Disclaimer : Naruto punya Masahi Kishimoto, saya hanya meminjam saja
Warning: OOC, saya adalah author baru mohon maaf bila ada kesalahan
Pagi itu terlihat seorang gadis berambut indigo sedang mengerjap-kerjapkan mata lavendernya yang indah untuk beradaptasi dengan silaunya cahaya pagi yang masuk melalui jendela besarnya itu. Lalu ia pun bangkit dari tempat tidurnya dan meregangkan otot-ototnya. Ia bergumam.
"Selamat pagi" .
Setelah itu ia memasuki kamar mandi untuk menyegarkan badannya. Ia mengganti gaun tidurnya tadi menjadi seragam putih dengan dasi berwarna merah dan blazer putih gading yang tersemat lambang konoha high school dan juga rok mini berwarna hitam, Konoha High School terletak di Kota Konoha.
Ia hanya menyematkan sedikit lipgloss dan mengucir rambutnya menjadi kucir satu dan turun kebawah. Disana telah menunggu kakak sepupunya dan adiknya yang sedang sarapan dengan omelet dan jus jeruk.
"Selamat pagi Hinata" sapa kakak sepupunya, Hyuuga Neji yang memiliki rambut berwarna coklat dan mata berwarna lavender.
"Pagi Hinata-nee" sapa adiknya, Hyuuga Hanabi yang memiliki rambut berwarna coklat dan mata lavender.
"Pagi Neji-nii, Hanabi" dan gadis yang dikenal bernama Hinata itu duduk di kursinya dan seorang maid datang membawakan sepiring penuh omelet dan jus jeruk.
"Terima kasih Suzu-san" kata Hinata sembari tersenyum.
"Kembali Hinata-sama".
Setelah itu Hinata memulai topik baru, tentang kedatangan papanya.
"Neji-nii apa papa akan datang hari ini?" kata Hinata sambil memasukkan omelet ke mulutnya.
"Kemungkinan besar tidak, maaf Hinata".
"Berarti papa tidak akan melewatkan malam minggu ini dengan kita dong?" rujuk Hanabi.
"Sepertinya begitu" kata Hinata dengan muka sedih.
"Kalau begitu hari ini Hanabi akan pergi ke mall sama teman teman Hanabi!" kata Hanabi bersemangat
"Bolehkan? Hinata-nee?" rengek Hanabi
"Boleh kok Hanabi, paling Neji-nii juga akan pergi bersama Tenten-nee dan aku juga akan pergi menginap di rumah temanku" kata Hinata dengan nada agak tepaksa
Memang begini kondisi keluarga Hinata, papa yang sibuk bekerja, mama yang sudah dipanggil Tuhan, adik yang suka pergi keluar, kakak sepupu yang selalu sibuk dengan kuliah kedokterannya itu dan pacarnya.
Beruntung Ia masih punya banyak teman yang mendukungnya dan selalu menyangganya dari belakang, ia juga menjadi primadona sekolah, tapi itu tak berarti apa-apa.
"Aku berangkat" ucapnya lirih dan beranjak pergi
Sesampainya disekolah Ia mendengar teriakan-teriakan dari para fanboy nya.
"Hinata-chan! I love you! Kumohon jadilah milikku!" seperti itulah inti-inti teriakan itu. Tetapi Hinata hanya melenggang pergi dan menuju kelasnya.
Di tengah jalan ia melihat sosok berambut pirang dengan mata berwarna biru dan bekas luka di kedua pipinya dan juga cengirannya yang khas.
"Eh? Pagi Hinata-chan!" kata sosok itu yang tak lain adalah Namikaze Naruto, salah satu cowok populer di sekolahnya yang berkulit kecoklatan.
"Pa..,pagi N,,a..Naruto-kun" ucap Hinata terbata-bata, ketika gadis ini menghadapi orang yang disukainya mukanya langsung memerah.
"Eh? Kenapa mukamu merah Hinata-chan?"
"Ti..tidak apa-apa Naruto-kun" ucapnya yang senang karena dirinya tidak terbata-bata lagi
"Ya sudah ayo kita ke kelas!" ajak Naruto dengan penuh semangat
"A..ayo" kebetulan saja Hinata dan Naruto sekelas, dengan menggunakan kesempatan itulah Hinata sering mencuri pandang ke Naruto.
