VIXX STORY
Author : SunHan38
Cast:
-Navi
-Keo
-HyukBin
Genre : Angst,Hurt,Romance,Comedy
Rating : T
Lenght: twoshoot
Warning : Typo, yaoi, alur gajelas, tidak sesuai EYD
Summary:
Cinta mulai tumbuh perlahan menggerogoti hati keenam namja yang telah lama bersama. Cinta yang salah yang seharusnya tidak muncul. Bisakah mereka mempersatukan cinta mereka?
Happy reading
Di sebuah dorm yang sangat berisik terlihat 6 orang sedang terburu-buru, sebenarnya apa yang mereka lakukan?
"YAA! HAN SANGHYUK! PPALI IREONAAA!" teriakan menggelegar dari sang leader, Cha Hakyeon atau N. Bisa kita lihat magnae dari grup ini masih nyaman bermain di alam mimpi tanpa mengubris teriakan dari Hyung 'disayang'nya. Sebenarnya Hyuk sudah bangun mendengar teriakan sang leader tapi dia masih ingin tidur di kasur empuknya.
"Kau berisik Hyung-ah" Hyuk menarik selimutnya, menenggelamkan dirinya lebih dalam ke dalam selimut.
"Yak! Kita masih ada jadwal ppali ireonaaa!" N menarik-narik selimut yang dipakai oleh Hyuk, tapi sang pemilik tidak ingin kalah dia makin menarik selimutnya ke atas dan berkata,"Shireo!". N berhenti menarik selimut Hyuk dia sudah diatas kesabaranya namun dia tidak boleh menggunakan kekerasan pada magnae kesayangannya. Dia berfikir sesaat sampai munculah ide cemerlang di otaknya.
"Ah geurae.., apabila kau tidak bangun aku akan beritahu semuanyaa ke Hongbin eotte?" pertanyaan atau lebih tepatnya tawaran dari sang leader seketika membuat Hyuk bangun dari kasurnya. Ia mendengus, "Kau menyebalkan Hyung" lalu pergi meninggalkan N yang tertawa melihat reaksi magnaenya.
Sedangkan di ruang makan, terlihat Ken yang sedang melihat atau lebih tepatnya menggangu Leo yang sedang makan dengan tenang.
"Leo jjing matshisseo?" tanya Ken dengan aegyo andalannya. Tapi naasnya hanya dijawab dengan kediaman Leo. "Leo jjing matshisseo? Leo jjiiingg" tidak mau menyerah Ken terus melakukan aegyonya. "Shikkeuro" jawab Leo sambil memukul kepala Ken pelan lalu pergi meningalkan Ken sendiri di ruang makan. Dan Ken hanya tersenyum lebar sambil memegang bekas pukulan dari Leo. Tapi tiba-tiba senyum itu luntur saat melihat Leo berbicara dengan N dan pergi begitu saja dari hadapannya.
'Seharusnya aku tidak terlalu berharap'
"Apa semua sudah berkumpul?" pertanyaan manager membuat mereka mengecek satu sama lain apa masih ada yang masih tertinggal atau belum.
"Hyuk belum ada Hyung" jawab Hongbin melihat kursi di sampinya kosong
"AH, benar! Dimana anak itu?"
"Sepertinya dia sedang mengambil jatah sarapannya Hyung, kita tunggu saja" jawab Ravi sambil memainkan smartphonenya. Tidak lama kemudian, Hyuk datang terburu-buru sambil menggigit sepotong roti di mulutnya.
"Waah tebakanmu benar Ravi-ya~ kau memang calon appa yang baik" celetuk N lalu melihat ke arah Ravi dengan mata berbinar-binar. Sedangkan member lain –minHyukLeo- langsung kaget dan berteriak, "MWOOYA HYUNGG?" dan N hanya terkikik geli dan kembali ketempat semula.
'Apakah dia serius dengan ucapannya?'
