*I'm Sorry Baby*

"Selama ini yang ku terima hanya Kepalsuan belaka"

"Berbahagialah Jiminie, Saranghae"

Jimin/Yoongi/BL/Male×male

Enjoy

Bangtan Boys adalah boyband ternama korea selatan yang memulai debutnya pada pertengahan tahun 2012 dengan 7 member yang sangat menarik perhatian terutama remaja wanita yaitu Jin,Suga,Rapmonster,jhope,jimin,V dan sang maknae jungkook. boyband ini mendulang sukses besar hingga sekarang siapa yang tak kenal bangtan boys atau BTS di balik semua kesuksesan yang mereka raih, terdapat kisah cinta yang besemi di antara mereka.

FLASHBACK 2012

"Yoongi Hyung Saranghae" ucap jimin pada hyung tertua kedua setelah jin itu

"Apa..? Kau ini ada-ada saja jiminie" jawab suga atau yang lebih sering di panggil yoongi itu "hyung aku benar-benar kekasihku hyung" jimin kemudian menggenggam tangan yoongi untuk meyakinkan seorang min yoongi yang terkenal dengan kekerasan menatap mata jimin lama, sebenarnya ia juga telah lama menyimpan perasaan pada siapa yang bisa menolak pesona seorang park jimin

"Hyung.."jimin menyadarkan yoongi dari acara melamunnya"jiminie...nado saranghae" mendengar perkataan yoongi jimin kemudian langsung memeluk hyung tersayangnya itu.

"Gomawo yoongi hyung..Saranghae"

NOW 2015

tidak terasa hubungan mereka sudah terjalin 3 tahun,sudah banyak lika-liku dalam hubungan yang sudah mereka dari masalah kecil, hingga masalah yang besar.

Seiring berjalannya waktu perasaan yoongi pada jimin semakin kuat.

Yoongi berjalan ke kamar yang di tempati oleh kekasihnya dan juga namjoon. Mereka memang tidak 1 kamar, tapi hal itu tidak mengurungkan niat mereka untuk bermesraan.

Saat ia hendak membuka pintu tersebut, tiba-tiba ia berhenti saat mendengar percakapan antara kekasihnya dan juga namjoon. Bukannya ia tidak sopan tapi sepertinya hal yang mereka perbincangkan sangat penting,jadi ia memilih untuk menguping dari cela pintu yang tadi sempat ia buka sedikit

"Waaahh! Aku salut padamu jimin, hubungan kalian sudah 3 tahun kan? Dan kau masih bertahan sampai sekarang?"ucap seseorang yang yoongi ketahui adalah apa maksud namjoon dengan masih tahan? Ia tahu bahwa yang namjoon bicarakan adalah hubungannya dan jimin, tapi kenapa ia bertanya seperti itu, setaunya jimin sangat mencintainya

"Sialan kau! Yang awalnya membuat taruhan ini kau kan, dan sekarang kau sudah tau kalau tak seorang pun yang bisa menolak pesonaku"jawab seseorang lagi yang sangat yoongi ketahui bahwa itu adalah park jimin apa maksudnya dengan taruhan, perasaan yoongi mulai tidak enak.

"lalu kenapa kau masih bertahan? Kau mulai mencintainya?" Tanya namjoon lagi, bahkan mereka tidak menyadari bahwa sedari tadi ada seseorang yang sedang menguping pembicaraan mereka

"I'm not GAY! Aku bahkan masih menyukai kenapa aku bertahan, aku kasihan saja pada yoongi selalu berfikir bagaimana cara untuk memutuskan hubungan ku dengannya"

JDEEER

Hati yoongi bagaikan disambar petir di siang bolong akibat mendengar perkataan yang keluar dari mulut kekasihnya itu,Jadi yang selama ini mereka jalani adalah hubungan palsu? Cinta jimin untuknya selama ini palsu?.Air mata yoongi mulai mengalir deras membasahi pipinya, ia merasa kakinya benar-benar sangat hancur

"Aku hanya ingin memperingatkan mu, Kalaupun kau gay juga tak sampai kau menyesal jim" yoongi sudah tak tahan lagi,ia kemudian pergi dari tempat tersebut tapi ia tidak kembali ke kamarnya. Ia lebih memilih keluar dari dorm dan mencari tempat untuk melampiaskan semua sakit hatinya.

"Kenapa rasanya sangat sakit..hiks.. kenapa aku selemah ini" yoongi menangis benar-benar terpukul,ia merasa di tak peduli lagi jika ada seseorang yang melihatnya menangis seperti ini lagipula tak ada seseorang pun yang berada di taman ini selain dirinya, tak heran ini sudah menunjukkan jam 12 malam,namun ia masih betah menangis di tempat ini.

