Part 1 – Introduction.
-"-"-"-"-"-"-
La Sciantosa
(APH © Hidekazu Himaruya)
(La Sciantosa © )
-"-"-"-"-"-"-
Di dunia ini, yang disebut Rumah, manusia selain penduduk biasa—yang disebut Villager dibagi menjadi 7 kelompok. La Cosa Nostra, Pirata, Knight, Royalties, Viking, Iluzionist, dan Hutong. Walaupun Iluzionist memiliki kelompok sendiri, Villager tetap dapat menggunakan sihir. Villager sebenarnya tidak dapat menggunakan sihir. Tetapi, atas perintah dari Queen, Villager diwajibkan untuk menguasai satu mantra sihir. Yaitu mantra perlindungan diri, yang dapat digunakan untuk mempertahankah diri dari binatang buas.
La Cosa Nostra sendiri juga sering disebut Mafia. Dan Mafia utama ini dibagi kembali menjadi kelompok-kelompok mafia kecil yang disebut 'keluarga' atau 'famiglia'. Diantara semua keluarga mafia kecil ini, dipilihlah keluarga mafia yang terkuat. Di mana semua anggota mafia kecil harus mematuhi segala perintah dari pimpinan mafia yang terkuat—dan biasa disebut—Don. La Cosa Nostra awalnya menguasai daerah yang dilihat dari peta berbentuk seperti sepatu bot: Repubblica Italiana.
Dan juga, daerah-daerah kecil di sekelilingnya. Seperti Reich Ӧsterreich-Ungarn; Rein Ӧsterreich-Ungarn Bundesstaat Schweiz und Lichtenstein, Bundesrepublik Deutschland und Kӧnigreich Preuβen, Koninkrijk van Drie: België, Nederland, Luxemburg. Dan juga, tidak lupa, sebagian kecil dari Turki dan Yunani.
Pada zaman sebelum revolusi Rumah terjadi, La Cosa Nostra biasanya dihubungkan dengan serangan brutal, dan meninggalkan jejak pasti—walaupun mereka selalu berhasil mengalahkan kelompok yang ingin menyerang mereka. Tapi, itu masa lalu. La Cosa Nostra sekarang lebih sering memberikan perlindungan bagi yang 'meminta', membunuh target dari yang 'meminta', dan 'pekerjaan' mereka dilakukan dengan cara yang lebih bersih. Bagi mereka, saatnya bagi mereka menunjukkan apa itu mafia kelas atas.
Un Pirata, atau disebut juga Pirate yang menguasai daerah perairan laut Mediterania, Reino de España, Repύblika Portuguesa, bagian barat dan selatan Republique Français, América Latina, Timor Leste, dan Seychelles. Walau sudah mendapat jatahnya sendiri, para Pirata—atau juga bajak laut—sering terlibat berkeliaran di daerah Royalties untuk merampas perhiasan berbatu mulia, kain ungu beludru, dan lain-lain. Mereka juga susah untuk ditegur. Karena, setiap rapat para pemimpin kelompok yang diadakan setahun sekali, pemimpin Pirata tidak akan pernah muncul. Sama sekali tidak.
Pirata juga terkenal akan para petarung yang hebat, dan sebagai peminum yang baik. Menantang mereka minum sama dengan kelinci menantang gajah untuk mengangkat batu besar seorang diri. Dan perbandingan yang sering mereka pakai adalah: bagaikan kucing rumahan yang menantang banteng liar raksasa dalam pertarungan satu-lawan-satu. Ah, tentu saja. Tidak terlupakan, Pirata juga terkenal akan wilayah jajahannya yang makin lama makin meluas, dan susah untuk menghentikan ekspansi wilayah jajahan mereka.
Knight. Knight adalah para prajurit istana, pengawal Royalties—Queen, dan dikenal sebagai prajurit hitam-putih. Kebanyakan Knight berasal dari bagian utara dan timur Prancis, North America, dan Oceania. Knight dibagi menjadi 3 divisi besar yang kemudian dibagi lagi menjadi 3 divisi kecil yang sama pada tiap divisi besar. 3 divisi besar itu adalah: Search, Protect, dan Kill. Dan masing-masing memiliki 3 divisi kecil seperti yang sudah dikatakan di atas. 3 divisi kecil itu adalah: U, S, dan A. U adalah kependekan dari Unity, S adalah kependekan dari Society, dan A adalah kependekan dari Ambition.
Divisi Search adalah divisi pencari; mencari informasi tentang wilayah Rumah, mencari informasi tentang adanya keganjalan di Rumah, informasi tentang adanya ketidakseimbangan pangan yang ada di setiap bagian Rumah, dan lain-lain. Divisi ini tersebar di pusat tiap benua Rumah.
