Goddess of Sky Land

Tittle: Humor/ Magic/ Romance

Rated: T

Pairing: ? (masih ditentukan)

Disclaimer: Death Note bukan punya saya. Tokohnya saja saya pinjam untuk mengerjakan karangan fiction yang saya buat.

Don't Like, Don't Read!

Summary:

Seorang cendikiawan pucat yang jenius, yah sebenarnya dia adalah calon raja di suatu negeri yang kaya dan makmur, tapi tak ada yang mengetahuinya. Dia berkelana semenjak umur 18 tahun. Bagaimana tidak, dia melakukan itu semua untuk mencari sensasi yang baru. Dia bosan akan dunianya sendiri disana. Maklum dia kan seorang penerus kerajaan nanti, jadi harus tahu seluk beluk semuanya. Dia juga banyak dijodohkan oleh putri yang cantik dan anggun. Tapi semuanya di tolak. Baginya, hidup itu tidak harus terburu-buru bukan. Yang dia ingin lakukan mendapatkan fenomena luar biasa, yang membuat otaknya berputar untuk memecahkannya. Akhirnya, dia pergi dari istana diam-diam dengan hanya membawa pakaian biasa, sedikit uang, dan banyak sekali makanan manis. Watari, pelayannya pun ikut. Dia tidak maukan kalau terjadi apa-apa dengan calon raja tersebut. Dia berkelana berbagai negeri, menjadi orang biasa, dan berkat kejeniusannya menolong banyak kerajaan dia diberi gelar cendikiawan tanpa jejak. Dia akan pergi dan menolong kerajaan lain lagi. Dia bukanlah cendikiawan milik suatu kerajaan. Dia datang dan pergi begitu saja setelah membawa kemakmuran. Makanya, meski keluar dari istana, dia tidak pernah merasa kekurangan. Bahkan harta yang dia dapatkan melimpah dari hadiah berbagai kerajaan berkat kejeniusannya. Untuk mengikatnya, berbagai kerajaan menyodorkan para putrinya untuk dijadikan istri, tapi semua ditolaknya mentah-mentah. Selain itu juga, dia diramalkan sebagai seseorang yang nanti mengalami hal yang luar biasa dan ditakdirkan sebagai keajaiban untuk membantu sesuatu. Hal itu tak bisa diketahui sampai waktunya. Banyak orang yang tidak mengetahui termasuk dirinya, yang hanya tahu adalah Watari saja. Orang tuanya pun tidak tahu. Watari merahasiakan dari Ratu dan Raja dari ramalan mimpinya tersebut. Dia pernah menanyakan arti mimpi tersebut ke orang ahli mimpi. Takut banyak orang yang khawatir, dia tak pernah memberitahukannya. Dia diam dan membiarkan takdir L Lawliet berjalan apa adanya dengan kejutan yang nanti dihadapannya. Surprise, to your fate, Prince!

Chapter 1:

"Watari, tak terasa sudah 7 tahun ya, benar-benar waktu yang cukup lama juga." ujar L sambil mengemut lolipop.

'Tumben tuan muda berkata seperti ini, apa dia berniat untuk kembali'

"Iya tuan, apa tuan berniat untuk kembali ke istana?" jawab Watari sambil membawakan seloyang kue.

"Tidak, saya tidak ingin kembali. Saya masih ingin berkelana mencari arti hidup dan masih banyak misteri, cara strategi yang saya pecahkan." jawabnya santai.

"Apa tuan tidak rindu dengan keluarga tuan, mereka pasti mengkhawatirkan tuan"kata Watari membujuk.

"Saya juga mempunyai rasa juga Watari, tapi saya tidak tahu saya mengatakan akan ada sesuatu yang menyenangkan dan dahsyat yang ada nanti di hidup saya. Saya tidak mau dulu kembali ke istana dan dipaksa menikahi salah satu putri dan menjalankan pemerintahan yang membosankan tersebut."ucapnya panjang lebar.

"Tapi tuan, apa tuan tidak tertarik mempunyai pacar atau istri?"tanyanya lagi Watari

"Masalah itu, saya masih belum terpikir."jawabnya singkat.

L pun berjalan menuju pintu keluar rumahnya.

Watari langsung bertanya, "Tuan mau kemana?"

"Saya hanya ingin jalan-jalan menghirup udara di luar sebentar"katanya.

"Apa tuan mau ditemani?"Watari bingung

"Tidak, aku ingin keluar berjalan sebentar meskipun ini bukanlah sebuah misi."sambil membuka bungkus lolipop yang baru.

Watari memandang aneh, "Baiklah, hati-hati Tuan!"

Memang cukup aneh bagi Watari kalau L memutuskan ingin keluar sendiri apalagi dengan berjalan, biasanya L kalau keluar pasti menggunakan Limousinenya, dengan dia yang menyetirnya.

L terus berjalan melihat sekelilingnya di sekitarnya, banyak orang berjualan macam-macam. Banyak ibu-ibu yang ngobrol. Gadis-gadis yang tersenyum padanya.

Hahahaha, unik. Meskipun L keliatan aneh, dengan postur badan agak bungkuk, wajah dan badan sepucat hantu *ditabok L*, baju rombeng eh maksudnya baju kaos putih bertangan panjang (Authour: Emang maling? L: *mencekik authour*. Kejam juga neh L) dan jeans lusuh berwarna biru. (L: koq saya dijelek-jelekkan terus sih. Authour: Emang kenyataannya! Mau gimana lagi. L: *death glare* Authour: *sweatdrop* tenang saja L-chan, aku tak akan menyiksa kamu koq, justru kau nanti akan berbunga-bunga :p L: *blushing*), tapi dia terlihat dingin, tanpa ekspresi.

