sehunorita proudly present
FEARLESS
a EXO's fanfiction
with HunHan as main cast and main pairing
.
PROLOGUE
Apa kau salah satu penonton setia dari drama yang berkisahkan tentang orang-orang berkuasa dan sangat dikagumi di sekolahnya? Aku rasa aku bisa mengambil drama yang dibintangi oleh Lee Minho sebagai contoh. Kau tahu kan drama yang dibintanginya? Drama seperti Boys Before Flower atau The Heirs, yang ceritanya tentang orang kaya dan sangat diidolakan oleh banyak orang khususnya para gadis, kau tahu kan cerita itu? Yah, aku akan sangat bersyukur kau tahu cerita itu karena kali ini aku akan memberi tahumu kalau aku sedang dalam dunia mirip drama dengan orang kaya yang tampan dan diagung-agungkan. Tidak, aku tidak pernah berharap bernasib sama seperti Geum Jandi atau Cha Eunsang itu karena aku adalah fans berat cerita semacam itu, bahkan aku hanya menonton drama itu sesekali, jadi kisahku yang seperti ini benar-benar membuatku tidak nyaman.
Sebut saja aku Xi Luhan, siswa yang bersekolah secara informal di SM High School dan terpaksa bertemu orang-orang agung di sekolah yang orang tuaku pilihkan setelah pindah dari China. Satu hal yang perlu kalian tahu, aku bukan siswa miskin yang tertindas semacam Cha Eunsang dan jatuh cinta pada Kim Tan. Aku anak dari Xi Luhao yang menikahi Wang Xinfang. Bukannya sombong, aku hanya ingin memberi tahumu bahwa aku bukan orang mengenaskan karena Xi Luhao adalah pemilik Hao-hai group yang sudah berhasil berkembang di Eropa dan Wang Xinfang adalah pebisnis dalam bidang fashion yang sebelumnya adalah artis terkenal China. Jadi, apa aku menghancurkan harapanmu untuk kembali mendapati kisah menyedihkan antar dua dunia? Dunia orang kaya dan dunia peduli sosial. Maaf kalau memang begitu.
SM High School sendiri sebenarnya sekolahan dengan akreditasi A yang kata orang-orang masih terlalu kecil untuk sekolah seindah ini—dan aku setuju sebenarnya. Sekolah ini merupakan salah satu jalan untuk menjadi artis debutan SM Entertainment, hampir semua orang yang penting dalam dunia hiburan berasal dari sekolah ini, mulai dari artisnya sampai hal sekecil penata rias juga pengurus kostum—aku ragu sebenarnya menyebut mereka bagian dari hal terkecil. Di sekolah ini banyak hal-hal yang tidak ada di sekolah lain, di sini banyak sistem-sistem yang memang sengaja membantu siswanya masuk ke dunia hiburan dengan banyak jalan. Intinya sekolah ini benar-benar berpusat pada dunia hiburan dan bagaimana cara memasukinya.
"Xi Luhan," itu suara angkuh dan kukenali begitu saja dalam neuron soal rasa benciku yang sangat dingin lagi-lagi membuatku lelah, aku mendengus lalu menatap malas siswa dengan cara memakai seragam yang berantakan— tapi sialnya bisa dibilang keren— berdiri di hadapanku. Bisa kulihat tatapannya terlihat mengintimidasi dengan kepala yang sedikit didongakkan yang sialnya makin memaksaku mendongak hanya untuk menatapnya.
Kau boleh bertanya padaku siapa siswa dengan gaya arogan di hadapanku ini karena aku akan memberi tahumu dan mengajakmu berada dalam kubuku untuk menjadi antifans-nya. Dia Oh Sehun, laki-laki yang dandannya selalu terlihat berantakan—yang sayangnya saat pertama kali melihatnya aku bertanya-tanya bagaimana bisa style dengan cara yang menyimpang itu membuatnya terlihat keren? Sejujurnya dia tidak benar-benar berantakan, hanya dia suka lupa mengancingkan baju juga blazer dari pagi hingga pulang sekolah. Sayangnya begitu aku mengetahui bagaimana si manusia nyaris albino di hadapanku ini seperti apa, aku hampir tiap hari berpikir agar dia juga lupa mengancingkan kancing celananya seperti dia lupa melakukan itu pada baju serta blazer-nya.