"Kau lama sekali magnae" ejek Hongbin melihat Hyuk yang masih berantakan, dia mencoba membantu Hyuk merapihkan penampilannya. Dan alhasil itu membuat pipi Hyuk merona manis serta hatinya yang berdegup kencang.
"Binnie Hyung aku bukan anak kecil lagi! Aku sudah bisa membereskan penampilanku sendiri" Hyuk mencoba menghindar dari tangan Hongbin yang ingin merapihkan dirinya.
"Kau bilang sudah besar tapi seperti ini? Hahaha terserah kau saja Hyuk" Hongbin mencoba mengalah dan membiarkan Hyuk merapikan penampilannya sendiri.
"Tentu saja aku sudah besar aku sudah mengincak kepala 2 Hyung"
"Hahahaha iya Hyung ikut kata mu saja uri Dongsaeng" Hongbin mengacak rambut Hyuk karena gemas melihat wajah Hyuk yang lucu itu, lalu dia tertawa dan tersenyum kepada Hyuk. Sedangkan Hyuk hanya memasang senyum paksaannya.
'Apa aku hanya kau anggap sebagai dongsaeng hyung?'
Sekarang VIXX sedang berada di gedung 1theK untuk melakukan intreview #hashtag. Saat melakukan intreview tiba-tiba terdapat hashtag yaitu #HotBodies. Mereka membahas siapa saja yang memiliki badan yang bagus, lalu Leo, Ravi, dan Hyuk menunjuk Hongbin, Ken menunjuk Leo, N menunjuk Ravi. Tiba-tiba sang Host bertanya, "Berarti hanya 3 saja bagaimana dengan yang lain?".
"Sebenarnya tubuh Ravi, Hongbin, dan Leo Hyung terbentuk karena mereka sangat sering latihan dan pergi ke gym yang disediakan oleh entertaiment kami, dan kami sisanya jarang untuk-" perkataan Ken terpotong oleh N dengan penekanan,"Seharusnya kau tidak berbicara seperti itu Ken, badan kami juga bagus ya kan Hyuk?"
"Benar Ken hyung badan kami juga bagus walaupun tidak sebagus Hyungdeul yang lain" lanjut Hyuk, merasa terpojok Ken pun berkata "Y-yaa seharusnya aku tidak berbicara seperti itu"Ravi, dan Hongbin tertawa melihat reaksi Ken sedangkan Leo hanya tersenyum melihat kelakuan Ken yang menurutnya lucu itu.
Setelah menghadiri Intreview mereka berenam kembali mempunyai jadwal untuk tampil di MBC untuk Goodbye stage, mereka mempersiapkan dengan serius karena ini adalah penampilan terakhir mereka mempromosikan lagu mereka berjudul ERROR.
"N hyung" sahut sang maknae kepada sang leader.
"Hmm.." jawab sang leader dengan seadanya, tumben sekali leader kesayangan sekaligus terngeselinnya ini menjawab sesingkat ini.
"Hyung waegeuraeyo? Hyung ngapain liatin Ken dan Leo hyung terus? Hyung suka mereka ya?" tanya sang maknae yang sangat sangat penasaran dengan Hyungnya yang satu ini, yang dipikiranya adalah apakah benar hyungnya sama sepertinya?
"Ya maknae! Cerna dulu ucapanmu sebelum berbicara! Seenakmu saja aku menyukai keduanya, pasti cuman satu diantara mereka" jawaban abstarklah yang terucap dari bibir seksi sang leader ini lah yang membuat Hyuk bersweatdrop ria sambil guling-guling#okeabaikan.
"Berarti hyung juga gay?" Hyuk bertanya dengan nada pelan dan hati-hati, takut menyinggung perasaan sang hyung dan bisa jadi dia menjadi hyuk panggang buat makan malam para member HELL NO!
