Disclaimer: Penulis tidak punya Persona 3 Atau sebagainya…

Persona: Resurrection

Chapter 1:

Awakening

Date:?

Place:?

"Tunggulah sebentar lagi… aku akan menolongmu." ucap seorang wanita berambut perak dan memakai pakaian yang berwarna biru. (Elizabeth)

"Maafkan aku yang tidak menghentikanmu sebelum semua ini terjadi." Ucapnya sekali lagi sambil menatap patung seorang laki-laki yang menutupi sebuah pintu emas dengan rantai di tangannya.

"Setelah kau bangun, kau harus melawati sejumlah rintangan yang mungkin berat bagi semua orang. Apakah kau siap?" Tanya wanita itu.

Apakah dia bercakap kepada patung itu atau jiwa yang berada di dalam patung itu? Kita tak akan kemana-mana jika membicarakan tentang perecakapan mereka.

Wanita itu mengeluarkan sebuah kartu berwarna biru yang tidak terdapat isinya dari dalam bukunya.

"Aku akan mengembalikanmu dan menyegel Nyx. Tetapi ini hanya sementara saja. Dalam waktu 1 tahun kau harus mengumpulkan teman-temanmu dan saling gotong royong untuk mengalahkan Nyx." Ucapnya.

Dia menempelkan kartu itu ke tubuh patung. Tiba-tiba Cahaya Putih kebiruan memancar dari tubuh Patung itu dan mulai merayap ke seluruh area itu.

Kegelapan di sekitar Elizabeth mulai menghilang. Cahaya menempati tempat itu dengan terangnya.

Sedikit demi sedikit tubuh patung itu mulai menghilang dan kartu yang menempal padanya mulai muncul sebuah gambar.

Cahaya-cahaya itu mulai berkumpul membentuk sebuah tubuh. Sedikit demi sedikit mulai terbentuk Tangan, kepala, badan, dan kaki. Sampai akhirnya menjadi seseorang berambut biru yang menutupi mata kanannya.

Patung itu pun menghilang saat laki-laki itu muncul dan kartu yang menempel di badan patung mulai muncul gambar laki-laki yang muncul.

"Terima kasih Elizabeth, Kau telah menolongku." Kata Minato

"Masih lama waktu untuk berterima kasih. Saat ini kau harus mengumpulkan orang-orang yang dapat membantumu dan mengalahkan Nyx sekali lagi. Itu adalah pesan Igor. Dan Kartu itu bersifat sementara. Mengerti?" jawab elizbeth

"Is that so? Baiklah, tetapi bisa berikan aku pakaian terlebih dahulu?"

" Ini pakaian untukmu." Elizabeth menjentikkan Jarinya dan pakaianpun muncul.

"Thanks a lot!" ucap Minato

Segera dia pakaikan kemeja putih, celana panjang hitam dan sepatu hitam. Lalu dia menuju sebuah pintu yang berada di tengah-tengah tempat itu.

"Waktu masih berjalan. Cepatlah engkau menemukan mereka." ucap elizabeth

"i know. Maka dari itu kau panggil aku kan?" jawab minato

Setelah itu minato masuk ke pintu.

"Minato-sama... Berhati-hatilah..."ucap Elizabeth dengan nada setengah khawatir.

"Aku akan baik-baik saja... sampai jumpa." jawab minato

Pintu telah tertutup dan dimulailah kisah perjalanan kedua Minato untuk mencari teman-temannya yang berada di tempat yang berbeda-beda dan orang-orang yang dapat membantunya. Dengan senyum harmonis minato, Elizabeth menahan segel dengan sekuat tenaga dan menunggu di tempat dimana pertarungan terakhir dimulai.

Author's word:

Terima kasih karena telah membaca Fanfic saya yang pertama. Mohon maaf jika ada kekeliruan karena saya masih pemula (dan terlalu pendek). Sampai jumpa di Chapter 2!

Junpei: Kapan kita tampil?

Author: Sabar... nanti juga muncul…

Kanji: nanti Anggota Junes muncul juga kan? (dengan gaya siap memukul author dengan kursi)

Author: kalau memungkinkan ya… :D

P.S: Tolong di review dan Comment, Okay?