AKATSUKI VS KOKUBOUROU
Hello, minna-san. Si pembuat onar datang lagi. Kali ini aku akan membuat crossover Naruto & Kekkaishi. Tapi yang berperan hanya yang antagonis. Yups, apalagi kalau bukan Akatsuki dari Anime Naruto dan Kokubourou dari Kekkaishi. Halaahh daripada kelamaan, silahkan baca deh.
Chap 1
Pada suatu hari yang cerah, terlihat seonggok *?* Venus Flytrap yang terlihat sedang menyiram bunga mawar. Ya, dia adalah Zetsu. Memang hobi Zetsu adalah menyiram kebun bunganya *hee, emangnya Zetsu punya tangan ya ?* terutama bunga mawar favoritnya *bukannya Venus Flytrap ya ?* di setiap pagi.
"Lalalalala, ayo tumbuh bunga-bungaku yang cantik." Senandung Zetsu item-putih sambil tersenyum.
"Huh? Apa itu? Kok ada lubang dilangit?" Kata Zetsu sambil menatap langit.
"HUWAAAAA" Teriak Zetsu setelah melihat makhluk yang err-entahlah jenis apa soalnya bentuknya sama kayak ikan belut tapi punya lengan kayak gurita ditambah lagi punya telinga layaknya kelelawar.
Teriakan Zetsu itu mampu membuat Leader Akatsuki melempar remote TV-nya *emangnya dimarkas Akatsuki ada TV ya ?*.
"Ada apa Zetsu ?" Tanya Pein sambil beranjak keluar
"I-itu. Apa itu, Pein-sama ?" Tanya Zetsu sambil menunjuk serombolan makhluk aneh itu.
"Hah ! Apa itu ! Semuanya keluarlah !" Perintah Pein kepada semua anggota Akatsuki yang sedari tadi bersantai didalam markas.
"Ada apa Pein ?" Tanya Konan setelah sampai di luar, tepatnya langsung berdiri disamping Pein.
"Apa kau tahu itu, Konan ?" Tanya Pein yang masih membeku melihat gerombolan itu.
"Makhluk yang aneh." Kata Itachi sambil mengeluarkan Sharingan-nya.
Saat semua anggota Akatsuki cengok melihat kejadian aneh tersebut, salah satu dari gerombolan itu berdiri. Akatsuki cuma bisa diam sambil menatap orang itu.
"Apa kalian Akatsuki dari Anime Naruto ? Kriminal kelas-S yang sedang mengincar 9 bijuu ?" Tanya orang itu yang tidak lain adalah Byaku, pelayan setia Hime-pemimpin Kokubourou-.
"Ya, kami Akatsuki. Dan aku pemimpinnya, Pein. Turunlah, kau membuat suasana jadi tidak menyenangkan !" Teriak Pein yang langsung didukung oleh semua anggota Akatsuki.
"Tak usah ! Kami diperintahkan oleh Hime-sama untuk menghancurkan kalian !" Teriak Byaku santai.
"Menghancurkan kami ? Atas alasan apa kamu semua ingin menghancurkan kami ? Seperti yang kalian ketahui, kami adalah kriminal kelas-S yang ditakuti." Kata Pein sambil mengeluarkan mata Rinnegannya dan memanggil keenam tubuh Pein yang lain menggunakan telepati.
"Hmm, karena Hime-sama menganggap kalian musuh yang harus dimusnahkan. Kalian sudah menghancurkan gerbang kami yang ada di lembah itu !" Teriak Byaku sambil menunjuk sebuah lembah yang sudah penuh dengan tumbuhan mawar.
"Huwaaa, itu sih tanamanku. Mau apa kalian hah? Ini adalah lahan kami, sedangkan kalian makhluk aneh tiba-tiba saja memarahi kami tanpa menyebut nama kalian. Terutama kamu, rambut pirang panjang gak jelas !" Teriak Zetsu item kesal sambil menunjuk Byaku.
'Hmm, benar juga. Sejak tadi aku berteriak tanpa menyebutkan namaku.' Gumam Byaku sweatdrop setelah menyadari kebodohannya itu.*bisa ngebayangin gak kalo Byaku sweatdrop ?*
"Namaku Byaku, kami adalah ayakashi, anggota Kokubourou dari Anime Kekkaishi. " Jawab Byaku
"Kekkaishi ? Oh, aku tahu ! Itukan anime yang membahas pertarungan antara para Kekkaishi dengan ayakashi jahat dan kalian adalah target utamanya, kan?" Kata Hidan sambil memegang erat sabit kesayangannya itu.
"Hmm, rupanya ada yang lebih mengetahui kami daripada kau, makhluk mutan tumbuhan !" Teriak Byaku smabil menunjuk kearah Zetsu.
