Meanie
Mingyu x Wonwoo
gs as uke!
.
.
.
Pada malam ini entah mengapa bulan nampak lebih terang dari sebelumnya. Pada saat itu dentingan jam mendadak berhenti dan menunjukkan satu jalur lurus yang sama. Cahaya bulan yang nampak masuk kedalam ruangan itu. Dimana dia terlihat tersenyum menghadapku dengan tatapan sendunya yang tak pernah kubayangkan sebelumnya. Senyum yang ku rindukan. Dia masih seperti yang ku bayangkan. Masih sangat cantik dan anggun sama seperti terakhir kali aku melihatnya.
Dia kemudian bertanya, 'Apakah kau pernah mencintaiku? Walau hanya sedetikpun dalam hidupmu?'
Aku merasa tercekat untuk menjawab, semua suara yang ingin ku keluarkan mendadak hanya mampu tertahan didalam tenggorokanku. Semua terlalu sulit untuk ku ungkapkan hingga aku berhasil mengatakannya.
'Aku tidak pernah mencintaimu dalam sedetik. Tidak sedetikpun, karena nyatanya aku mencintaimu sangat lama. Lama sekali hingga rasanya aku tak mampu menyebutkannya. Dan hingga saat ini aku masih mencintaimu'
Sebuah airmata nampak membasahi pipinya. Airmata yang takkan pernah bisa ku jangkau walau dengan segala cara. Airmata yang sangat memilukan. Beberapa kilasan nampak menyapa ingatanku. Sebuah kisah yang berjudul kesakitan nampak kembali menyapa. Membuka kembali luka lama yang tersimpan. Tentang senyuman menyambut pagi, pelukan sepanjang malam, saling menggenggam satu sama lain. Semua nampak masih sama. Sama seperti terakhir kali aku melepasnya.
TBC
Sorry for typo
-regards Nathan-