Oh Sehun ini bukan apa-apa selain salah satu manusia berdarah Oh Sooman yang merupakan pemilik SM Group. Semua perusahaan, tempat pendidikan, dan yang lainnya dengan logo SM adalah milik keluarganya. Kabarnya hak kepemilikan SM High School sebesar 25% sudah berpindah tangan pada orang dengan kulit putih pucat seperti bule ini sejak dia masuk dan menjadi siswa SM High School. Mungkin itu yang menyebabkan laki-laki ini begitu angkuh dan menyebalkan, memperlakukan siapa saja dengan cara yang tidak sopan.
"Apa, Oh?" Aku menatap mata sipit dari laki-laki menyebalkan di hadapanku, berusaha bersikap sama angkuhnya dengan dirinya yang sombong. Aku tersenyum puas dalam hati saat mendapati kilatan kesal bercampur kaget di mata kelam milik Sehun. Kita impas, setidaknya bukan hanya aku yang hatinya panas di sini.
Aku mendapati seorang siswa lain yang berdiri di samping Sehun terkejut dan terbukti dari matanya yang melebar, ia menatapku dengan tatapan tidak percaya bercampur dengan mengancam. Aku sih tidak peduli, yang terpenting aku butuh perlakuan manusiawi di sekolah ini.
Siswa di samping Sehun itu Kim Jongin yang siap debut dengan nama Kai. Dia salah satu teman dekat Oh Sehun dan sudah bukan rahasia lagi adalah teman baik artis debutan SM Entertainment, Lee Taemin dari SHINee. Banyak juga yang mengatakan mereka mirip. Kim Jongin ini juga bukan apa-apa, maksudku… dia belum menjadi apa-apa karena dia hanya anak Kim Jongwoon dan Kim Ryewook. Kedua orang tuanya adalah seniman dalam bidang hiburan yang sangat fenomenal di zamannya dulu. ayahnya dulu dikenal dengan sebutan Jongwoon dan beribu keahlian yang tidak terduga.
Aku menatap ke belakang Sehun dan Jongin, di situ berdiri dua siswa lain yang sudah aku kenal dengan baik. Tenang, aku akan memberi tahu kalian siapa dua laki-laki yang berdiri di belakang Oh Sehun dan Kim Jongin itu.
Yang berbadan pendek dengan mata sipit itu bernama Byun Baekhyun. Dia adalah high pitch dari mereka berempat, suaranya tinggi namun juga cempreng. Dia hanya siswa biasa dengan prestasi mengagumkan. Dibanding Sehun dan Jongin, latar belakang Baekhyun tidak begitu mengejutkan. Baekhyun hanya seorang anak dari Byun Baekbeom yang merupakan pembawa acara terkenal se-Korea Selatan pada tahun sembilan puluhan.
Setelah itu yang berbadan tinggi menjulang seperti tiang, dia adalah Park Chanyeol. Chanyeol ini seperti seseorang kelebihan gula, dia selalu penuh tawa. Giginya putih bersih dan rapi, membuat tawanya terlihat bersinar hampir menyilaukan. Latar belakangnya? Chanyeol adalah anak biasa, orang tuanya tidak benar-benar ternama setauku, tapi sepertinya cukup terpandang karena dia tinggal di perumahan elite.
Mereka berempat hanya beberapa dari anggota group yang akan di debutkan oleh SM Entertainment yang sialnya aku direkrut menjadi anggota EXO—group baru yang berisikan orang-orang dihadapnku. Oh, apa kau berpikir lima—termasuk aku— sudah terlalu banyak untuk menjadi boyband? Satu hal yang haris diketahui, masih ada tujuh orang lain, yang siap menjadi EXO.
.
"Kau benar-benar harus diajari cara menghargai orang lain," itu suara tegas dari orang yang akan menjadi leader group berjudul EXO ini, Joonmyeon atau biasa dipanggil Suho.
