Title: Seme Island

Author: Bluedevil9293 a.k.a Dean Choi a.k.a Ayumu Sakurazawa.

Part: 1 / ?

Rated: M.

Cast:

Seme….

Jung Yunho, 24 tahun.

Hangeng, 23 tahun.

Choi Siwon, 22 tahun.

Zhoumi, 21 tahun.

Lee Jinki, 20 tahun.

Uke…..

Kim Jaejoong, 23 tahun.

Kim Heechul, 22 tahun.

Kim Kibum, 21 tahun.

Kim Key Bum, 20 tahun.

Henry Lau, 19 tahun.

Genre: Romance, Drama, Nc, Lemon.

Warning: Yaoi, Shonen-ai, Boys Love, BoyXBoy, Typo, Gaje, M-preg Don't Like Don't Read.

Summary: Seme Island, pulau yang berisi namja-namja tampan itu akan musnah bila ke lima namja penguasanya tak secepatnya memiliki keturunan. Dan yang akan melahirkan keturunan mereka pun sudah di tentukan. Bisakah mereka mendapatkan keturunan tepat waktu?

Seme Island…

Suatu pulau terpencil yang menyimpan banyak misteri didalamnya. Pulau ini dikuasai oleh lima namja tampan dan sangat tanguh tentunya. Kelima namja ini memang sudah diramalkan akan memiliki permainsuri yang juga seorang namja.

Hingga hari ini pun tiba. Sebuah perahu terdampar di pulau yang mereka kuasai ini. pemilik dari perahu itu tak lain adalah keluarga bangsawan terkenal kim. Dan yang ikut terdampar bersama perahu itu tak lain adalah lima bersaudara kim yang tentunya mereka semua namja namun berparas cantik.

"Yack….. Chiken holic….. Berhenti merampas makananku" teriak Zhoumi pada saudaranya Lee Jinki atau yang sering mereka pangil dengan nama Onew yang memang sangat menyukai bahkan mengilai semua makanan yang terbuat dari ayam.

"Aish…. Hyung….. Pelit sekali sih" kata Onew dengan kesal. Namun kekesalannya langsung sirna saat mendapatkan tatapan evil dari sang hyung.

"Kalian berdua ini apa tak bisa sehari saja tak adu mulut" kata Yunho yang merupakan namja tertua di antara mereka berlima. Yunho sibuk melerai pertengkaran kecil yang memang sering terjadi antara kedua adik terkecilnya itu yang memang hampir setiap pagi terjadi.

"Ngomong-ngomong Hangeng hyung kemana? Dari tadi aku belum melihatnya" Tanya Siwon pada hyung dan dongsaeng-nya yang tengah sibuk adu lempar makanan dari piring mereka seperti anak kecil saja.

"Didapur lagi masak mungkin" kata Zhoumi asal yang langsung mendapat angukan kepala dari Onew.

"Sepertinya nggak deh… Soalnya aku nggak mencium wangi makanan selain yang ada dimeja makan ini" kata Siwon yang memang punya kekuatan lebih pada indera penciumannya.

"Kalau begitu aku nggak tahu. Aku kan bukan babysister-nya" kata Onew asal yang langsung di pandang tajam oleh Yunho. Onew menundukan kepalanya takut-takut mendapat amukan dari Hyung tertuanya itu.

"Mungkin Han hyung lagi jalan-jalan di hutan mencari mangsa" kata Zhoumi yang berfikir sedikit logis.

"Yah…. Mungkin saja Han sedang melihat keadaan sekitar. Bukankah menurut ramalan para calon istri kita itu akan segera muncul dalam waktu dekat ini" kata Yunho menambahkan.

"Ngomong-ngomong soal ramalan, apa kita benar-benar harus menjadikan mereka sebagi istri kita? Mereka itu kan namja juga sama seperti kita" Tanya Siwon dengan wajah santainya. Yah… Seme satu ini memang paling suka mengatasi semua masalah dengan santai.

