Spoiler
"Yukinoshita…menurut mu Aku sebusuk apa?"
"Ku pikir Yukino – chan sudah menyukai orang lain"
"Aku benci orang yang mengorbankan diri nya untuk orang lain ! "
"Hayato ? Apa kamu benar Hayato ? "
"Hikki yah ? dia seperti bola lampu... sadar atau tidak, dia adalah orang yang melindungi cahaya"
"Aku mengerti perasaan mu Yui"
"Apa Hayato pernah ditolak seseorang ? "
Setelah kejadian yang berat itu, tentang hubungan mereka bertiga yang sudah mulai jelas pemecahan nya pada akhirnya tetap ada pihak yang akan tersakiti, Bagaimana lagi ? happy ending hanya untuk Cinderella, sedang aktor kehidupan biasa seperti mereka ini mana bisa melukiskan dongeng yang hanya memiliki kebahagiaan ? . Hikigaya Hachiman, lelaki yang sering menjadi bulan-bulanan orang lain itu melirik gadis berambut hitam disebelahnya, Pasalnya Yukinoshita memang tidak pernah mengatakan apa yang sebenarnya ia ingin katakan hingga Yuigahama mengambil kesempatan itu "Ku pikir Yuigahama tidaklah salah, dia hanya mencoba mengambil sesuatu yang 'seperti nya' tidak diperlukan oleh Yukinoshita" pikir Hachiman.
Langkah mereka terhenti, bagaimana tidak ? ada seorang pria berambut kuning yang langsung berlari mengejar kearah mereka "Yukino – cha…maksud ku Yukinoshita…Aku mencari mu kemana-mana" Ujarnya disertai dengan nafas tersendat "Haruno – san..menyuruh ku untuk mencari mu"lanjut nya.
"Pantas tadi Aku merasakan ada bau yang aneh"Yukino berujar sambil menatap lurus Hayato.
"Eh ? memangnya sejak kapan Hayato disini ? " Yui bertanya dengan agak ragu, berharap lelaki ini tak mendengar apapun.
"maaf..Aku hanya kebetulan lewat dan saat ingin mendatangi Yukinoshita kalian Nampak serius tanpa sadar Aku sudah mendengarkan semuanya..tidak apa-apa Aku juga sudah menduga tentang kalian…maafkan Aku yah" ujar Hayato.
"Hayama…kenapa Yukinoshita-san mencari Yukinoshita ? " Tanya Hachiman, rasanya lidahnya terpelintir saat mengatakan dua nama belakang yang terbilang panjang itu dalam satu kalimat itu.
"ada sesuatu yang harus dibicarakan" ujar Hayato, mengalihkan pandangan nya ke arah lain.
"Lalu kenapa kau yang disuruh mencari Yukinoshita ? " Hachiman bertanya dengan nada menyelidik, wajar saja menurutnya ini agak aneh, Kecuali hal yang ingin
Dibicarakan itu berhubungan dengan Hayato sendiri.
"Nanti juga Kau akan tahu" Ujar Hayato disertai dengan senyuman lebar khas nya yang penuh ketulusan.
Lalu mereka berempat berjalan menuju stasiun kereta, meski Hayato menawarkan Yukino untuk menaiki Taxi dengan nada sedingin es dia menolak dengan satu kalimat "Tidak mau" mau tidak mau Hayato ikut naik kereta.
"Yui.." Hayato memanggil gadis berambut orange kemerahan itu, Yui mendongkak melihat kearah Hayato yang berdiri disamping nya.
"Aku mengerti perasaan mu Yui" Bisik Hayato
"Apa Hayato pernah ditolak seseorang ? " Yui langsung bertanya demikian, wajar saja orang sempurna seperti Hayato ditolak rasanya agak sedikit aneh mungkin yang menolaknya adalah makhluk yang gila,Hayato hanya tersenyum kecil menanggapi ekpresi Yui.
"Itu sudah lama sekali…tapi Aku tidak pernah melupakanya" lanjut Hayato masih dengan berbisik.
Setelah itu kereta berhenti, Yukinoshita dan juga Hayato turun di stasiun itu, karena "sesuatu yang harus dibicarakan" itu lokasi nya bertempat disebuah restoran bintang lima.
"Hikki…menurut mu apa yang ingin dibacarakan Haruno – san ? " Yui bertanya demikian ketika Yukino dan Hayato sudah turun.
"Aku tidak tahu" ujarnya dengan pandangan tak peduli sambil menguap _"Bohong..Aku punya spekulasi dan terlalu tak berani memikirkanya" Runtuk nya dalam hati.
