This is my Life
Pair: Sakura&Sakura,Naruto&Hinata,Say&Ino,Neji&ten-ten,Shikamaru&Temari
Disclaimer: NARUTO © MASASHI KISHIMOTO
Warning: Gaje (-_-"). Maaf kalo cerita nya kurang menyenangkan..
Story By
Istianahianroms
Read or don't read?
Whatever
Happy Reading
Matahari terbit mencerah kan hari itu, gadis berambut panjang bewarna merah mudapun itu terbangundi atas tempat tidurnya yang berwarna putih dan bergambar bunga mata yang hanya terbuka setengah itu melihat jam yang ada di ponselnya.
"uaa!... sudah jam 6 pagi!" katanya sambil berlari untuk mandi.
"sakura… kamu kenapa sayang?" Tanya seorang wanita yang sudah berumur dengan suara lembutnya.
"aku mau mandi bu… sudah jam 6!" jawabnya sambil berlari kearah kamar mandi.
"hahaha… kamu ini selalu bikin ibu tertawa… ini masih jam 05.30 sayang…" jelas ibunya sambil tertawa melihat tingkah anak semata wayang nya Sakura terhenti saat mendengar jawaban ibunya.
"yang benar ma?... tadi aku lihat di ponsel ku sudah jam 6…. Oh iya!.. ya ampun…"katanya sambil menepuk tangannya ke jidatnya.
"kamu lupa lagi ya ngebenerin jam di ponselmu itu?..."Tanya ibunya sambil tertawa.
"eh… iya bu.. hehehe…" jawabnya sambil tertawa dan menggaruk kepalanya yang tidak gatal itu.
"ya sudah… dari pada kamu mandi, mendingan kamu bantuin mama masak." Kata ibunya yang sambil menghelus kepala anaknya itu.
"boleh! Aku juga ingin belajar masak sendiri!" jawabnya dengan antusias.
"wahh.. anak mama sudah besar ya…" kata ibunya sambil memeluk sakura.
"memang begitukan ma?..." tanyanya sambil tertawa bersama ibunya.
Selesai semuanya, sakura langsung mandi dan menyiap kan keperluan sekolah.
Seperti biasa ia selalu membawa sebungkus permen untuk di makan bersama sahabatnya. Selesai merapikan buku dan membawa permen ia juga tidak lupa memakai kalung kesayangannya. Selesai itu semua, ia pamit pada ayah dan ibunya dan langsung berangkat ke di sekolah ia langsung menghampiri sahabatnya yang sedang asik mengobrol.
"hai semua!.." sapanya
"hai juga…" jawab 4 sehabatnya itu dengan kompak.
Sakura langsung duduk di sebelah salah satu sahabatnya yang berambut panjang da bewarna pirang itu.
"katanya Shikamaru, Sai, Naruto, Neji ingin pindah ke sekolah ini ya?" Tanya gadis berambut pirang.
"iya ino… aku pasti akan resah dengan fans prempuannya…" kata sahabat sakura berambut coklat.
"lagian sih kalian… punya pacar artis" jelas sakura sambil menghela nafas.
"memang sakura-chan tidak mau punya pacar?" Tanya gadis lugu itu.
"hinata… bukannya aku tidak mau punya pacar… hanya saja tidak ada yang ku sukai" jelas sakura sambil tersenyum terhadapnya.
"oh… begitu ya sakura-chan.." jawabnya sambil membalas senyuman sakura.
"tapi sakura…. Di antara kita berlima, hanya kamu yang belum mempunyai pacar…" jelas ino.
"apa perlu kita jodohin?" Tanya temari.
"tidak perlu temari… aku pasti menyusul kok.. tapi saat waktunya tiba…" jawabnya sambil tersenyum pada sahabatnya.
"hah… baiklah aku menyerah" jawab temari sambil tertawa bersama yang lain.
"di luar ramai sekali… ada apa ya?" Tanya ten-ten sambil melihat ke arah luar.
"biar aku saja yang melihat…" kata temari kepada teman-temannya.
"ok!.." kata sahabatnya itu.
Saat temari melihat siapa yang membuat siswa-siswi heboh, temari hanya terdiam tidak percaya apa yang di lihatnya.