"Yah…. Begitulah. Kaliankan tahu sendiri kalau sampai tahun depan kita nggak bisa memiliki keturunan yang lahir dari rahim mereka maka pulau beserta kekuatan yang kita miliki akan lenyap begitu saja tanpa jejak sama sekali" jelas Yunho.

"Jadi intinya nih….. Ketemu mereka terus hamilin?" Tanya Onew dengan polosnya. And well dia dapat jitakan keras dari Zhoumi. Onew meandang tajam hyung-nya itu. Namun Zhoumi segera mengalihkan wajahnya ke lain tempat.

"Kalau kamu memang merasa masih punya waktu untuk merayu mereka dulu ya silahkan. Tapi yang jelas kita nggak punya waktu lagi. Tahun depan itu hanya tinggal sepuluh bulan lagi" kata Yunho menjawab pertanyaan dongsaeng terkecilnya itu.

"Yah… Dan masa kehamilan sampai lahir yang normal itu Sembilan bulan. Jadi tandanya kita udah nggak punya waktu lagi" sambung Zhoumi yang kadang bisa bersikap dewasa namun dengan cepat akan menjadi kekanak-kanakan kalau sudah bertengkar dengan Onew.

"Dan nggak ada jalan lain selain kita menghamili mereka secara paksa. Mau nggak mau mereka harus sesegera mungkin mengandung anak kita" kata Siwon yang langsung mendapat angukan dari semua orang yang ada disana.

"Kita yang enak mereka yang akan menderita dong" celetuk Onew sambil tersenyum licik. Yunho mengelengkan kepalanya melihat tingkah dongsaeng-nya yang satu itu.

"Apa ada yang mencariku?" Tanya seorang namja yang baru saja datang keruangan itu. ia segera menjatuhkan tubuhnya ke kursi yang memang sudah biasa tempati seperti halnya yang lain.

"Ada, nih Siwon hyung nyariin Han hyung tadi" kata Onew sambil menunjuk Siwon yang duduk di sebelahnya. Han yang mendengarnya pun langsung menatap dongsaeng yang tepat lahir setelah dirinya itu.

"Kenapa mencariku?" Tanya Hangeng santai sambil meraih sepotong makanan yang tersedia rapi diatas meja makan yang ada dihadapannya.

"Hanya sekedar ingin tahu hyung pergi kemana saja" kata Siwon pada hyung keduanya itu.

"Oh… Aku tadi baru melihat para calon istri kita" kata Hangeng dengan santainya. Walaupun ia berbicara dengan santai, tetap saja kata-katanya tadi membuat hyung dan dongsaengnya yang mendengarkan jadi terkejut.

Onew yang tadi sedang asik memakan ayam kesukaannya jadi tersedak. Zhoumi yang sedang meminum air dari gelasnya langsung menyemburkan air itu kemuka Onew yang kebetulan dongsaengnya itu duduk tepat di hadapannya. *Poor Onew udah kesedak kesiram lagi* Siwon yang hendak memasukan makanan kedalam mulutnya jadi batal akibatnya makanannya itu malah jatuh dan mengotori bajunya sendiri. Sedangkan Yunho yang tadi hendak beranjak dari posisi duduknya jadi terjatuh kelantai.

"SERIUS NIH…." Teriak Yunho, Siwon, Zhoumi dan Onew berbarengan kepada Hangeng membuat namja tampan itu jadi hampir tersedak dibuatnya.

"Aish…. Kalian ini apa nggak bisa kalau nggak buat kaget sih. Hampir aja ini makanan nyangkut di leher" kata Hangeng dengan kesalnya. Ia meletakkan makannya di piring lagi lalu meraih segelas air dan meminum isinya.

"Mian… Apa benar kata-katamu tadi?" Tanya Yunho yang sudah beranjak dari atas lantai. Ia kini sudah duduk rapi di kursinya lagi yang dihapit oleh Hangeng dan Siwon.

"Ne…. Aku sudah melihatnya. Mereka semua memang namja tapi harus ku akui mereka sangat cantik-cantik" kata Hangeng dengan santai menceritakan semua yang telah ia lihat lagi.