"Hinata-chan"
"Ya?"
"Kamu suka sama aku gak sih?" Tanya Naruto tiba-tiba
"E…eh? Ke…ken…kenapa Na..ruto-kun Ber…berta..nya be…begitu?" Hinata bertanya balik
"Oh aku cuma kepikiran saja, soalnya setiap kali aku berada didekatmu cara ngomongmu itu lo gagap, Hinata-chan kayak takut sama aku"
"Gak..gak juga kok Naruto-kun aku cuma…," kata-kata Hinata terputus karena seorang remaja berambut pink bermata hijau teriak menyapanya
"HINATA-CHAN! NARUTO! PAGI!" teriak sang perempuan berambut pink yang dikenal bernama Haruno Sakura
"E..eh Sakura-chan selamat pagi" Hinata membalas sapaan temannya itu dengan senyum yang manis
Seketika itu pula, wajah kecoklatan Naruto memerah dan jantungnya berdegup kencang.
'Ke..kenapa ini?' ujar Naruto dalam hati
"Naruto kamu tidak menyapa Sakura-chan balik?" kata Hinata sambil memiringkan kepalanya yang berambut panjang dan indah itu
"O..oh!iya! Selamat pagi Sakura" kata Naruto
"Ehe kamu kenapa diam tadi Naruto? Kamu kesambet setan apa?" Tanya Sakura membuka kartu
"Setan masa muda!" kata Lee tiba-tiba
"Eh pagi Sakura, Hinata, Naruto" sapa Lee
"Pagi Lee-kun" sapa Hinata
"Pagi Lee"
"Pagi" kata Naruto menghemat kata-kata
"Ayo masuk kelas? Apa yang kalian tunggu?" seru Lee sambil mengepalkan tinju ke atas
"E..e..a..yo" semua orang yang disana mengeluarkan keringat dingin
"Pagi Sakura-chan, Hinata-chan, Naruto, Lee" seseorang berambut pirang pucat dengan mata hijau menyapa
"Eh Temari-chan pagi" seru Hinata dan Sakura serempak
"Pagi Temari" seru Naruto
"Pagi!" kata Lee dengan nada yang naik satu oktaf dari Naruto
"Hinata, Naruto kamu dipanggil Tsunade untuk segera ke ruang kepala sekolah" tiba-tiba Shikamaru menyela
"Merepotkan" lanjutnya
"Ehm pagi Shika-kun" sapa Temari dengan senyum manisnya yang dapat membuat Shikamaru luluh
"Pagi Temari" kata Shikamaru berusaha untuk menyembunyikan semburat merahnya
"Ayo Hinata-chan cepat!" Naruto meraih tangan Hinata dan membawanya ke ruang kepala sekolah tanpa mempedulikan muka Hinata yang benar-benar sudah merah merona
'Naruto-kun menggandeng tanganku' pikir Hinata sembari mengikuti jalan Naruto
"Tsunade-baachan ada apa?" kata Naruo setelah sampai di ruang kepala sekolah
"Hyuuga Hinata, Namikaze Naruto, aku perintahkan kalian untuk menjadi panitia dalam acara festival olahraga nanti" kata Tsunade tegas
"Olahraga? Baiklah aku mau Tsunade-sama" kata Hinata menyetujui, tentu saja alasan utamanya karena Ia akan bersama Naruto
"Kalian boleh merekrut orang-orang lain yang pintar olahraga juga, aku sarankan rookie 12" kata Tsunade
"Kamu menjadi ketua, Namikaze Naruto karena nilai olahraga dan semangatmu sangat bagus dan kamu Hyuuga Hinata kamu menjadi wakil karena kamu cocok menghadapi Naruto yang ceroboh dan sepertinya tidak layak menjadi ketua" lanjutnya
"Eh? Kalau tidak suka kenapa aku harus menjadi ketua?" kata Naruto
"Yah kan sudah kubilang tadi, lagipula sekarang karena ada Hinata disampingmu yahh kamu bisa jadi ketua" kata Tsunade yang disambut oleh semburat merah dikedua pipi Hinata
