Let alone ,the unsaid action speaks
Maincast : Boboiboy ,Fang
Pairing : unsure
Disclaimer: Tak punya~ boboiboy milik Animonsta
One-Shot!
To da story!
Dari balik tabir putih keabuan ,seorang pemuda duduk termenung jauh , matanya seakan kosong .Kedua tangangnnya diletakkan atas selimut dan dikepalkan dengan lembut . Dah berapa lama dia tidak tahu. Dia tidak ingat semua memori yang dia ada kecuali,datuknya yang sudah lama meninggal dunia kerana sakit tenat . Tapi tu dah lama ,waktu tu dia berumur 16 tahun dan sekarang umur dia 19 . Tiga tahun berlalu .
"Encik dah bangun ya?" Tiba-tiba perawat berbaju serba putih itu datang dengan senyuman hangat terukir diwajahnya yang cantik berseri . Mata coklatnya mengilau dibawah terik cahaya matahari pagi . Sungguh kedatangan perawat itu menyelamatkan suasana dan pemuda itu tersenyum . Mengangkat tangan dan membuat isyarat ,perawat itu tekun melihat setiap gerak-gerinya ,lalu bergerak untuk mengambil permintaan si pemuda bertopi jingga . Sebuah buku kecil dan pen . Lantas, pemuda itu membelek muka surat yang belum ditulis tanpa menyedari kedatangan seorang insan .
"Boboiboy , kau ingat namaku?" Tanya seorang pemuda berambut ungu yang berpakaian kemeja hitam . Matanya penuh menyimpan harapan agar pemuda didepannya ingat namun musnah sejurus dia mendapatkan gelengan lemah .
Boboiboy berhenti menulis lalu memgalihkan pandangannya pada Fang yang kini tampak berduka . Kenapa sedih? Soalnya dalam hati . Boboiboy meraih dengan kedua tangannnya ,kemudian membingkai wajah Fang mencari jawapan . Hatinya seakan berdegup sesaat , melihat senyuman sedih mengukir wajah orang yang selama ini menjaga dirinya dihospital . Dalam hening sepi antara mereka , boboiboy mendekatkan wajahnya kepada Fang hingga dahi mereka bertemu .Automatik mata mereka terpejam , menikmati sentuhan lembut yang diberikan .
"maafkan aku"
"Bekas kemalanngan itu mengakibatkan Boboiboy mengalami amnesia dan suaranya berkemungkinan hilang untuk sementara waktu"
"Jadi dia tidak ingat keseluruhannya?"
"Dia ingat sampai peninggalan Tok Aba aje sebelum…"
"Sebelum jumpa dengan Fang"
"Aiya ,bermakna dia tidak ingat waktu bersama Fanglah?!"
"Tak"
'Fang'
Pelupuk mata Fang bergidik sela beberapa minit berlalu .Perlahan , Fang membuka mata untuk bertemu dengan wajah tenang Boboiboy yang masih melekatkan dahi mereka . Dengan itu ,Boboiboy pun ikut membuka mata dan tersenyum manis , seakan tahu resah Fang yang sedari tadi menegang . Akhirnya Fang menghela nafas lega .
"Boboiboy"
Fang membalas senyuman hangat itu dengan tangan yang siap membelai rambut si pemuda bergelar Boboiboy.
End
*krik,krik,krik* sepatutnya saya mesti sambung yg lain! Bukan buat baru TTwTT
Um, saya buat ni saja je sebab entah kepala saya asyik pikirkan muka boboiboy yang innocent QwQ ehehe~ plus saya masih dalam writer'sblock...malangnya tapi tekad untuk sambung PMP x'D ni pun rajin buat comic strip
*Pasal pair saya tak pasti ,sebab bukannya contain mellow pun x'D
Harap reader enjoy cerita pendek saya~ ehe , salam manispedas dari fan akut ApiAir /digilis
