Tokyo , Jepang 2014 seperti biasa keadaan pusat kota disibukan dengan berbagai kegiatan mulai dari fashion, bisnis dan tak luput pula hiburan hiburan yang sudah banyak peningkatan di Negara ini. Tahun 2014 jepang mendapatkan predikat the best game developer in the world. Jepang sangat digemari dengan genre originalnya dalam suau permainan, yaitu horror tradisional, gumam salah seorang pemilik developer game terkenal di jepang yang bernama Michael Suzuki. 24 oktober 2014, tepat di saat Michael mempublishkan karya terbarunya, sebuah game horror yang berjudul "The 7th".
Michael Suzuki, seorang mahasiswa keturunan jepang- jerman, direkrut oleh perushaan game terbesar di jepang atas ide cerita maupun pemimpin dari project karya terbarunya sendiri itu. Game ini diangkkat dari sebuah kejadian. .yaa sebenarnya seperti sebuah tragedy yang terjadi pada jaman dahulu tepatnya di sebuah pedesaan tak jauh dari tempat asal saya. Game ini sendiri menceritakan tentang seorang pendeta wanita yang di bunuh dan dikhianati oleh warga sekitar saat menjalankan sebuah ritual tersebut untuk mendapatkan kehormatan dan pengakuan akan keluarganya.
Ritual yang selalu di lakukan di desa tersebut mewajibkan seorang pendeta tepatnya seorang wanita yang dipersembahkan oleh setiap kepala keluarga disana untuk menempuh perjalanan yang sangat jauh melewati 7 hutan yang konon katanya merupakan tempat suci sekaligus gaib, yaah. . lebih baik saya tidak berbicara lebih banyak lagi, mari kita lanjutkan dengan pengesahan publikasi dari the 7th ini, kata Michael sambil mengangkat sebuah cover DVD game berjudulkan The 7th miliknya.
Tak menyangka game The 7th sangat di gemari di segala tingkat usia. Belum sempat mencapai setengah tahun, game ini sudah berhasil meraih peringkat 10 besar dari the best game of the month, bahkan of the year.
" kalian harus coba game baru itu sekarang " kata seorang remaja kepada teman2nya yang berkumpul di sebuah kedai.
"game yang mendapat banyak penghargaan itu ?" Tanya salah seorang temannya
"iya The 7th itu, game horror itu. ." jawabnya
"emang game seperti apa itu ? " Tanya anak lain yang langsung ikut bergabung
"ya kalo liat dari websitenya sih, kita di tuntut untuk memerankan seorang pendeta dalam mencapai ritual melewati 7 hutan dengan hanya di bekali lentera" jawabnya
"terus tantangannya apa nih ? " tanya anak itu lagi
"ya tantangannya itu kita akan diganggu oleh roh roh dari para pendeta yang menjalankan ritual itu di masa lalu, yah semacam hantu begitu" jawabnya
"ah paling hanya menembak nembak hantu, atau memukul mukul, sama seperti game lainnya"
"eh tapi katanya game itu belum pernah ada yang berhasil buat di tamatin, dan ada rumor bilang kalo pembuatnya pun Michael Suzuki ga berhasil beresin game itu,tapi ada yang bilang juga kalo game itu udah selesai di buat, tapi tidak ada satu pemain pun yang menyelesaikan hutan ke 7 . walaupun ada yang sampe di hutan ke tujuh, pasti aja pemainya kalah dengan hantu sosok perempuan berkimono putih yang penuh dengan bercak darah."
"ah masa sih? Sebegitu susahnya? Kita kan sudah sering main game seperti itu, tidak ada game yang tidak bisa kita selesaikan. ." kata salah seorang dari mereka sambil bergaya
"serius. . dan selain itu juga kalo kita sering kalah di game itu, tiba tiba console kita bisa mati sendiri. . ada juga yang bilang muncul gambar atau suara gitu, aneh banget kan? Banyak yang mengira itu mungkin sebuah bug yang diciptakan oleh developer, namun sama sekali tidak ada tanggapan dari pihak Michael sendiri, bahkan aku juga mendengar rumor bahwa Michael menghilang begitu saja dari aparteennya. " jelas salah satu dari mereka
"ah jangan ngawur cerita dong, belum pernah denger nih berita kaya gituan. Bohong aja kerjaan nya " ucap salah satu anak dan membuat anak lainnya beranggapn sama
"yaudah kalo gak percaya, bagaimana kalau kita buktikan bersama sama kalo itu semua bener oke? " kata anak itu sambil mengeluarkan sebuah DVD game the 7th dari dalam tasnya.
"ga ah, kita sudah keasikan main game online ini, kamu saja yang mencoba duluan, kalau seru banget baru kita ikut. ."
