Tittle : Twins

Author : Nopha Yeye'Clouds (Nopha Amiredja)

Genre : Romantic, Brothership, Drama dll

Main Cast : Cho Yesung, Cho Kyuhyun, Cho Taemin, Cho Jongin (Kai), Park Sehun, Choi Minho, Choi Siwon, Park Heechul, Park Jungsoo dan akan muncul sesuai keadaan (?)

Rating : T

Warning : Ini asli dari otak author sendiri !

Summary : KyuSung mempunyai anak kembar tapi apa mereka bisa berlaku adil? Sedangkan masalah datang bertubi-tubi menghampiri mereka.

.

.

.

.

"Chagia, bangun sudah pagi kalian berdua harus sekolah.." ujar seorang namja manis dengan pipi chubi yang berusaha membangunkan anak kembarnya.

"Ne umma, Minnie sudah bangun" ujar salah satu anaknya Minnie yang bernama lengkap Cho Taemin itu.

"Bangunkan Kai juga ya Minnie, umma tunggu dibawah.." ujar Yesung ibu dari keduanya.

"Ne umma.." jawab Taemin singkat dan segera membangunkan adiknya yang masih terlelap didalam mimpi indahnya.

"Kai bangun ayo" ujar Taemin dengan menarik-narik selimut Kai.

"Nanti hyung aku masih ngantuk.." Ujar Kai dan menarik selimutnya kembali.

"Kalo gak mau bangun kau akan tinggal berangkat sekolah sendiri.. huhh" ujar Taemin pura-pura marah.

"Ya! Ya! Hyung aku hanya bercanda, jangan tinggal aku sendiri ne? aku takut" ujar Kai manja. "Kajja kita mandi bersama.." teriak Kai girang dan menarik tangan Taemin ke kamar mandi.

"Huwaaaa jangan menarik tanganku.." pekik Taemin kaget.

.

.

.

.

Terikan itupun sampai kebawah, para maid dan juga orang tua kedua bocah kembar itu hanya terkekeh disertai gelengan kepala 'Maklum anak kecil' begitulah isi pikiran mereka semua.

"Mereka sangat lucukan Kyu?" Tanya Yesung pada Suaminya Cho Kyuhyun.

"Ya, mereka lucu sepertimu chagi.." jawab Kyuhyun.

"Iyalah aku kan ummanya.." Yesung berujar riang. "Oya Kyu aku berniat memasukan mereka ke Choi High School" ujar Yesung lirih bahkan sangat lirih seolah dia takut suaminnya mendengar idenya.

"Lalu membiarkan anak-anak kita masuk keperangkap Choi Siwon yang jelas-jelas ingin merebut perusahaan kita ?" Tanya Kyuhyun mendesir tajam.

"A-aku tak bermaksud begitu Kyu, hanya saja Minnie dan Kai yang memintanya.." jelas Yesung.

"Tapi aku tak akan pernah mengizinkannya, aku sudah memasukan mereka ke Park High School.." ujar Kyuhyun dengan tegas seolah tak ingin isterinya membantah kata-katanya tersebut.

"Ya terserah padamu saja, aku mengikutimu.." ujar Yesung pada akhirnya.

"Pagi appa umma…" teriak dua orang anak kecil dengan seragam yang sama.

"Pagi, anak umma sudah siap eoh?" Tanya Yesung menghampiri Taemin dan Kai dan menuntun mereka menuju meja makan.

"Ne umma.." ujar Kai semangat, bahkan sangat semangat mengundang kekehan dari Yesung maupun Kyuhyun.

"Minnie? Minnie kenapa?" Tanya Yesung yang menyadari Taemin agak diam dan juga pucat.

"Minnie tak apa-apa kok umma, hanya capek saja" jawab sang anak lemah.

"Lebih baik Minnie tak usah sekolah, Minnie istirahat saja.." ujar Kyuhyun menasehati.

"Aniyo! Minnie mau sekolah sama Kai" ujar Taemin ngotot.

"Ya baiklah, Kai jaga kakakmu oke? Jangan sampai dia kenapa-napa?" ujar Kyuhyun menghadapkan wajahnya didepan Kai.

"Oke appa.." ujar Kai semangat, Kyuhyun hanya tersenyum senang dan mengacak rambut Kai sedikit.

"Ya appa jangan mengacak rambutku sembarangan nanti rambut indahku ini rusak.." ujar Kai dengan mempout-kan bibirnya.

"Ah ne, appa lupa, sekarang habiskan sarapan kalian dan langsung berangkat" ujar Kyuhyun yang diangguki Kai dan Taemin.

.

.

.

.

Park High School

"Loh umma bukannya kita akan mendaftar ke Choi High School? Kenapa kita malah kesini?" Tanya Kai bingung pada ummanya.

"Emm appa kalian yang mendaftarkan kalian, umma tak bisa apa-apa, mianhae Kai, Minnie" ujar Yesung merasa bersalah pada kedua anaknya.

"Ne tak apa-apa umma, Minnie dan Kai mengerti.." ujar Taemin sembari tersenyum.

"Benarkah? Kalian tak marah?" Tanya Yesung memastikan.

"Tidak apa-apa umma.." ujar Kai, mereka berdua memeluk Yesung penuh sayang.

"Ya sudah sana masuk.." ujar Yesung menyuruh kedua anaknya masuk kedalam sekolah barunya.

"Ne umma, muaaah" Kai dan Taemin pun mencium pipi kanan kiri Yesung dan berlari pergi kedalam dengan tangan yang saling bergandengan.

"Hyung, aku duduk denganmu ya?" ujar Kai manja.

"Tentu saja Kai.." ujar Taemin menarik tangan Kai.