"Kalau iya memang kenapa Hyuk-ah? Kau juga bukan? Seharusnya kau senang mempunyai teman disini ya kan?" Hyuk menganguk menjawab pertanyaan N yang masih memperhatikan dua sejoli yang sedang bersama di sana. Jengah melihat hyungnya tidak mengubrisnya lagi. "Hyung kau menyukai Leo hyung ya?" bisiknya kepada N dan itu membuat N membeku ditempat. 'GOTCHA!' batin Hyuk senang. "Lebih baik kau nyatakan perasaanmu kepada Leo hyung sebelum dia menjadi milik Ken hyung" entah kenapa Hyuk berkata seperti itu, bukan bermaksud dia ingin memisahkan Leo dengan Ken, tetapi melihat salah satu hyung kesayangannya sedih seperti ini apa boleh buat.
"Tapi hyung takut Hyuk-ah" cicit N, "Lebih baik mencoba daripada diam saja bukan Hyung" Hyuk tersenyum kepada N mencoba menyemangati orang yang lebih tua darinya. Lalu mereka bergegas untuk naik ke atas panggung. Tanpa mereka sadari ada seseorang yang mendengar percakapan mereka berdua dan tersenyum miris sambil menyentuh dadanya yang terasa sakit.
Sesudah mereka melakukan Backstage, mereka bailk ke van mereka. Di dalam van manager VIXX mengatakan mereka akan diberi libur selama 5 bulan sebelum mereka akan comebackstage lagi. Saat berada di Van, Hongbin selalu tersenyum dan memperhatikan handphonenya. Dan itu cukup menarik perhatian Hyuk yang berada di sampingnya, beberapa kali dia mencoba mengintip apa yang dilihat oleh visual VIXX ini sampai terus tersenyum.
"Aedul-ah aku ingin memperkenalkan seseorang nanti" ucap Hongbin tiba-tiba dan mematikan handphonenya karena kesal diganggu Hyuk terus. "Siapa dia Bean?" tanya Ken penasaran dan Leo yang berada di samping hanya menoleh lalu kembali fokus kepada ipodnya. "Pokoknya adalah Ken hyung, lihat saja nanti" jawab Hongbin lalu tersenyum-senyum kembali. Hyuk yang berada di samping Hongbin merasa penasaran sekaligus aneh entah kenapa ini seperti pertanda buruk baginya. Hyuk dapat merasakannya tapi pertanda buruk apa?
Sesampainya di dorm N segera menarik Leo untuk berbicara hanya empat mata saja. Melihat gerak-gerik kedua hyungnya yang aneh Ken membuntuti mereka. N menarik Leo ke dapur dia merasa gugup terlihat beberapa kali dia menghembuskan nafas. Dan Leo menaikan alisnya, tumben sang leader ingin berbicara empat mata dengannya. Mencoba mengumpulkan semua keberaniannya N mulai membuka mulutnya. "Leo-ya, ada yang ingin kusampaikan padamu. Kau boleh membenciku setelah ini atau memukulku seperti biasa juga tak apa. Tapi kumohon jangan jauhi aku, aku takbisa"
"..." Leo menatap N tajam seakan mengerti arah pembicaraan mereka. Tetapi dia hanya memilih untuk diam.
"H-haah.., sebenarnya ak-aku sudah lama menyukaimu ah atau mungkin mencintaimu memang aneh seorang namja menyukai seorang namja. Yang memang seharusnya seorang namja menyukai yeoja tetapi saat aku bertemu denganmu perasaan ini muncul dan aku aku mulai menyukaimu" N menghembuskan nafasnya, hatinya sekarang lebih terasa ringan walaupun masih menunggu jawaban dari Leo.
Disisi lain, terlihat dua orang namja yang memperhatikan Leo dan N. Mereka adalah Ravi dan Ken. "Sudah kuduga ternyata benar N hyung menyukai Leo Hyung haaah sepertinya peluangku menipis" Ravi menghela nafas panjang dan Ken kaget saat ia melihat ke belakang ternyata bukan hanya dirinya yang sedang menguping disini. "Ravi-ah kau mengagetkanku saja" Ken menepuk bahu Ravi. "Lebih baik jangan berisik Hyung aku ingin mengetahui jawaban dari Leo hyung. "Ne" mereka berdua pun kembali memperhatikan kedua hyung tertua mereka.