Aku mendengus, menatapnya dengan tatapan aneh. "Kau seharusnya ingat aku bukan siswa yang belajar di sini, aku hanya siswa pre-debut," gumamku angkuh, bermaksud memperjelas bahwa aku adalah orang yang seharusnya di hormati.
Oh Ayolah, siswa pre-debut itu merupakan sebutan untuk anak-anak yang bersekolah di SM High School hanya untuk fokus pada dunia hiburan, tidak ada materi berupa pelajaran khas anak-anak sekolah. Mereka yang menjadi siswa ini semuanya sudah punya ijazah lulus high school.
Seorang laki-laki jangkung yang juga siswa pre-debut berdiri lalu menatapku. "Luhan benar," laki-laki itu menarik sudut bibirnya dengan cara yang begitu menggoda. "Bahkan dia lebih tua dariku."
"Kris!" Laki-laki berwajah mirip hamster dengan tubuh kecil yang menggemaskan itu berdiri. "Kau harusnya ingat cerita Kai, dia memanggil Sehun dengan sebutan 'Oh'!"
Aku mendengus lagi kali ini. Lihatlah, dunia ini benar-benar gila! Mereka tidak memarahi Sehun karena memanggilku dengan namaku tanpa embel-embel sementara aku dicap tidak sopan karena memanggil Sehun 'Oh'? Siapa yang sebenarnya lebih tua di sini? Apa benar-benar dunia ini sudah dikuasai oleh uang dan tahta? Menggelikan.
Aku langsung berdiri lalu menjatuhkan bantal di sofa dengan kasar. "Sebenarnya apa yang kalian inginkan dariku?!" Aku meninggikan suaraku beberapa oktaf lalu menatap mata yang selalu terlihat gelap dan tajam, mata seseorang yang selalu membuat sifat defensifku meledak-ledak karena tatapannya seolah menerjangku dengan angin dan air yang kuat.
Cukup! Aku muak dengan hal seperti ini. Mereka pikir aku ini apa? Apa mereka memperlakukanku begini karena aku anggota baru yang direkrut begitu tiba-tiba hingga akhirnya mereka merasa aku ini adalah lebah penganggu yang akan merusak pertemanan mereka yang dibangun sejak lama, begitu?
"Kalian pikir aku sangat mengharapkan ini, heh?!" Aku bisa melihat tatapan terkejut dan sedikit kilatan tidak suka karena aku meneriaki mereka. Sudahlah, aku lelah. Aku tidak mau urusanku dengan mereka makin panjang dan hanya akan menyebabkan rasa tidak nyaman di kedua belah pihak. Aku tersiksa dan mereka terganggu, maka jika aku pergi tidak akan ada yang merasakan hal seperti itu. "Aku akan mengajukan pengunduran diri dari anggota EXO, aku tidak masalah menunggu debut berikutnya. Siapa tahu aku malah bisa menjadi artis solo."
"Idemu bagus," Sehun bergumam dengan nada yang begitu tajam dan dalam, sudut bibirnya terangkat satu. "Sayangnya aku sangat ingin kau debut bersamaku. Aku sudah merencanakan kau untuk menjadi official couple-ku, aku harap kita bisa seterkenal EunHae dari Super Junior. Aku sudah mengatakan rencanaku ini pada yang mengurus debut kita beberapa bulan lagi."
Detik itu juga, aku dapat melihat tatapan tidak percaya tergambar pada mata tiap anggota yang ada di ruangan menyorot pada Sehun.
Tuhan, apa aku memang bernasib sebagai Cha Eunsang dalam kondisi ekonomi dan latar belakang yang lebih indah namun tetap menyedihkan karena tidak ada cinta diantara Cha Eunsang dan Kim Tan itu dan justru rasa saling benci?
TBC
Sekedar ngasih tau nih. Aku akunnya lupa e-mail dan akhirnya terpaksa buat baru lagi XD Aku sengaja ganti judulnya sih... keinget sama uploadan Nicole dan apanya Chanyeol/Baekhyun ya waktu itu, Fearless. Aku pikir cocok juga buat judulnya daripada way to fly XD
well... aku berharap di repost ini review yang aku dapet lebih banyak ya haha ._.
don't forget to review ok!