.

.

.

.

"Heh item, aku mau duduk disini, sana pindah!" ujar seorang anak kecil tapi mungkin umurnya lebih tua sedikit dari sikembar.

"Kau bicara padaku?" Tanya Kai bingung.

"Ya iyalah. Sana pindah!" usir namja itu lagi dengan memindahkan tas Kai.

"Aku tak mau pindah, aku mau sama Minnie hyung, siapa kau berani mengusirku.." seru Kai marah.

"Ia siapa kau beraninya mengusir adikku, lagian aku tak mau duduk denganmu.." ujar Taemin menimpali perkataan adiknya.

"Tapi aku mau duduk denganmu, aku Choi Minho anak tertampan yang ada disini ingin duduk denganmu !" ujar anak bernama Minho itu dengan menunjuk Taemin.

"Tapi aku mau duduk dengan adikku!" seru Taemin lagi.

"Suruh saja dia pindah, sana!" ujar Minho dengan mendorong Kai sampai terjatuh, mata Kai berkaca siap untuk menangis.

"Huuuwaaaa! Kau sangat jahat, hikzz hikzz" seru Kai dengan menangis, Taemin yang melihat adiknya menangispun menghampiri dan memeluknya erat.

"Kai jangan menangis ya? Cup cup" ujar Taemin mengelus-elus kepala Kai sayang.

Sreeeet

Tiba-tiba ada yang menarik Kai, hingga sekarang Kai dipeluk oleh anak itu.

"Jangan menangis atau ke cium kau!" ujar anak itu.

"Huwaa siapa kau aku tak mengenalmu, huwaaa" tangis Kai semakin keras.

Cupppp

Bibir kenyal itu menempel pada bibir Kai. Kai yang sedang menangispun terdiam tapi kemudian dia menangis lagi untuk kesekian kalinya.

"Huwaaa, hyung dia menciumku.." seru Kai masih menangis.

"Siapa kau mencium adikku sembarangan?" Taemin beralih menarik Kai kepelukannya.

"Aku Park Sehun anak pemilik sekolah ini, kau mau apa ?" Tantang Sehun lucu dengan mendelik ke Taemin.

"Walaupun kau anak pemilik sekolah ini kau jangan sombong dong, beraninya mencium adikku, Kai sini hyung cium lagi, Cup" Taemin mencium bibir Kai bekas Sehun tadi.

"Kau duduk denganku.." ujar Sehun menarik tangan Kai.

"Dan kau duduk denganku.." ujar Minho menarik tangan Taemin, merekapun akhirnya pasrah ditarik Minho maupun Sehun, sungguh anak kembar yang malang.

.

.

.

.

Yesung belanja di supermarket dekat rumahnya sepulang mengantar sikembar ke sekolah barunya, dia berharap kedua anaknya betah di sekolah itu, sekolah yang tidak mereka pilih. Tiba-tiba ada yang memeluk pinggangnya dari belakang, Yesungpun menolehkan kepalanya ke belakang ternyata 'orang itu' yang memeluknya.

"M-mau apa k-kau?" tanyanya gugup.

"Tak usah grogi seperti itu hyung, dulu bahkan kita pernah berciuman mesra kau tidak protes, ia kan?"Jawab orang itu.

"Itu dulu, kumohon jangan ganggu aku lagi, aku sudah berkeluarga kau pun sudah tolong jangan ganggu aku" ujar Yesung memelas.

"Tapi Ryeowook sudah meninggal, dan aku masih sangat mencintaimu hyung.." ujar orang itu makin mengeratan pelukan pinggangnya.

"Lepaskan aku !" ujar Yesung menghempaskan tangan besar namja itu. Tapi namja itu malah semakin menarik Yesung bahkan sampai mobil namja itu, dan mendorong Yesung masuk.

.

.

.

.

"Kenapa Yesung susah sekali dihubungi, kemana dia?" Tanya Kyuhyun dalam hati.

TOK.. TOK.. TOK..

"Masuk.." ujar Kyuhyun singkat.

"Hoss hoss hoss, Tuan Cho, istri anda hoss, 'orang itu' membawa istri anda, saya tidak dapat mengejarnya" ujar supir pribadi Yesung, yang secara langsung melihat kejadian dimana Yesung ditarik oleh 'orang itu' tadi.

"Kurang ajar! Bagaimana kau bisa lalai hah?" ujar Kyuhyun marah. Hei bagaimana tidak marah jika isteri tercintanya dibawa orang?

"Keluar dan panggilkan Suho!" ujar Kyuhyun dingin.

"Baik tuan.." ujar supirnya sembari keluar dari ruangan megah itu.

"Hyung kau memanggilku?" Tanya seorang namja berpawakan angelic.

"Ne, sekarang siapkan mobil dan kita berangkat mencari Yesung, perintahkan Baekhyun untuk menjemput Taemin dan Kai" perintah Kyuhyun yang pasti tidak dapat dielak lagi.

"Ne hyung.." ujar Suho dan keluar dari ruangan Kyuhyun yang sudah pasti memiliki aura berbeda dari sebelumnya.

"Aku tidak akan membiarkanmu menyentuh Yesung, karena Yesung hanya milik Cho Kyuhyun" ujar Kyuhyun dengan tatapan penuh amarah.

.

.

.

.

Annyeong Nopha disini membewa ff baru..

Bisakah kalian menebak siapa 'orang itu' ?

Yang bisa nebak tunjuk jari yang gak bisa nebak acungkan jembol ajah :p

Semogakalian suka dengan ff ini, terimakasih atas waktu kalian membaca ff ini,

Byeee byeee…

Review?