"Apa kau bilang !" Teriak Zetsu
"Sudahlah, Zetsu. Tenang saja, kita akan lawan mereka un. Dengan 'seni' terbaikku, aku akan menghancurkan mereka un." Kata Deidara sambil menepuk pundak Zetsu.
"Hmm, Aihi. Apa kau tahu makhluk aneh itu termasuk manusia atau bukan? Aku tidak pernah melihat wujud itu sebelumnya." Tanya Kaguro pada Aihi, profesor Kokubourou.
"Hmm, dalam bukuku dia termasuk mutan manusia-tumbuhan bukan manusia asli. Sayang sekali, padahal kalau dia manusia aku pasti membawanya ke laboratorium dan menelitinya." Jawab Aihi sambil memasang muka kecewa.
"Hei, kalian ! Kalau kalian menyakiti Zetsu-senpai, aku akan membuat kalian menderita seumur hidup ! Tapi, Tobi anak baik. Tobi gak mau menyiksa orang lain." Kata Tobi sambil menunduk sedih.
"Heh? Dia mendengar percakapan kita. Wahh hebat juga dia. Hei Aihi, dia manusia loh, bukannya kamu mau menelitinya ?" Kata Kaguro sweatdrop setelah mendengar kata-kata Tobi.
"Huh, dia memang manusia, tapi aku tidak suka dengan topengnya. Topengnya itu membuatku muak !" Jawa Aihi yang langsung disambut oleh Death Glare ala Uchiha Madara.
"SUDAH CUKUP !" Teriak Pein yang terlihat sudah mendidih marah karena kesal anak buahnya berulang kali diejek oleh para ayakashi itu*Wahh, Nagato. Ternyata kamu peduli juga ya…*.
Semua makhluk *dikeroyok* itu pun menoleh kearah Pein. Para Akatsuki pun menoleh pada Pein.
"Daripada kalian semua terus menghina anak buahku, sebaiknya kita bertarung saja !" Lanjut Pein geram.
'Pein-sama…' Gumam semua anggota Akatsuki-minus Pein- sambil menangis terharu.
"Hmm, benar juga. Ayo kita bertarung. Kaguro ! Shion ! Kalian serang mereka, sedangkan yang lain hancurkan markas mereka !" Perintah Byaku.
Seketika itu juga, Kaguro dan Shion turun dan menghancurkan semua tanaman yang ada. Zetsu yang melihatnya pun geram.
"Kalian telah menghancurkan tanamanku !" Teriak Zetsu histeris.
"Tenang saja, Zetsu-senpai. Aku akan menolongmu, Tobi kan anak baik." Kata Tobi sambil mengeluarkan Mangekyou Sharingan-nya dan mengeluarkan jurus Amaterasu.
Tiba-tiba saja sebuah api hitam besar menyelimuti Kaguro, Shion dan ayakashi lain. Para anggota Akatsuki pun langsung melompat untuk menghindari Amaterasu.
"Ukh, kenapa api aneh ini tidak bisa padam !" Teriak Shion sambil membuat gulungan jaring laba-laba untuk memadamkan api itu.
Para anggota Akatsuki pun hanya tersenyum puas melihat Amaterasu menghanguskan setengah dari pasukan ayakashi itu. Melihat itu, Deidara mengeluarkan bom C1-nya untuk menghancurkan gerombolan ayakashi yang tersisa dan Sasori pun mengeluarkan kugutsu andalannya, boneka Kazekage ke-3 dan langsung mengeluarkan pasir besi yang membuat ayakashi tak mampu bergerak.
"Bagaimana, ayakashi ? Tanpa mengundang para Kekkaishi pun, kami bisa memusnahkan kalian dengan mudah. Kurasa kalian tak menyiapkan segala sesuatunya sebelum datang kesini." Kata Pein sambil tersenyum sadis kearah Byaku yang terlihat sangat kerepotan.
"Sebaiknya kalian pergi saja dari sini atau semua tenaga kalian aku serap dengan Samehada-ku ini." Tambah Kisame sambil tersenyum layaknya psikopat yang ingin membunuh semua orang.
"Huh, sial. Semuanya, untuk kali ini kita menyerah dulu. Kita akan mempersiapkan ini semua dari awal lagi." Perintah Byaku pada semua anak buahnya.
Mendengar itu, Pein menyuruh Tobi dan Itachi untuk memadamkan Amaterasu yang menyelimuti Kaguro dan Shion. Dalam sekejap, para ayakashi itupun langsung pergi meninggalkan markas Akatsuki.
"Huhuhu, mawar-mawar indahku. Kasihan sekali nasib kalian. Aku berjanji, aku akan membalaskan dendam kalian." Kata Zetsu sedih. Saking sedihnya, Venus Flytrap yang membungkus tubuhnya pun ikut layu.
To Be Continued
(RnR please! :D)