Tiba-tiba ada yang memanggilnya, "Tuan Ryuzaki, Anda sedang apa jalan-jalan berjalan kaki sendiri, tidak biasanya?"tanya Matsuda heran.

"Saya hanya ingin cuci mata saja Matsuda-san" L sambil memandang langit.

(Authour: Wow, cuci mata? Matanya di cuci dipake sabun di bilas sampai bersih, CLING! Bersinar dia. *promosi*. BB: Masalah bola mata biar saya nynyikan lagu…. Hm… Sepasang bola mata…. Sungguh indah menawan…. *pake lirik sekuntum mawar merah* (gak kebayang BB nyanyi… khu….khu…khu….) Authour: *sweatdrop*)

~Lanjut~

"Begitukah tuan, apa tuan besar mau saya temani?"tanya lagi Matsuda.

"Tidak, terima kasih" jawab L

"Kalau begitu saya kembali ke markas tuan" Matsuda sambil pergi.

Yah, begitulah Matsuda, seorang pengawal sekaligus pembantu L yang diangkatnya karena L pernah menolong dia waktu hampir mati kelaparan *ditimpuk Matsuda*. Dia mengabdi kepada L karena dia tidak punya siapa dan apa-apa lagi setelah keluarganya tewas dalam perang yang terjadi. Ryuzaki adalah samaran nama L Lawliet yang dia gunakan untuk menyimpan identitasnya. Tidak heran, mengapa Matsuda memanggilnya Ryuzaki karena dia sendiri tidak tahu jati diri tuannya tersebut, yang dia tahu Ryuzaki adalah Cendikiawan Tanpa Jejak.

L pun akhirnya melanjutkan perjalanannya, dan akhirnya dia berhenti di sebuah toko antik, entah kenapa dia begitu tertarik untuk masuk dan melihat-lihatnya.

Disana terdapat jam antik, kartu langka, dan semuanya yang cantik-cantik eh maksudnya antik-antik. (author dijitak)

"hmm, apa itu? Permenkah? Indah!" ujar L

Kemudian dia menggigitnya dan auwww sakit giginya…

"Auuww,, Arrgh sial! Ini bukan permen" teriak L sambil mengelus mulutnya.

"Itu memang bukan permen tuan, itu batu kristal yang unik. Saya sendiri bingung sebenarnya kegunaanya dan dari mana berasal" pemilik toko sambil mengambil batu kristal yang dipegang L.

"Iya, saking unik karena bentuknya seperti permen bergambarkan panda, saya jadi kelepasan kendali untuk memakannya" balas L

"Maaf tuan, benda itu lama terpajang, tak ada yang pernah berniat membelinya.. Apa tuan tertarik membelinya?" tanya pemilik toko.

"Mungkin, berapa harganya?" tanya L juga.

"Murah tuan 500 koin emas" balas pemilik toko.

"Apa? Mahal sekali? Cuma kristal yang ukurannya 3cm seperti permen yang tidak laku itu dijual harga segitu, pantas tidak ada yang mau beli!" L tidak percaya.

"Tuan mau menawar? Berapa?" tanya lagi pemilik toko.

"200 koin emas saja" jawab L lantang.

"300 saja tuan, sudah pas" tawar pemilik toko

"250 koin saja, saya hanya mau membayar seharga itu saja" tawar L juga.

"Hmm, bagaimana yah? Baiklah tuan, saya terima, karena jarang yang datang ke toko saya." Pemilik toko pasrah.

Akhirnya pun jual beli sudah terlaksana dengan di bayar tunai.. (wkwkwk.. gak mungkin hutang kan? Secara L, kaya raya gitu loh!).

L pun akhirnya berjalan terus, tak terasa kakinya membawanya berjalan ke hutan. Antar ragu-ragu atau tidak dia pun terus berjalan masuk ke dalam hutan untuk menemukan sesuatu yang menarik.

Di dalam hutan tersebut, dia kelelahan, dan beristirahat. Kemudian dia mendengae suara percikan airyang merdu.

"Sepertinya ada sungai atau danau di dekat sini, lebih baik aku mencarinya saja, siapa tau airnya jernih dan saya meminum air tersebut karena saya merasa haus"kata L dalam hati.

Dia terus menelusuri hutan, akhirnya dia menemukan sumber air tersebut. Terlihat air terjun yang begitu indah dan jernih airnya. Dia ingin menuju kesana. Tapi ada sesuatu yang lain yang dia lihat..

Hah, apa itu….?

~ To Be Continue ~

Authour:

Akhirnya selesai juga fic pertama saya. Mohon maaf apabila kesalahan kata/ EYD.

Mohon maaf juga kalo ceritanya kurang bagus atau menarik, atau yang tidak suka sudah terlanjur membacanya.

Saya disini tidak berniat menjelekkan L, tapi ingin membuat dia menjadi seseorang yang tangguh atau juga nanti pahlawan meskipun ada selingan humornya. Maaf kalau di fic ini tidak terlalu ada humor, saya akan berusaha membuatnya bagus nanti. Semoga saja.. (berharap)

Saya nanti akan membuat sequelnya, apabila pembaca pairingnya nanti akan diketahui di chapter 2 setelah saya tentukan. Apabila anda sudah terlanjur membacanya, mohon memberikan reviewnya

Sebelumnya, terima kasih kepada authour-authour lain seperti authour Li Chylee, Pen, Proto Beyond, Akito, Yovita, dan authour lainnya yang mendukung saya. Terima kasih juga kepada readers yang mendukung yaitu YO, Sonya, dll.

Semoga saja fic saya ini membuat Anda terhibur. Terima Kasih.

BY AUTHOUR : Cakeberry

RYUZAKI T. ( maaf namanya disngkat )