For My Birthday
A DBXO fanfiction.
Cassiopeia1215
Ini gaje..mungkin poin kekeluargaannya agak absurd.. berusaha jadi humor sih ._. kemungkinan bakal two shot atau three shot :3 doakan aja biar ga terlalu panjang, kay?
.
Happy reading!
.
"Yunho-yaa~" Jaejoong menutup pintu apartemennya dengan pelan mengingat hari sudah malam. Meletakkan tasnya sembarangan di dekat pintu masuk, kemudian melangkah kearah sofa, dimana Yunho sudah menunggunya dengan tangan terbuka lebar, siap memeluk si cantik yang baru saja selesai merayakan 'JJ Party' di JaeHolic.
"Happy birthday, Jae," Yunho langsung memerangkap Jaejoong yang lelah dalam pelukannya, kemudian mengecup pelipisnya dengan sayang. Jaejoong menggumam pelan, kemudian balas mencium pipi Yunho.
"Gomawo, bear," Jaejoong tersenyum sesaat sebelum membenamkan wajahnya dalam ceruk leher suaminya. "Bear...aku lelah~"
"Tentu saja kau lelah," Yunho mengangkat tubuh Jaejoong pelan-pelan sehingga kini Jaejoong sedang bergelung dalam pelukannya. "Konser, setelah itu menggelar party bersama fans di JaeHolic. Kalau kau tidak lelah itu justru tidak wajar," Yunho tertawa renyah sambil membelai rambut Jaejoong.
Jaejoong manyun, "Yah, kukira kau akan membelaiku...atau melepaskan bajuku... atau memandikanku," pria cantik itu memainkan kancing kemeja yang dipakai Yunho dengan imut. Kepalanya masih setia bersandar di leher suaminya, membuat hidung mancung Jaejoong mencium aroma Yunho yang sangat maskulin, namun juga imut karena Yunho sangat suka memakai bedak bayi, entah kenapa.
"Jae," Yunho menggendong Jaejoong sedikit, kemudian mengubah posisi Jaejoong menjadi berhadapan dengannya. Jaejoong yang peka langsung mengubah posisi duduknya menjadi sedikit mengangkang sehingga sekarang dia duduk dipangkuan Yunho.
"Hm, Yunnie-Yunnie?"
Yunho tersenyum manis. "Sekarang hari ulang tahunmu kan?" tanya Yunho yang mengundang munculnya sebuah pout di bibir seksi Jaejoong.
"Kau lupa ya?" Jaejoong memukul dada Yunho pelan, membiarkan tangan kurusnya menghantam pelan dada Yunho yang bidang. "Kau melupakan ulang tahunku?"
"Tentu tidak," Yunho tertawa, kemudian tangannya menarik sebuah majalah katalog perhiasan dan tas dari balik punggungnya yang sedari tadi menempel di sandaran sofa. "Here," Yunho memberikan majalah tersebut pada Jaejoong yang langsung membulatkan matanya imut. Dia paling tahu Jaejoong menyukai benda-benda yang berkilau(?) dan dia yakin benar Jaejoong akan menyukai kado pemberiannya.
"Kau lihat majalah ini? Pilihlah barang-barang yang kau suka, aku akan membelikannya untukmu,"
"Woah!" Jaejoong langsung merebut majalah tersebut kemudian mebolak-baliknya dengan semangat. Well, memang dia terlihat matre dengan sikapnya yang seperti itu. Tapi percayalah, semua barang-barang bling-bling yang dia miliki adalah hasil kerja kerasnya sendiri. Yunho sendiri tidak terlalu suka dengan barang-barang seperti itu sehingga jarang membelikan untuk Jaejoong. Dan sekarang mumpung ada kesempatan, Jaejoong jelas tidak ingin menyia-nyiakannya begitu saja.
"Jaejoong-ah," Yunho menggeser Jaejoong yang masih asyik dari pangkuannya. Jaejoong mengerang protes sesaat, tapi kemudian hanyut dalam majalahnya lagi.
"Jae-ah, aku mandi sebentar, kay? Lihat-lihatlah dulu, kalau ada yang kau suka, bilang padaku, oke?"
"Ne~" Jaejoong mengangguk polos dengan mata yang masih tertuju pada majalah. Sementara itu, Yunho berjalan ke kamar mandi dengan tawa tertahan.
"Pesonaku kalah dengan barang-barang itu ternyata," Yunho tertawa kecil sebelum menyambar handuk dan masuk ke kamar mandi.
.
Sementara itu di ruang tengah, Jaejoong masih asyik melihat-lihat majalah itu. Sesekali manik cokelatnya melirik kearah kamar mandi, menanti keluarnya Yunho dari sana. Pria cantik itu sudah menemukan barang yang menarik perhatiannya dan yang ia harus lakukan sekarang hanyalah menunggu.
Menunggu Jung Yunho keluar dari kamar mandi.
10 menit... 20 menit... Jaejoong menunggu. Sesekali tangannya dengan iseng memutar-mutar majalah tersebut dengan jarinya seperti ia memutar bola basket. Jaejoong melirik jamnya bolak-balik dengan gelisah. Mungkinkah Yunho ketiduran di kamar mandi? Atau...Yunho terpeleset kemudian kepalanya terbentur bathub dan...
Sepertinya Jaejoong lupa bahwa suaminya itu punya kebiasaan aneh menari-nari di kamar mandi.
"Huff," Jaejoong meniup poninya, kemudian membongkar-bongkar majalah-majalah Yunho yang lain, kalau-kalau Yunho menyimpan majalah fashion.
