wonwoo menghela nafasnya . lelaki berkulit pucat itu melempar ponselnya ke sembarang arah .
"sialan kau kim" batin wonwoo .
toktok
siapa?"
teriak wonwoo pada seseorang yang mengetuk pintu kamarnya , menganggu acara maki memaki pria bermarga kim itu
"ini aku hyung , jihoon"
wonwoo lega , bukan kimsialan itu yang mengetuk pintu kamarnya
" masuklah ji, pintunya tidak ku kunci"
jihoon masuk , lelaki mungil itu mengunci pintu dan memeluk wonwoo . wonwoo yang dipeluk tibatiba terkejut dan lebih terkejut lagi saat merasakan pundaknya basah . jihoon menangis?
"hey jihoon, kau kenapa hem?" wonwoo bingung . tidak biasanya jihoon menangis seperti ini .
"hiks soonyoung jahat hyung hiks"
wonwoo mengusap punggung jihoon , menenangkan yang lebih muda .
" ceritakan padaku"
jihoon melepas pelukannya dan menatap wonwoo
"kau tidak tau hyung? padahal kekasihmu juga terlibat"
wonwoo mendengus , dia sudah tau sekarang apa yang membuat jihoon jadi seperti ini
"dengarkan aku ji , untuk apa menangisi mereka ?"
jihoon menatap wonwoo bingung , bagaimana bisa hyung nya ini tenang ? padahal jihoon yang biasanya cuek saja menangis .
bagaimana tidak ? pagi tadi jihoon menerima sebuah pesan gambar yang menunjukkan foto dua orang laki-laki dan dua orang perempuan yang sedang asyik mengobrol . lelaki itu adalah mingyu dan soonyoung yang asyik mengobrol dengan eunha dan yuju . dua gadis yang selalu digosipkan dengan kekasih wonwoo dan jihoon itu .
wonwoo yang ditatap bingung oleh jihoon hanya tersenyum penuh arti . seakan tau apa yang dipikirkan jihoon , ia membisikkan sesuatu pada yang lebih muda dan membuat jihoon tersenyum .