Kembali ke Leo dan N mereka masih dalam keadaan diam. N merasa sudah pasti akhirnya begini sampai,
GREB
DEG
Leo memeluk N hanya sekedar pelukan sebagai teman tidak lebih. Leo menghela nafas mencoba memberi pengertia kepada Hyung tertuanya. "Mianhae N, aku masih normal. Tetapi aku tidak sekejam yang kau bayangkan. VIXX sudah kuanggap sebagai keluarga ku. Dan kau sudah kuanggap sebagai sahabat sekaligus saudaraku" sudah berapa kata yang Leo katakan dan itu sangat menakjubkan. Walaupun hatinya sakit mengetahui ia ditolak Leo sebagian hatinya sudah terasa ringan seolah setengah beban hidupnya sudah terangkat. "Kau tak apa hyung?" tanya Leo sambil melepas pelukannya. "Tidak apa Leo-ya setidaknya hyung sudah merasa lega karena menyatakan perasaan hyung yang selama ini hyung pendam, kalau begitu sudah dulu ya Leo-ya hyung mau ke ruang tamu" N pergi meninggalkan dapur. Melihat itu Ravi pun ikut menyusul N pergi, meninggalkan Ken yang masih sibuk dengan pikirannya sampai tidak menyadari Leo sudah berada disampingnya. Leo diam menunggu reaksi Ken tetapi yang ia lihat Ken hanya menatap kosong kearah lantai.
"YA!" Leo menyenggol bahu Ken, sontak saja Ken melihat kearah suara dan saat itu juga mata mereka bertemu. Leo merasakan jantungnya berdetak tidak normal, tidak berbeda jauh dengan Ken tapi sesaat mengingat kejadian tadi Ken tersadar dan mengalihkan matanya, dan mencoba untuk pergi dari sini. "Hyung permisi aku mau ambil minum" ujarnya dengan cepat ia mengambil minum dan berlalu ke ruang tamu. Sedangkan Leo hanya mengangkat bahunya acuh dan ikut pergi ke ruang tamu tempat para member berkumpul.
Di ruang tamu, terlihat para member VIXX sedang berkumpul hanya untuk menunggu seseorang yang akan diperkenalkan ole Hongbin kepada mereka semua. "Hyung lama sekali orangnya" Hyuk sudah tidak sabar melihat seseorang yang sepertinya spesial buat Hongbin. Hatinya terasa terbakar, sepertina Hyuk mulai merasakaan rasanya cemburu.
Tintong~
"Ah itu dia sudah datang, biar aku saja yang buka" Hongbin pun berlari ke arah pintu. Dan saat ia membawa sang tamu masuk yang dilihat para member ialah seorang yeoja cantik, tinggi, putih, ah pokoknya sempurna. "Ayo perkenalkan dirimu Risa-ya" Hongbin mempersilahkan yeoja itu memperkenalkan dirinya.
"Perkenalkan nama saya Arisa Choi, saya adalah kekasih Hongbin oppa"
"Dan dia akan menginap beberapa hari disini"
TBC
A/N:
Akhirnya fanfic pertama selesai. Dengan susah payah ini aku buat fanfic untuk KeO,Navi,dan Hyukbin shipper. Sebenernya Han udh suka VIXX dari awal debut tapi baru dapet feel nulis fanfic baru sekarang. Dan engieng jadilah fanfic pertama yang jauh dari kata sempurna ini. Berhubung Han new author dan masih unyu-unyu disini#plak mohon bantuannya, dan juga saran agar fanfic kedepan makin bagus lagi. Udah sih ga ada kata-kata lagi selain Review Jusseyooo n_n