Divisi Protect adalah divisi perlindungan; biasa ditempatkan di setiap bagian Rumah. Masing-masing 1 kantor. Divisi ini adalah divisi yang dapat diandalkan jika terdapat penyerangan dari pihak pemberontak, serangan Pirata, dan lain-lain. Divisi Kill melaksanakan perintah dari pemimpin dan/atau wakil pemimpin Knight. Mereka membunuh kelompok-kelompok kecil yang dapat mengancam kententraman di rumah.
Pemimpin Knight diwajibkan memakai topeng yang menutupi setengah mukanya, dan berwarna putih dengan gambar Spade berwarna hitam di ujung kiri atasnya. Sedangkan wakil pemimpin Knight diwajibkan memakai topeng yang menutupi setengah mukanya, berwarna hitam dengan gambar Spade berwarna putih di ujung kanan bawahnya.
Selanjutnya Royalties. Royalties, pada dasarnya adalah yang merupakan upper-class, dan salah satunya adalah Queen sendiri, Royalties terdiri dari Fortress, Sun, Law, dan Ace. Fortress mengurusi bagian pertahanan Rumah, Sun mengurusi bagian ekonomi Rumah, Law menjadi penasihat para Ace dan juga mengurusi hukum di Rumah, dan Ace… memimpin Rumah. Ace sendiri terdiri dari Decimo, Jack, dan Queen. Tidak pernah ada King. Jika Queen menikah, maka suaminya akan menjadi Royal Lord, pangkat yang lebih tinggi dari para Lord, lebih tinggi dari para Law, tetapi lebih rendah sedikit daripada Queen itu sendiri.
Viking. Para Viking menempati daerah di Utara, yaitu daerah Skandinavia yang meliputi Swedia, Norwegia, dan Finlandia, Denmark, dan Islandia. Para Viking diketahui sebagai petualang, dan berlayar mengarungi samudra untuk melihat hal yang baru. Dan, mereka juga dikenal akan makanan mereka yang sedikit… bervariasi. Yeah, bervariasi. Sebutan para Viking untuk pimpinan mereka—iya, mereka memiliki pimpinan diantara pemimpin. Sudah belajar berorganisasi, oke?—mereka sebut King. Ini juga bisa menjadi asal muasal di mana tidak ada pangkat King di Royalties.
Karena, Viking sudah terbentuk sebelum adanya Royalties. Dan, Viking—dan juga Royalties—tidak mau disamakan atau di salah pahami. Maka dari itu, suami dari Queen disebut Royal Lord, bukan King.
Iluzionist. Iluzionist tidak memiliki pemimpin tetap, tidak memiliki daerah kekuasaan, dan lain-lain. Karena para Iluzionist merupakan individu yang kebetulan saja memiliki kekuatan sihir atau berguru kepada The Magister—sebutan untuk senior dalam Iluzionist—dan menjadi Iluzionist. Tapi umumnya, Iluzionist banyak terdapat di Norwegia, Rumania, Inggris—bukan UK!, dan Indonesia. Maka dari itu, di antara Viking sering terlihat adanya Iluzionist, dan Iluzionist-Iluzionist terkenal akan ke-setia kawanan mereka. Di mana jika ada seorang Iluzionist yang terjerat masalah, Iluzionist yang melihatnya akan langsung membantu. Maka dari itu, terbentuklah kelompok Iluzionsit; kelompok yang saling membantu tanpa pimpinan. Di mana setiap keputusan diambil dengan cara musyawarah melewati perwakilan tiap daerah, dan mereka, sekali lagi, bukan pemimpin.
Hutong. Hutong sendiri memiliki arti sebagai rumah besar, yang berbentuk sebagai persegi panjang. Di mana rumah besar yang bangunannya mengelilingi tiap pojokkan dari Hutong, dan memiliki taman yang sangat luas di tengahnya. Kelompok Hutong sendiri bersarang di daerah Asia Timur dan Asia Tenggara. Tepatnya di RRC—Zhong Hua Ren Min Gong He Guo, alias Republik Rakyat Cina.
Hutong sendiri, hanyalah sebuah kelompok yang menghubungkan seluruh Asia Timur dan Tenggara, tidak melakukan perdagangan narkotika dan obat terlarang, tidak mengambil wilayah sebagai jajahannya, tidak menjarah, tidak melakukan hal yang buruk, pokoknya. Dan, Hutong sendiri sedang berusaha untuk membebaskan negara-negara Asia yang tengah dijajah oleh kelompok Pirates—yang notabene memiliki persenjataan yang lebih 'wah'—tanpa mengangkat senjata.
Karena menurut mereka, mengangkat senjata hanya akan mengambil korban dari kedua sisi. Dan bukankah membunuh itu tidak baik? Lagipula, menyelesaikan masalah dengan otak menandakan kalau mereka itu lebih pintar daripada orang-orang Barat sana.