Jaejoong mempautkan bibirnya ketika membongkar-bongkar majalah-majalah tersebut. Hanya ada majalah tentang TVXQ, TVXQ, dan TVXQ. Serta beberapa majalah lama yang memuat sunbae-sunbae mereka.
"Huh?" Jaejoong melebarkan matanya ketika melihat sebuah majalah yang berada diantara majalah lain. Majalah yang covernya bergambar dua belas orang pemuda yang ia tahu adalah boyband terbaru bentukan SM.
EXO.
"EXO..." Jaejoong mengambil majalah tersebut, kemudian mengamati wajah setiap membernya dengan cermat. Hati Jaejoong mendadak riang ketika mendapati foto Kai disana.
"Omo omo, this kid!" Jaejoong mengelus-elus foto Kai dengan telunjuknya. "Tidak kusangka dia sudah debut sekarang. Rasanya baru kemarin aku dan dia syuting untuk HaHaHa Song sama-sama," Jaejoong tergelak kecil. Kai dan DBSK memang pernah syuting untuk HaHaHa Song ketika DBSK mengunjungi para trainee SM di ruang dance untuk bernyanyi dan menari bersama. Dan Kai adalah salah satu trainee beruntung tersebut.
"Hanya perasaanku atau memang kulitnya makin gelap?" Jaejoong membuka-buka majalah tersebut, kemudian mencari-cari profil Kai yang ditampilkan. Pria cantik itu berseru girang ketika menemukan satu halaman yang full memuat tentang Kai.
"Kim Jongin... Kai?" Jaejoong mengerutkan keningnya. "Nama panggungnya lucu sekali, seperti nama Jepang. Tapi...memang Kai terdengar seksi jadi cocok-cocok saja sih," Jaejoong berbicara sendiri sambil membalik ke halaman berikutnya.
"Omoooo, anak ini imut sekali! Astaga, bahkan namanya juga cute! Xiumin~"
"Wow, yang ini terlihat garang sekali! Mwoya, dia leader? Pantas saja. Siapa namanya? Oh, Kris."
Jaejoong masih terus berceloteh riang sambil melihat-lihat masing-masing profile member EXO.
"Omo! Yang ini bahkan mirip Siwon! Puhahaha! Namanya... oh! Suho,"
Kemudian ketika Jaejoong membalik halaman berikutnya, Jaejoong terpana.
Seperti mimpi, salah satu member EXO telah menarik perhatiannya.
Jaejoong mengelus foto yang terpampang di majalah tersebut, menunjukkan seorang pemuda imut yang tengah tersenyum manis kearah kamera.
"Omo... dia... cute sekali..." Jaejoong perlahan tersenyum lembut ketika melihat foto salah satu dari dua belas pemuda tersebut. Jari lentik Jaejoong menelusuri foto pemuda tersebut, kemudian beralih ke profile yang menampilkan nama pemuda imut tersebut.
"D.O... Do Kyungsoo,"
Jaejoong membaca dengan teliti profile pemuda bermata bulat tersebut. "Do Kyungsoo. 12 Januari 1993. 175 cm...eo? 175 cm? Ah, dia pendek sekali. Pasti dia sangat cute!"
Pada kenyataannya, Kyungsoo memang cute, Jae.
"Main vocal di EXO. Omo! Main vocal!" Jaejoong entah kenapa jadi girang sendiri. Dia memperhatikan bentuk mata bulat Kyungsoo yang entah kenapa bagi Jaejoong sangat cute. Serta bibir hati milik Kyungsoo yang mengingatkannya pada Yunho.
Mata yang doe dan bibir berbentuk hati.
"Anak ini cocok untuk menjadi anakku!"
Tentu kalian tahu yang Jaejoong maksud adalah menjadi anaknya dan anak Yunho.
Jaejoong langsung tertawa sambil blushing setelah mengucapkan kalimatnya. Yeah, melihat Kyungsoo, Jaejoong entah kenapa jadi ingin mengadopsi Kyungsoo jadi anaknya. Well, aku tahu pesona imut Kyungsoo tidak bisa ditolak. Tapi...sampai separah inikah?
"Jae? Kau sudah selesai lihat-lihat?" Yunho tiba-tiba muncul di belakang Jaejoong, masih menggunakan bathrobe dan memegang handuk. Yunho mencondongkan tubuhnya penasaran, mencoba melihat majalah apa yang tengah dibaca Jaejoong sampai-sampai istrinya bertingkah aneh begitu.
"Sudah!" jawab Jaejoong sambil tersenyum lebar. Ia tahu apa yang ia inginkan untuk ulang tahunnya.
"Tunjukkan padaku, Jae," Yunho mendudukkan dirinya di sofa, kemudian dengan cekatan Jaejoong langsung melompat duduk di paha Yunho.
"Aku mengganti keinginanku. Aku tidak mau perhiasan-perhiasan itu," Jaejoong tersenyum lembut pada suaminya yang memasang tampang heran. Istrinya tidak ingin perhiasan?
"Lalu apa yang kau inginkan?" tanya Yunho.
"Ini," Jaejoong membuka majalah tentang EXO yang tadi dibacanya, kemudian menunjuk pada foto Kyungsoo. "Aku ingin dia sebagai kado ulang tahunku,"
.
TBC
.
Yes! TBC disini! Kalau ingin dilanjutkan, coba reviewnya dong ._. saya pengen tahu reader saya siapa aja ._. muehehehe xD
So...yah! Aku cuinta sama DBSK dan EXO sekaligus..jadi kubikin begini(?) ya sudah ._.
Review? :3