"Wah…. Aku harus segera melihat mereka dan menentukan pilihan namja mana yang akan menjadi umma dari anak-anakku kelak" kata Onew semangat.

"Terserah kalian saja….. Tapi jangan dekati namja cantik yang sedikit heboh diantara mereka berlima. Ada dua namja heboh disana dan aku menginginkan yang sedikit lebih terlihat dewasa" kata Hangeng sambil terus melahap makanannya.

"Aku menginginkan yang paling cantik dan paling dewasa di antara mereka semua" kata Yunho. Yah…. Yunho memang mempunyai kekuatan melihat dari jarak jauh. karena itu, begitu Hangeng mengatakan calon istri mereka tiba ia segera melihat dan memilih satu diantara empat karena satu diantara mereka sudah terlebih dahulu dipilih oleh Hangeng.

"Aku nggak mau namja yang polos apa lagi heboh karena itu aku memilih dia yang paling pendiam diantara yang lainnya. Karena namja seperti itu wangi tubuhnya sangat harum" kata Siwon yang sejak tadi mengunakan kekuatan penciumannya untuk mengenali wangi tubuh calon istrinya.

"Kalau begitu aku mau yang polos saja. Pasti tak akan repot membuatnya takhluk padaku" kata Zhoumi sambil mengaduk-aduk minuman digelasnya dengan jari telunjuknya. Lama-kelamaan air didalam gelas itu menampakkan sosok cantik calon istrinya.

"Aish…. Hyung semua curang. Masak kalian semua bisa memilih sedangkan aku nggak. Aku dapat si namja cerewet nan heboh ya. Tapi tak apalah yang penting ia cantik dan bisa memuaskanku" kata Onew yang kembali melahap ayam dalam piringnya. Keempat hyung-nya hanya bisa mengelengkan kepalanya heran. Sejak kapan dongsaeng terkecil mereka itu berubah menjadi manusia pervert.

"Ngomong-ngomong apa kamu sudah mencampur seluruh air yang ada dipulau ini dengan mantra Onew?" Tanya Yunho pada dongsaeng terkecilnya itu.

"Tenang aja hyung, udah kok" kata Onew singkat karena ia masih asik dengan makanan dipiringnya.

"Bagus…. Kita harus mempersiapkan rahim mereka terlebih dahulu" kata Yunho sambil tersenyum licik.

"Kalau semua sudah siap berarti kita tinggal menunggu mereka meminum air dari salah satu mata air yang ada di pulau ini. dengan begitu perlahan tapi pasti akan tumbuh rahim didalam tubuh mereka" kata Hangeng menamabhkan kata-kata hyungnya.

"Yah…. Berapa lama waktu yang diperlukan sampai rahim itu siap untuk dibuahi?" Tanya Siwon pada yang lain.

"satu minggu" jawab Hangeng singkat.

"Oh… Waktu yang lama. Tapi aku akan bersabar sampai saatnya tiba. Hey…. Namja cantik bersiaplah honey….. kamu akan menjadi milikku sebentar lagi. aku jadi nggak sabar untuk menyentuhmu dan menghirup wangi tubuhmu itu" kata Siwon dengan senyum yang sulit diartikan pada bibirnya. Kini entah kenapa Siwon yang tertular penyakit pervert Onew.

Kelimanya pun sibuk dengan pikiran mereka masing-masing. Mereka sibuk memikirkan cara-cara yang tepat untuk segera menjadikan namja-namja cantik itu menjadi milik mereka seutuhnya.

Dilain tempat….. tepatnya dipingir pantai. Lima namja dengan paras cantik sedang asik-asikan menurunkan barang bawaan mereka dari atas perahu. Mereka berlima berniat menjelajahi pulau yang baru saja mereka injak itu.

"Kibum apa semua sudah diturunkan?" Tanya Jaejoong namja cantik yang paling tua diantara yang lain.

"sepertinya udah hyung" jawab Kibum dengan santai. Sambil bersiap-siap membantu saudara-saudaranya.

"Key…. Heechul….. kalian sedang apa?" Tanya Jaejoong pada dua dongsaengnya yang ternyata sedang sibuk adu mulut memperebutkan sebuah kerang yang mereka lihat secara bersama-sama saat pertama kali menginjakan kaki di pulau itu.

