Summary: suki, suki, suki, suki, suki, suki, suki, suki, suki, sukiyo...solomon. aku mencintaimu (soloshe)

Disclaimer: magi hanya milik shinobu ohtaka.

Genre: romance and humor

Warning! Tentu saja OOC, gajenya ga ketulungan! lebay tingkat galaxy, romance ga tentu, kalo typo i'm sorry, bahasa campuran.

Pairing: Solomon and sheba

Not like? Don't read!

.

.

.

Love is blind.

.

.

.

Sheba P.O.V

Konnichiwa! Namaku Sheba. Aku berencana akan menikah pada umur 24. Mempunyai pacar akan kuusahakan semester ini, semester II kelas 3-1 SMA. Aku selalu memberi support kepada orang- orang yang bermasalah dengan cinta. Apa? Tipe idealku? Emm…. Dingin, kuat, romantis dan… yang mengerti perasaan ceweknya!

"Sheba!" panggil seseorang melambaikan tangannya didepan mataku

"naniyo! Ugo!" sebalku menggembungkan pipi "kamu merusak imajinasiku!"

"Sheba, janganlah hanya berimajinasi, lakukan imajinasimu itu" seru seseorang dengan lembut

"Momo, sudah berapa kali aku bilang? Akukan tidak bilang jika aku berimajinasi memiliki seorang pacar" balasku dengan nada datar

"hee, bisa saja" ejek Ugo

"BUKAN AKU DOANK YANG JOMBLO, BAKA!" bentakku tidak tahan

"Sheba, jangan teriak-teriak, ah! Ini diperpustakaan loh" tegur Momo menutup bukunya

"sumimasen" balasku dengan nada rendah

"Solomon jehoahaz Abraham, ya?" gerutu Momo

"eh?" bingungku dan Ugo serempak

"dia lagi populerkan? Katanya dia pintar dibidang apapun. Pelajaran, olahraga, lukis, memasak. Cakep lagi, benar-benar tipe ideal cewek. Kelakuannya dingin, lagi" Lanjut Momo melihatku dengan tatapan tajam

Na-nani?

"DAN dia sekelas denganmu" sambungnya menutup mata tajamnya yang nyeselin "3-1"

Eh? Dia kesurupan apa sih tiba tiba nyeremin?

Momopun menyangkal kepalanya disebelah kanan dengan tangan kanannya, sambil menutup matanya.

"apakah dia mangsa pertamamu?" tanyanya membuka bukunya lagi dan menutupnya lagi.

"e-eh?" kagetku

Diapun dengan langsung menatapku atau biasa dibilang me-mendeath-glare ku.

"ta-tauuu! Pi-pikir aja sendiri!" jawabku memalingkan wajah dari death-glare nya.

Akupun mengambil buku bacaanku yang tadi kubaca dan kukembalikan ke rak buku yang ada diperpustakaan. Dengan langsung aku berjalan cepat menuju kelasku. Ha?! Mangsa?! Emang aku hewan?! memangsa gitu?! Mungkin aku disamain sama kelinci kali, ya? -_-

"dia pintar dibidang apapun. Pelajaran, olahraga, lukis, memasak. Cakep lagi. Benar-benar tipe ideal cewek. Kelakuannya dingin, lagi"

Solomon, ya… pantesan saat itu Arba langsung ingin berkenalan dengannya. Jadi, dia sesempurna itu?

Give me the perfects human because, I'm not perfects.

Ha?

Sampai, dikelas aku melihat Arba sedang berusaha berbicara dengan Solomon, tetapi Solomon tidak merespon sama sekali. Sempurna? Sem….pur….na?

"apakah dia mangsa pertamamu?"

ARGH! Taulah!

Tempat dudukku berada disamping Solomon belakang Arba. Momo dan Ugo berkelas 3-3 jadi,aku tidak mempunyai teman di kelas ini kecuali, Arba. Masih ada sisa 15 menit jam istirahat. Aku habiskan dengan menggambar doodle. Aku sekali kali melihat orang sebelah kiriku yaitu Solomon yang melihat jendela menatap langit biru yang indah. Indah….

"cuacanya bagus,ya" sahutku berdiri disebelah meja Solomon

"ha?" dia melihatku

Dia menatapkuu…

"hn,," balasnya singkat

"hahh… aku selalu kagum dengan langit." Kataku menatap langit dengan senyum manis "karena, langit tetaplah indah saat dia menangis, tidak sepertiku."

"aku tidak" ujarnya dengan nada rendah

"aku kagum kepada langit karena dia bisa menggambarkan awan yang indah." Lanjutnya

"Solomon!" aku berjalan ke depan meja Solomon.

Bola matanya mengikuti gerak-gerikku yang berjalan ke depannya.

"haahh.." dia menghela nafas

Eh?

"mengapa kau pendiam?" tanyaku menahan amarah

"ha?" bingungnya

'teng tong teng teng'

"semua duduk!" suruh wali kelasku

"ah! Sudah masuk!" aku dengan cepat kembali ke tempat dudukku.

Solomon yang sepertinya melihatku, aku balas dengan senyuman dan menoleh kearahnya.

"sukiyo"

.

.

.

Love is blind

.

.

.

Okeh! Chapter pertama sudah di upload. Bagaimana? Sedih? Senang? Kecewa? Bingung? Bahagia? (author banyak Tanya!). sorry, sorry! Ini fanfic pertama author semoga gajenya dimaklumi… oh, iya jangan lupa RnR, loh! maaf, ya kalo tanda baca salah..T-T. author ga sabar nunggu RnR dari readers sekalian...Dan…. SUMIMASEN KALAU GAJENYA BENERAN GA KETOLONGAN! #kabur

Author note:

Maaf kalo sedikit dan kepotong.,