"Dan juga aku tahu kamu menyukai Naruto" bisik Tsunade di telinga Hinata
"Te..terimakasih Tsunade-sama!" seru Hinata yang ditanggapi anggukan kecil dari Tsunade dan pandangan aku-tak-tahu-apa-yang-kalian-katakan dari Naruto
"Yah, Hyuuga Hinata dan Namikaze Naruto kalian boleh keluar sekarang" Hinata membungkukkan badan dan melenggang pergi disusul dengan Naruto
"Hinata-chan apa yang kamu bicarakan dengan Tsunade-baachan?" kata Naruto ingin tahu
"Naruto-kun mau tau aja, hehe ini rahasia perempuan" kata Hinata dengan senyum lembutnya
Naruto langsung menghentikan segala aktivitasnya untuk melihat senyum itu, Hinata yang merasa diperhatikan melihat balik Naruto
"Apa.. ad..ada yang salah Naruto-kun?" kata Hinata
"Ah tidak…hanya saja kamu terlihat manis Hinata-chan"
"Hehe kalau tidak mana mungkin aku jadi primadona, Naruto-kun?" kata Hinata sembari tersenyum kecil
"Eh iya juga ya hahaha oh ya Hinata-chan siapa yang kamu mau untuk menjadi panitia?" kata Naruto
"Emh aku yakin rookie 12 adalah pilihan bagus tanpa Neji-nii dan Tenten-senpai tentunya" kata Hinata, sebenarnya rookie 12 adalah anggota klub ninja konoha, temasuk Neji dan Tenten yang sekarang kuliah semester pertama,
Klub ninja Konoha adalah klub yang bergengsi di Konoha School (dari sd-universitas), dimana di klub itu mereka sudah terlatih dan dapat memusatkan tenaga dalam mereka yang disebut chakra, orang-orang yang menjadi bagian klub itu pasti akan terkenal dan mendapat misi yang banyak dan menghasilkan uang. Rookie 12 terdiri dari Namikaze Naruto (2 SMA), Haruno Sakura (2 SMA), Uchiha Sasuke (2 SMA), Hyuuga Hinata (2 SMA), Inuzuka Kiba (2 SMA), Aburame Shino (2 SMA), Hyuuga Neji (kuliah smt 1), Tenten (kuliah smt 1), Rock Lee (2 SMA), Yamanaka Ino (2 SMA), Nara Shikamaru (2 SMA), Akimichi Choji (2 SMA),
Mereka adalah sekumpulan ninja yang level chuunin/level menengah dan juga satu jounin/level tingkat tinggi(Neji). Level di klub ninja konoha adalah genin, chunin, dan jounin. Lalu ada juga yang setingkat chunin lainnya yaitu Sai (2 SMA), Sabaku no Temari (2 SMA), Sabaku no Gaara (1 SMA), Sabaku no Kankurou (3 SMA) dan Matsuri (1 SMA) dan juga yang setingkat jounin lainnya yaitu gank akatsuki (3 SMA).
"Hmm ide yang bagus, bagaimana jika ditambah Sai, Temari, Matsuri, Gaara dan Kankurou?" kata Naruto
"Ide yang sangat bagus Naruto-kun" Hinata berkata lirih dan milai mencatat orang orang yang terdaftar.
"Bagaimana Hinata-chan? kapan kita akan mengadakan rapat untuk festival ini?"
"Aku yakin besok semua pasti bisa" kata Hinata sambil berpikir besok adalah hari Minggu jadi pasti semuanya bisa
"Dan bagaimana tentang hari ini? Kamu sibuk?" kata Naruto
"Hmm sepertinya tidak, aku akan menginap di rumah Sakura-chan malam ini" kata Hinata menimbang-nimbang
"Bagaimana jika hari ini kamu pergi denganku? Berdua? Ke taman?" kata Naruto, Hinata tersentak mukanya memerah lagi dan jantungnya berdegup kencang
"Eh..eh,, jam,, be…ra..pa Na,,,Naruto-kun?" kata Hinata menyanggupi
"Jam 7? Bisa? Aku akan menjemputmu di rumah Sakura kalau begitu" kata Naruto dan melenggang pergi