"Nggak lagi ngapa-ngapai hyung" teriak Key dan Heechul berbarengan. Keduanya tak mau kalau hyung tertua mereka itu sampai tahu kalau mereka sedang memperebutkan sebuah barang. Kalau hyung mereka itu sampai tahu mungkin nasib mereka akan tamat sampai disini. Karena Jaejoong paling tak suka melihat dongsaengnya berkelahi apa lagi hanya disebabkan oleh suatu benda yang bisa dikatakan tidak berharga.

"Ya sudah kalau begitu bantu aku dan Kibum mendirikan tenda" teriak Jaejoong memanggil kedua dongsaengnya itu. Heechul dan Key pun dengan cepat berlari mendekati hyungnya lalu membantu mendirikan tenda untuk mereka menginap selama beberapa lama disana.

"Henry….. kamu dimana?" teriak Jaejoong lagi karena tak melihat keberadaan dongsaengnya yang paling kecil itu.

"Disini hyung…." Kata Henry pelan sambil keluar dari semak-semak.

"Kamu ngapain disana?" Tanya Kibum yang heran melihat dongsaengnya itu.

"Hanya melihat-lihat saja. Hyung disebelah sana ada sungai yang mengalir. Airnya jernih sekali" kata Henry dengan semangat menceritakan apa saja yang sudah ia lihat tadi.

"Benarkah….. Kalau gitu hyung juga mau kesana" kata Heechul semangat. Ia sudah bersiap-siap hendak pergi menuju ke tempat yang Henry maksud tadi.

"Ikut…." Teriak Key yang tak mau kalah ia sudah bernajak mebgejar Heechul.

"Nanti saja lihat-lihatnya. Yang lebih penting sekarang itu dirikan tenda dahulu" kata Jaejoong sambil menatap tajam pada dongsaeng-dongsaengnya itu. Kibum tertawa pelan melihat tingkah hyung beserta dongsaengnya.

"Sudah semuanya cepat kerjakan pekerjaan kalian masing-masing" kata Jaejoong. Heechul dan key pun gagal melarikan diri dari tugas mereka. Keduannya kembali mengerjakan tugas mereka dengan tampang cemberut.

"Oh ya Key…. Cepat buat makanan buat kita semua yah…" suruh Jaejoong pada Key. Bisanya dia sendirilah yang memasak untuk semuanya. namun, kali ini ia mau Key yang memasak sedangkan ia membantu yang lain mendirikan tenda dan mengumpulkan kayu bakar.

"Hyung….. aku mau ngambil air dulu yah" izin Key apa hyung-hyungnya. Jaejoong hanya mengangguk mengiakan. Akhirnya Key bisa juga pergi ke tempat yang henry tadi katakana.

"Key… ikut…." Teriak Heechul semangat sambil berlari mengejar Key. Jaejoong dan Kibum hanya bisa mengeleng-gelengkan kepalanya saja. Sebenarnya Heechul hanya mau melarikan diri dari tugas-tugas saja. Yah…. Kadang Key dan Heechul bisa sangat akrab. Namun mereka berdua juga sering bertengkar karena masalah-masalah sepele.

Kelima namja cantik itu sibuk mempersiapkan semua keperluan mereka selam dipulau itu. mereka yakin akan bersenang-senang selama disana. Padahal takdir berkata lain pada mereka nantinya.

Entah nantinya mereka akan bisa bertahan atau tidak. Tak ada yang tahu apa mereka bisa lolos dari rencana kelima namja tampan penguasa pulau itu. tak ada pula yang tahu apa mereka bisa selamat dan batal menjadi istri para namja tampan itu.

Semua yang tahu cuman aku….

Hahhahahhahah #ngakak gaje#

Mw tw crta slnjut.a?

RnR oke….

Nti dean bakal crtain satu persatu deh ni couple.

Seperti.a ni cerita bakal di buat 1 part aj tiap couple.a…..

Semua…. Mana RnR.a?