REMEMBER ME THIS WAY..
Main cast : BYUN BAEKHYUN
: MIN HYO SUN
Genre. : Angst,
Rated : T
Lenght : drabble
Disclaimer : ff ini terbentuk karena terinspirasi dari lagunya jordan hill, remember me this way, but surely ini ide asli dari pikiran saya
Author : sexygeek95
Summary : "Jika kau kehilangan langkahmu,lihatlah kebelakang, aku akan tetap disini, ingat aku disini, aku mencintaimu"
"Baekhyun maafkan aku, kita harus berakhir"
Ucap hyosun, kini wanita itu menangis mata bulat indahnya terus mengeluarkan cairan bening, sungguh baekhyun tak suka itu
"Jangan menangis, princess" baekhyun mengusap lembut pipi basah hyosun, menyandarkannya pada dada miliknya "aku mengerti, kita akan baik baik saja"
Story of love
Byun Baekhyun adalah seorang pemuda bermata puppy, berawakan kecil kulitnya seputih susu, dia juga pembawa kebahagian bagi siapapun yang mengenalnya, termasuk gadis yang sangat ia cintai Min Hyo Sun
Tetapi sinar itu seolah perlahan memudar, yeah baekhyun tetap seperti biasa, seperti semua baik baik saja
Walaupun keadaannya Hyosun harus (terpaksa) meninggalkannya karena dia dijodohkan dengan konlomerat Kim Jonghyun
"Kapan kau akan pergi kejepang?" Tanya baekhyun sambil mengusap lembut rambut hyosun
"L-lusaa" jawab hyosun masih dengan isakan kecilnya
"Oh baby princess, don't cry, kau harusnya bahagia... Kan? " Ucap baekhyun sedikit terdengar pertanyaan daripada pernyataan
"Come on baby, smile! Kau akan mendapatkan apapun yang kau mau? Bayangkan kau bisa membeli kalung yang berada ditoko itu" baekhyun menunjuk toko sebrang taman, toko yang sering didatangi oleh hyosun dan baekhyun, hyosun suka kalung berlambang butiran salju itu, tidak perduli bahagiamanapun baekhyun mencoba mengumpulkan uang dengan bekerja separuh waktu, atau dia menjual sepeda kesayangannya, dia takan mampu membelinya
Hyosun menatap baekhyun lekat-lekat dan dalam.
"Jangan menangis hyosun-a, bahkan aku tidak perlu menggendongmu lagi-kan?" Ucapan baekhyun mulai bergetar, dia menahan emosinya yang meluap didadanya
Harus diakui, baekhyun bukan orang kaya, dia bukan lelaki tampan dengan audy ataupun dengan mercedes, tetapi dia adalah lelaki yang rela menggendong hyosun dari sekolah sampai rumahnya demi menghindarkan hyosun dari kata lelah.
"Baekhyuun"
"Bahkan kau bisa... " Baekhyun menahan napasnya dia tak sanggup lagi, airmatanya tak tahu diri airmata itu keluar seenaknya " hidup bagaikan princess seperti yang kau inginkan, dan yang tak pernah bisa aku lakukan hyosun-a"
"Baekhyun hentikan, aku menyayangimu" ucap hyosun dan baekhyun berlari meninggalkannya
incheon international airport
Hyosun menggengam erat sweater yang ia pakai, dia mengigit bibir tipisnya, mungkin dia benar benar merasa sakit, airmatanya terus membasahi pipi mulusnya
"Baekhyun, apa kau benar-benar membiarkanku pergi?" Hyosun mulai membawa kopernya, dia masih berharap baekhyun membiarkannya melihat senyuman wajahnya,
"Hyosun!" Samar samar hyosun mendengar namanya terpanggil, ia berbalik arah dan melihat baekhyun berlari menhampirinya
"Baekhyun kau datang?" Hyosun memeluk baekhyun erat
" Yeah, aku harus memberikan ini" baekhyun memakaikan kalung yang selama ini selalu hyosun dambakan,
"Darimana kau mendapatkan uangnya?"
"Apa itu penting? Jagalah, jika kau mengingatku, disaat itulah aku merindukanmu, jika kau kehilangan langkahmu, tengok sebentar kebelakang, aku masih ada disini, untukmu"
"Baekhyun aku mencintaimu, sungguh" hyosun memeluk baekhyun lagi, tak disiratkanpun baekhyun tahu perasaan untuknya
"Hatimu akan selalu tinggal disini," baekhyun menunjuk arah dadanya, bukan tepatnya dihatinya "selalu ada namamu hyosun-a, berbahagialah, aku mendoakanmu"
Mereka berduapun terpisah, dengan hyosun yang terus berjalan kearah terminal D3 dan baekhyun yang mengenggang erat tangannya, mengigit bibir bawahnya, dia tidak ingin terlihat lemah didepan gadis yang ia cintai,
"Sampai berjumpa lagi hyosun-a, aku mencintaimu"