"okelah kalau begitu, aku akan mencobanya mala mini. ." kata anak itu
"oke Keanu, kita tunggu cerita kamu " kata teman temannya sambil kembali melanjutkan game onlinenya.
Setelah kejadian itu Keanu merasa tertantang untuk memainkan game itu. Keanu pada dasarnya tidaklah penakut, dia mampu tertawa saat melihat hantu atau hal menyeramkan yang mencoba mengagetinya.
Selama berjam jam Keanu terus bermain, setiap level ia lalui, setiap rahasia di dalam game dia temukan.
"hmm. . apa seramnya? Hantunya cakep cakep begini. .tapi. . memang agak sedikit aneh, sebuah game yang sudah berumur hamper setengah tahun, namun sama sekali belum ada orang yang berhasil menyelesaikannya. Bahkan sampai di walkthrough saja mengatakan bahwa itu adalah bug yang sampai sekarang belum diperbaiki oleh pihak developer" pikir Keanu
Karena penasaran, Keanu terus melanjutkan permainannya melewati tingkat 1,2,3 sampai pada akhirnya dia mencapai tingkat ke 7
"oke. . ini dia, mungkin aku akan dapat menjadi orang pertama yang mampu menyelesaikannya. ." pikirnya
Sesaat ketika karakter Keanu memasuki gerbang ke 7 , suara dari video game tiba – tiba lenyap . Keanu berpikir mungkin itu salah satu bug dari game itu.
Level itu memang didesain sedemikian rupa untuk memberikan rasa seram dan menegangkan. Keanu sendiri sampai berkeringat ketika memainkannya. Ketika Keanu sampai pada misi terakhir, ia menemukan sesosok wanita berkimono putih yang penuh dengan bercak darah, Keanu dengan segera melirik box perintah petunjuk game yang memberitahukan bahwa ia harus lari dari wanita itu. Dengan cepat Keanu membalikkan pandangan karakternya kea rah sebaliknya, namun tak disangka, wanita berkimono itu sudah berada di belakangnya tepat di depan layar televisinya.
"Whoaaaa!" jerit Keanu sampai terlompat ke belakang
Secara perlahan layar game itu menjadi merah dan bertuliskan game over, pertanda player sudah kalah. Keanu terdiam sejenak, ia memandangi layar televisina sambil meraih joystick yang terjatuh saat ia terkaget.
"hoo. .boleh juga game ini" pikirnya sambil mencoba mengulangi level dimana dia kalah.
Instruksi yang diberikan game ini memanglah untuk melarikan diri dari hantu wanita itu, namun berkali kali Keanu mencoba untuk melarikan diri, ia selalu tertangkap olehnya.
"apa. .apaan ini. . susah sekali untuk lari" katanya perlahan
*Bzzt*
Layar televisi Keanu terlihat seperti sedang rusak selama beberapa detik sebelum kembali menunjukkan pemandangan hutan itu.
"hm? Apa lagi sekarang?" katanya kesal
Sesaat kemudian, layar gamenya kembali dipenuhi oleh wajah wanita itu.
"ha. . aku tidak akan kaget lagi. . aku sudah tahu caramu. ." kata Keanu
Namun kali ini tidak muncul tulisan game over dimanapun. Tiba tiba layar televisenya terbagi menjadi 2 dan terdiam seperti sedang error dan tepat pada kotak instruksi misi, tertuliskan "come closer". Keanu terdiam sambil terus memandangi instruksi itu.
"men. .dekat?" katanya
Ia mencoba memencet semua tombol pada joysticknya untuk mengecek apa gamenya benar benar error atau tidak.
"duh . . udah susah, sekarang ng-Hang begini gamenya. ." katanya sambil mendekati consolenya
Sesaat ketika Keanu hamper menyentuh tombol power pada consolenya, tiba tiba Keanu dikagetkan dengan cahaya putih yang menyilaukan dari dalam layar itu.
"aaaaah! A. .apa ini?" teriaknya
Cahaya itu bersinar memenuhi ruangan selama beberapa detik, sebelum pada akhirnya layar televise beserta console itu padam, bersamaan dengan lenyapnya Keanu dari ruangan itu.
Lenyapnya anak itu dengan cepat tersebar ke media massa, dengan anggapan yang bermacam macam seperti penculikan, pembunuhan, dan lainnya. namun, hal ini diikuti oleh berita berita berikutnya dimana beberapa orang di sekitar daerah itu juga ikut menghilang secara misterius. Rumor akan adanya pembunuhan dan penculikan massal beredar dimana mana, tanpa adanya rumor dan kecurigaan terhadap permainan baru tersebut.