"shikamaru…" katanya sambil merasa tidak percaya.
Tidak sengaja shikamaru melihat temari dan langsung memanggilnya.
"ah! Temari!" teriaknya.
Temari yang mendengar teriakan shikamaru itu pun langsung pergi, untuk menghindari masalah dan juga untuk member tahu teman-temannya yang lain.
"hei! Mereka datang!" kata temari sambil berlari kea rah teman-temannya.
"mereka siapa temari?" Tanya ino yang kebingungan.
"kalau kalian mau tau, mendingan kalian ikut aku saja!" jelasnya sambil berjalan keluar kelas, saat berjalan, tidak sengaja ia menabrak seorang anak laki-laki.
"aduhh… sakit tau.." kata temari sambil mengusap bagian yang mereka bertatapan bersama mereka hanya terdiam.
"kalian!" kata mereka bersamaan.
"kalian benar-benar pindah ke sekolah ini?" Tanya ino memastikan.
"iya…" jawab singkat ke 4 laki-laki itu.
"hei… ada apa ini?" Tanya laki-laki berambut hitam dengan bermata onyx itu.
"hanya sedikit kaget sasuke…" jawab laki-laki berambut nanas.
"hn…" jawabnya mengerti.
"apa yang terjadi shikamaru?" Tanya seorang laki-laki dewasa sambil menepuk pundak shikamaru.
"ah tidak paman… oh iya, paman aku mau di kelas ini dan duduk samping temari!" jawabnya dengan antusias.
"aku juga paman, aku mau duduk di samping Hinata!" kata laki-laki berambut nanas itu lagi dengan semangat.
"kalau bisa paman, aku juga dan duduk sama ino" kata laki-laki berambut hitam dan juga mempunyai mata onyx seperti sasuke dengan tenang dan tersenyum.
"aku juga bersama ten-ten…" kata laki-laki berambut panjag yang diikat hanya di bawah nya dengan sikap dingin nya itu.
"ya… terserah pada kalian saja, yang penting kalian tidak pindah sekolah lagi" jawab laki-laki dewasa itu pasrah.
"makasih paman Asuma" kata mereka sambil resenyum, tapi hanya neji yang tidak tersenyum.
"jadi aku bersama siapa?" Tanya sakura.
"hah… mau bagaimana lagi.. berhubung bangku di kelas kita tinggal 2, jadi kamu harus duduk sama sasuke.. lagipula sasuke tidak masalahkan?" kata ino.
"hn" jawabnya setuju.
"yam au bagaimana lagi…. Ya sudahlah…" jawab sakura pasrah.
"nah gitu dong… itu baru namanya sahabat kita" jawab temari sambil salah satu tangannya memeluk leher sakura.
"memang begitukan?" jelasnya dengan tersenyum pada tean-temannya.
Tak beberapa lama bel berbunyi, semua duduk di bangkunya pertamapun di mulai.
"hei uchiha.. kamu mengerti tidak soal yang ini?"Tanya sakura sambil menunjukkan soal yang ia tidak mengerti.
"hn… ini caranya ini…" jawabnya sambil member tahu caranya.
"ah.. akiu mengerti! Makasih ya sasuke!" jawabnya sambil tersenyum pada sasuke.
"apa?" Tanya nya sambil menatap sakura.
"ups.. maaf aku tidak sengajamemanggil mu sasuke" jawabnya sambil mengalihkan wajahnya ke tempat lain.
"hn.. tidak apa-apa.. aku lebih suka di panggil itu" jawabnya sambil mengerjakan soal.
"baiklah… sasuke apa kamu mau jadi temanku?" Tanya Sakura.
"hn" jawabnya arti menyetujui.
"wawawa… ternyata orang sepertimu bisa juga ya di jadikan teman!" kata sakura sambil tersenyum kepada sasuke.
"hn" jawabnya.
"uh… kau ini.. selalu saja berbicara dengan ingkat.." gerutu sakura sambil mengembungkan kedua pipinya.
Bel sekolahpun berbunyi tanda istirahat.
To be continue..
Emm,,, kaya nya cerita yang aneh ya,,, tapi aku minta Riviews nya ya,, ^_^, mohon bantuannya! (^_)/ terimakasih =D
