Title : Ryuk Masa Kecil
Genre : Humor/Family
Rate : K+
Warning : OOC, gaje, aneh, bikin setres, dan lainnya.
[Di Dunia Shinigami]
Pada suatu hari, Ryuk ke pasar (?) bersama mamanya. Saat melihat apel, Ryuk pun menginginkan apel yang berwarna pink (?) yang menggugahkan nafsu makannya.
"Huwaaaaaa, Ma, Ryuk pengen apel," kata Ryuk dengan tangisan abad ke 2012(?)-nya [RYUK : itu kan taun. # A/N : ya amplop. Iya ya. Ternyata Ryuk lebih pintar dari pada saya. ^^ # RYUK : iya dong. Tiap hali Ryuk celalu minum cucu dancow. # A/N : eh, nggak boleh menyebutkan merek! Yaudah back to story! *ngeri liat readers yang bawa kapak.]
"Ih, Ryuk, jangan makan apel terus nanti ompong lho," kata Mama Ryuk ngawur.
"Ah, Mama, mana ada makan apel bikin ompong?" kata Ryuk membenarkan. [A/N : tuh kan, Ryuk sekarang pintar. # MAMA RYUK : ya ampyuuun, anak Mama udah gedhe.]
"Tetep nggak boleh," kata Mama Ryuk sambil bawa bambu runcing (?). [A/N : ngemeng-ngemeng dapet dari mana tuh bambu. # MAMA RYUK : ini nanti buat cemilan satu keluarga. # A/N : -_-'']
"Huwaaaaaaaa," kata Ryuk sambil gulung-gulung di tanah.
"Ryuk, kalo gini terus mama tinggal lho!" ancam Mama Ryuk.
"HUWAAAAA," tangis Ryuk tambah menjadi-jadi dan sekarang guling-guling sambil memegangi kaki Mamanya.
Karena kehisterisan Ryuk, semua shinigami yang sedang belanja (?) menonton telenovela(?) secara live ini.
"Ya, ampun, Jeng. Kasian tuh anak. Itu ibu tirinya ya?" gosip ibu-ibu shinigami (?) tentang Mama Ryuk.
"Ya sudah. Tapi jangan banyak-banyak," kata Mama Ryuk.
"YEEE,.." Ryuk pun langsung menciumi kaki Mamanya dan kemudian loncat-loncat seperti kenguru yang barusan dapet lotre. [A/N : ada spesies baru ya? Jangan-jangan Papanya Ryuk kanguru lagi. Gimana rupa seorang shinigami yang bercampur dengan seekor kanguru?]
Suatu hari usai pulang dari sekolah shinigami (?), ryuk langsung mewek kepada Mamanya.
"Mamaaaaaa, huwaaaaa," teriak Ryuk mencari Mamanya yang ternyata ada di dapur.
'Ada apa lagi nih anak nggak bosen-bosennya nangis, gue kacangin deh,' batin Mama Ryuk dalam hati.
"Mama, temenku pada punya mainan mobil-mobilan. Aku dikatain nggak keren kalau nggak punya mobil-mobilan juga, huwaaa," tangis Ryuk.
'Lo punya aja juga tetep kagak keren kale Ryuk!' batin Mama Ryuk yang masih diam.
"Ah, mamaaaaa. Ryuk mau mobil-mobilan," kata Ryuk sambil memukul-mukul pundak sang Mama.
'Ya, gitu terus. Coba kalo nangisnya sambil pijet-pijet,' batin Mama Ryuk yang keasikan dipijetin Ryuk.
"MAAMAAA!" teriak Ryuk yang kesal di telinga Mamanya. Spontan Mama Ryuk pun kaget dan ngerasa pening di kepalanya.
"RYUK! KAMU NGGAK TAU YA? SEKARANG ITU LAGI KRISIS EKONOMI! KAMU NGERTIIN DIKIT NAPA!" marah Mama Ryuk.
"Hiks, hiks," Ryuk pun terdiam setelah dimarahi Mamanya.
Karena krisis ekonomi terus melanda dunia shinigami maka Ryuk menjatuhkan DEATH NOTE-nya ke dunia manusia. 'Jadi nanti aku bisa minta apel kepada pemilik death note-ku nanti' pikir Ryuk licik.
HUAAAA,... setres bikin fic ini. Sebenarnya aku bingung akhirnya. Jadi ya, kubikin gini aja. Yak, karena saya belum berpengalaman dalam dunia per-fanfic-an, saya mohon review dari readers ataupun author lainnya, agar saya bisa membiat fic yang lebih bermutu (atau nggak).
TERIMA KASIH TELAH MEMBACA.
