Nyahahahahaha….. ketemu dgn Dee Kyou….. fic hasil kerja Dee sendiri nih… Fic ini gk pake ide Kyou…. Otanoshimi ni… :D
True Feeling
Katekyo Hitman Reborn! Fanfiction
KHR © Amano Akira-sensei
Story © Dee Kyou
Rating : T
Genre : Poetry
Summary : 5 lirik dari 5 lagu berbeda. 5 lirik yang akan menggambarkan 5 macam perasaan. 5 perasaan yang akan mengungkapkan sebuah kejujuran. songfic.
1st Feeling
Gokudera Hayato no Kimochi
hontou wa zutto kimi no koto o dokoka de wakatte ita
In truth, I had already realized my feelings for you some time ago.
(Kimi no Shiranai Monogatari - Supercell)
Kau selalu mengikutiku kemana-mana, sedari kita remaja sampai saat ini. Kau selalu membuatku marah dan ingin memukulmu. Kau selalu tersenyum seperti orang idiot. Namun, aku tidak bisa membencimu. Dan ketika kau memanggil namaku sambil tersenyum, aku tidak akan bisa menatap wajahmu. Selalu seperti itu. Aaaaahhh…. Ternyata aku benar-benar menyukaimu sejak dulu, Yakyuu baka!
Kimi ni aitai. Kimi ga koishii. Kimi ni aitai. Kimi ga itoshii
I want to see you. I miss you. I want to see you. I cherish you.
(Sprinter - Kalafina)
Sudah 3 hari aku tidak melihatmu. Setiap aku datang ke markas, secara tidak sadar, pasti mataku akan mencari-cari sosokmu. Padahal aku tahu, kau sedang pergi menjalankan misi yang diberikan padamu. Namun aku tidak bisa menghentikannya, aku terus mencari sosokmu. Aku ingin melihat tawa bodohmu dan ingin mendengar nada khasmu ketika kau memanggil namaku. Baru kali ini akun merasa, 3 hari adalah waktu yang sangat lama. Rasanya sudah bertahun-tahun sejak saat terakhir aku melihatmu, padahal kenyataannya baru 3 hari berlalu tanpa sosokmu di sampingku.
Kinou wakattanda Mou aenai
Yesterday I finally understood We can't meet anymore
(Suberidai - Mori Tsubasa)
Berita itu tiba seperti petir di siang hari. Juudaime memanggilku ke ruangannya, dan memberitahuku berita yang mengejutkan itu. Yamamoto tertembak. Dua kata. Aku merasa lututku lemas. Ketika aku bertanya keadaannya, Juudaime menangis. Hanya menangis dan menggelengkan kepalanya. Seketika, bumi yang kupijak runtuh. Haha, sekarang aku tidak akan bisa melihat senyum bodohmu itu lagi.
doushite na no? daiji na mono nakushite bakari de
Why do I always Lose the most precious things?
(Hikari - Elisa)
Hari pemakamanmu. Penuh dengan orang-orang. Semua menangis. Semua bersedih. Tapi tidak denganku. Air mataku tidak bisa keluar. Aku hanya menatap kosong peti matimu. Ketika tiba saatnya penghormatan terakhir, aku berjalan mendekati peti matimu. Disana, si peti mati itu, kau terbaring. Pucat, penuh luka, dan tidak bergerak. Aku menyentuh wajahmu, dingin. Aku mendekatkan wajahku ke wajahmu, tidak terasa hembusan hangat nafasmu seperti biasanya. Aku berbisik memanggil namanya, kau tidak merespon apa pun. Aku mengguncangkan tubuhmu dan berteriak memanggilu, namun kau tak juga bergeming. Kenapa? Kenapa selalu seperti ini? Kenapa aku selalu kehilangan orang-orang yang kusayangi? Apa Tuhan membenciku? Kalau Dia membenciku, kenapa Dia mengambil orang-orang yang kusayangi? Kenapa Dia tidak langsung mengambilku saja? Dalam tangis yang akhirnya pecah, aku merutuk pada Tuhan.
Moshimo negai ga hitotsu kanau no nara mou ichido furete hoshii
If I could have just one wish, I wish I could touch you once more
(Anata ni Deawanakereba~Natsuyuki Fuyuhana~ - Aimer)
Kematiannya membawa dampak yang besar bagiku. Aku tidak lagi dapat merasakan apa pun. Aku seperti mayat hidup. Apa manusia yang hanya duduk diam di tempat tidur dan tidak berniat melakukan apa-apa masih dapat di sebut manusia? Aku rasa tidak, dia akan disebut mayat hidup. Biarpun Juudaime dan yang lain berusaha menyemangatiku, namun entah kenapa aku malah tidak mengerti apa yang mereka katakan. Mereka hanya terlihat seperti actor dalam opera sabun yang mengatakan kata-kata kosong, begitulah yang terlihat di mataku. Akhirnya, aku memutuskan hal itu. Aku akan menemuinya, segera! Aku merasa sedikit bersemangat karena akan bertemu dengannya. Lalu aku berjalan ke dapur, mengambil pisau, mengiris nadi di tangan dan leherku. Darah yang keluar membuatku merasa nyaman. Mataku semakin berat. Ah, sebentar lagi aku akan menemuimu. Aku akan bisa menyentuhmu kembali, memelukmu, dan kali ini aku akan jujur padamu. Aku mencintaimu, Yamamoto Takeshi…
– Owari –
Dee : yeeeiiii…. Selesai…. Gmn, Kyou? Nih fic pertama yg berasal dari ide Dee sendiri loh…
Kyou : Hn. Lumayanlah utk org bodoh kyk lu.
Dee : ehehehehehe….
Kyou : tp ni fic singkat ya.
Dee : emang…. Dee sengaja buat singkat….. kn ini songfic, jd gk perlu buat panjang2…. Setiap lirikny kn udah mengungkapkan segalanya….
Kyou : tumben lu bs bicara bijak kyk gt.
Dee : ehehehehe… makasih pujiannya, Kyou…
Kyou : *inner* nih anak gk ngerti disindir.
Dee : o iya, minna-san…. Tlg ksh kesan2 ny ttg fic ini yh…. Review kudasai ne…. *wink*
Kyou : *muntah*