Dan itu, sudah menjelaskan bagaimana kehidupan kelompok-kelompok besar di Rumah.
Pada masa lalu, di Rumah terjadi sebuah peperangan besar. Peperangan itu… mengambil banyak korban jiwa, mengakibatkan banyak kesedihan, ratap tangis, dan menyebabkan kebencian mendalam akan banyak kelompok yang ada di Rumah. Peperangan itu disebut "Hari-Hari Gelap". Di mana ada banyak ratap tangis, kesedihan, dan kemurungan. Dan kebahagiaan merupakan hal yang sangat langka dan mahal pada masa itu. Semua itu… terjadi karena adanya 1 buku. Iya, satu buku.
Buku itu dikarang oleh seorang Iluzionist yang berasal dari daerah Hutong dan berdarah Royalties, dan belajar tentang berbagai macam kepintaran dari Mafia dan Pirates. Buku itu, oleh pemegangnya, dapat membuat pemegangnya itu menjadi seorang penguasa di Rumah, dan tidak akan terkalahkan. Di setiap bagian dari buku itu, terdapat 1 buah pelajaran penting, yang dapat membantu pemiliknya untuk menguasai seluruh bagian dari Rumah.
Tapi, tentu saja. Karena penulis dari buku itu juga seorang yang sangat mencintai dongeng, dia menuliskan dongeng-dongeng yang dia anggap sangat cocok dengan pelajaran di bagian itu. total semuanya adalah… 8 bagian.
Untuk mengakhiri peperangan, pemimpin dari setiap kelompok melakukan perjanjian. Satu, untuk tidak membuat perang yang besar dari menyeret banyak orang dan wilayah—dan kelompok—ke dalamnya. Dua, untuk membagi buku itu menjadi 8 bagian yang sama rata. Dan tiap-tiap bagian itu diberikan ke setiap kelompok secara acak. Maka dari itu, sampai sekarang tidak ada yang tau keseluruhan dari buku itu.
8 bagian, 7 kelompok. Mungkin muncullah pertanyaan dari diri kalian. Kemana bagian terakhir itu? Bagian ke 8? Pertanyaan yang bagus. Bagian ke 8—hilang. Iya, hilang tanpa jejak, dan sampai sekarang tidak diketahui bagaimana kelanjutan dari bagian ke 8 tersebut. Sementara sampul depan dan belakang buku itu dititipkan kepada suku Aborigin di Oceania. Karena mereka memiliki daerah yang strategis, di mana jauh dicapai oleh kelompok lain, kecuali kelompok Hutong—yang sudah lama tidak berniat untuk merebut buku itu sejak ada sekumpulan orang dari kelompok mereka yang menjadi korban dari "Hari-Hari Gelap".
Buku itu sendiri, disebut…
" La Sciantosa. Knowledge."
"Kau masih memikirkan isi buku itu, eh?" tanya seorang berambut pirang keemasan kepada pria bermata hijau rumput yang sedang duduk di sebuah meja di perpustakaan yang sangat besar. Pria bermata hijau rumput itu pun mengalihkan perhatiannya dari setumpuk kertas yang tersusun rapih di depannya itu, dan melihat ke arah pria berambut kuning keemasan di hadapannya itu.
Dengan senyum tipis, pria bermata hijau rumput itu mengangguk."Tentu saja, Knight."
Lalu, sang Knight pun berlutut di hadapan pria bermata hijau rumput itu lalu memegang tangan pria bermata hijau itu. "Jangan memaksakan dirimu." Dia pun mencium punggung tangannya, "Semua orang membutuhkan waktu, apalagi untuk mengerti sastra lama ini." Lalu pria berambut keemasan itu menatap pria bermata hijau itu dengan pandangan sedih. "Aku… tidak mau kehilanganmu."
Pria beriris hijau itu pun memegang pipi pemilik rambut keemasan itu, lalu mengecup pipinya. "Aku tahu."
To be Continued…
…Maybe?
A/N: Okay, so, this is Cielo speaking. I'm used to type something in English—since I'm more of a deviant than a fanfictioner now. Anyway… how are you guys? And yes, I'm addicted to fairy tales. So? And…so… yeah, a tiny review would make me REALLY happy. Oh, and also, could you recommend me a fairy tale? The unsual one. I already know lots about fairy tales that Disney used, thank you very much. I'd like to see something more… fresh. And I've read Andersen's. So… please? Something else? Oh, I'm such a picky reader… OTL.
Ah, yes. I merged some countries. Since yeah, this is an AU, I can mix'em, right? How I love AU~
And one more thing! Can you guess who are they? (Guess it's so obvious, LOL.)