"Jadi selama ini semuanya palsu jiminie?semua yang ku terima darimu itu palsu?hikss..hikss..kenapa kau jahat jiminie" yoongi memukul-mukul dadanya,ia merasa sangat sesak hatinya sangat ia kembali teringat dengan perkataan jimin.

"aku memang bodoh..jimin adalah lelaki normal, bukan seperti aku yang menjijikkan ini"yoongi menghapus kasar air matanya. Ia sudah membuat keputusan,mungkin keputusan ini akan merugikan banyak ia tidak mungkin terus-terusan menahan sakit ini,biarlah kali ini ia egois.

(Other side)

"Jin hyung? Apa kau benar-benar tidak melihatnya? Maksudku kemana ia pergi?" Jimin sangat panik tidak,yoongi belum pulang ke dorm mereka padahal sekarang sudah jam 1 masih terus menghubungi ponsel milik kekasihnya itu

Tapi selalu tak aktif

"Jimin hyung, yoongi hyung tidak membawa ponselnya.." jungkook berjalan ke arah jimin,kemudian ia memperlihatkan ponsel yoongi yang berada di tangannya dalam keadaan tadi menemukannya di atas meja tambah kahwatir dibuatnya

"Ya Tuhan yoongi hyung kau dimana.." namjoon menatap jimin dengan pandangan kasihan, "kenyataannya bahkan sangat berbanding terbalik dengan ucapanmu barusan jim" gumamnya dalam hati

Kira-kira 15 menit setelah itu, pintu dorm mereka tiba-tiba terbuka dan menampakkan sosok yoongi di depan kemudian masuk dan menatap teman-teman seperjuangannya ini. Namun saat matanya jatuh pada jimin,ia dengan cepat mengalihkan masih sangat sakit

"Kenapa kalian belum tidur?ini sudah malam" ia berjalan melewati para member itu dengan santai seolah tidak terjadi apa-apa

"Kau pikir apa yang sedang kau lakukan min yoongi?"jimin menatap yoongi dengan pandangan sangat marah, bisa-bisanya yoongi terlihat begitu santai, sedangkan ia setengah mati menghawatirkannya.

"Sudahlah jimin, aku hanya keluar sebentar..lagipula aku ini laki-laki,aku bisa menjaga diriku sendiri" yoongi masih tidak menatap wajah lebih memusatkan perhatiannya pada kegiatannya melepas mantel yang tadi ia pakai

"TATAP AKU JIKA SEDANG BERBICARA MIN YOONGI !" Jimin berteriak marah di depan wajah tak suka di sangat tahu itu,kemudian jimin menarik yoongi masuk ke kamarnya dan adegan tersebut kelima member lainnya menghela napas, sepertinya namjoon harus menginap di salah satu kamar mereka malam ini.

"Aku tanya sekali lagi hyung, kau darimana?" Jimin mulai menurunkan intonasi menatap yoongi dengan yoongi tetap tidak melihat wajahnya

Sebenarnya ada apa dengan kekasihnya

"Hyung..Bicaralah"jimin menarik dagu yoongi agar menatap ke arahnya.

"Jiminie...apa kau mencintaiku?" yoongi menatap jimin dengan pandangan terluka,dan jimin menyadari tatapan itu.

" aku mencintaimu hyung, kau tau itu"jimin memeluk yoongi dengan erat, namun yoongi tidak membalas pelukannya,jimin heran biasanya yoongi seperti ini

"Apa kata cinta itu juga palsu jiminie?" Gumam yoongi dalam hati

Hari ini mereka ada jadwal perform di acara musik pun juga sudah selesai bersiap-siap untuk menuju ke acara tersebut,namun ada yang aneh di dalam mobil Van ketujuh member BTS ini, Yoongi yang biasanya selalu duduk di samping jimin, kini lebih memilih duduk di samping manajer mereka yang sedang mengemudikan mobil tersebut.

Jimin menatap punggu yoongi dengan tatapan yang sulit di merasa bahwa yoongi mulai menjaga jarak jimin ingin memeluk atau menciumnya yoongi selalu saja mengelak dengan berbagai alasan. Tak jarang juga jimin mendapati yoongi menangis diam-diam di dalam kamarnya, Sebenarnya ada apa dengan kekasihnya itu.

Saat mereka telah selesai dengan penampilannya, yoongi pamit untuk ke toilet, tapi saat ia hendak berbelok ke arah toilet,ia melihat jimin berbincang dengan seorang itu membuat hati yoongi sakit, tapi ia tidak dapat berbuat apa-apa, keputusan yang ia ambil sudah bulat

"Permisi..maaf mengganggu tapi kalian menghalangi jalan" entah apa yang mereka bicarakan tapi yoongi dapat melihat tatapan tak suka yang ditujukan padanya oleh wanita itu.

"Bukankah dia kekasih gay mu jimin?" Yoongi berhenti seketika mendengar perkataan wanita ia berbalik, ia ingin melihat seperti apa wajah jimin saat apa yang di dapatnya, jimin bahkan tak , Hati yoongi sangat sakit

"Maaf Tapi tolong jaga ucapanmu, aku dan jimin tidak ada hubungan adalah seorang lelaki normal yang masih sangat menyukai dada wanita. Dan kalau kau menyukainya dekati saja, setahuku dia sedang lajang" yoongi mengucapkan kalimat tersebut sambil menatap jimin, sedangkan jimin? Tentu saja ia kaget setengah mati.

"Silahkan lanjutkan percakapan kalian,maaf mengganggu"yoongi kemudian pergi dari tempat itu, ia tak peduli lagi. Ia tak peduli lagi bagaimana akhir hubungannya dengan jimin. bahkan jimin tidak mengejarnya. Yoongi tersenyum miris di tengah tangisannya

Sejak kejadian di toilet itu, yoongi benar-benar menjauhi bukannya ingin lari dari masalah,ia hanya ingin menyiapkan hatinya untuk melepaskan segalanya dan melepaskan cintanya untuk jimin

"Hyung" panggil jimin pada yoongi yang sedang melihat pemandangan malam hari kota seoul dari balkon dorm mereka.

"Ya?" Jawab yoongi singkat,ia bahkan tak berbalik sedikitpun hanya untuk melihat wajah takut jika melihat wajah jimin, keputusan yang di ambilnya akan goyah

"Kenapa kau berbicara seperti itu tadi?" Jimin mendekat ke arah yoongi, perasaanya tidak enak, ia rasanya sangat ingin memeluk yoongi,namun niatan itu terhenti saat yoongi mengeluarkan kata-kata yang membuat mata jimin melebar

"Hentikan sandiwaramu jimin" yoongi kemudian berbalik,ia menatap jimin dengan tatapan datar dan terkesan dingin.

"Apa maksudmu hyung" jimin bingung,apa sebenarnya yang yoongi bicarakan ini.

"Kau sudah memenangkan taruhan itu,dan sekarang ayo kita akhiri semua ini"jimin kaget setengah yoongi mengetahui tentang taruhan itu.

"Hyung..aku bisa jelas-.." jimin hendak ,enjelaskannya pada yoongi memotong ucapannya

"Jimin..ayo kita akhiri hubungan palsu ini,cinta palsu ini."mata yoongi mulai berkaca-kaca ia bertekat tidak ingin menangis di depan jimin saat rasa sakit di hatinya mengalahkan akhirnya air mata itupun jatuh dari kelopak matanya

"Hyung aku mohon dengarkan penjelasanku dulu"jimin masih terus mencoba menjelaskan semuanya pada yoongi tapi yoongi sudah tak ingin mendengarnya lagi,hatinya sudah terlampau sakit.

"Jimin...aku mencintaimu tulus dari hatiku yang paling dalam, aku memberi semua yang biasa aku beri,Tapi kenapa balasan mu seperti ini jimin..KENAPA!?"emosi yoongi sudah tak terkendali lagi. Ia mengeluarkan semua beban yang menumpuk di hatinya.

"Hyung...aku tidak bermaksud menyakitimu,tentang taruhan itu aku mela-.."yoongi memotong ucapan jimin lagi.

"Kita putus" keputusan yang di buatnya sudah bulat,ia tidak mau lagi jatuh di lubang yang rasa sakit ini yang ia terima dari cinta palsu seorang park jimin.

"Hyung..aku mohon jangan seperti ini"jimin berusaha memeluk tubuh yoongi tapi yoongi lebih dulu menghindar dan pergi dari tempat itu."Hyung! Dengarkan aku dulu HYUNG!"jimin berteriak memanggil hyung tersayangnya yang telah ia sakiti itu,namun yoongi sama sekali tidak berbalik ke arahnya.

Tbc/delete?

Ini cuma ff iseng-iseng aja sih sebenarnya kalau mau di lanjutin reviews yah..

Makasih -buingbuin