Title: I Choose to Love You: Only You
Author: Sepuluh3belas
Genre: Romance,
Rate: PG 15
Cast: Choi Siwon, Cho Kyuhyun
Disclaimer: Cerita ini punya saya, jika ada kesamaan dalam hal tokoh, cerita dan sebagainya dikarenakan faktor yang tidak di sengaja. Dan ini hanya khayalan saya belaka.
Siwon punya kyuhyun, kyuhyun punya siwon, sedangkan wonkyu punya wks... Hehehe
Warning: GS, OOC, AU, abal, alay, typo, jauh dari EYD dsb.
Don't Like, don't read !
Dilarang membashing WonKyu jika ingin hidup tenang!
(= ̄▽ ̄=)V
ICLY
sepuluh3belas©2013
Totally Reserved
"wonnie, lihatlah aku menang lagi" ucap riang gadis manis berpipi chubby kepada pria tampan di sebelahnya. "kau tau, teman-temanku yang lebih senior saja belum berhasil menyelesaikan game ini sampai akhir hahaha" ucapnya lagi tampa memandang pria yang di ajaknya biacara, matanya masih fokus pada benda kecil berwarna hitam di tangannya. Ia kembali terlarut dalam dunianya sendiri. Dunia game.
Sementara pria tampan yang di panggil wonnie tadi, -Siwon- hanya tersenyum menampilkan kedua dimple yang membuat wajahnya semakin tampan. Ia dan gadisnya, -Cho Kyuhyun- -yang masih sibuk dengan gamenya- saat ini sedang bersantai di sofa apartement Siwon. Keduanya memutuskan menghabiskan waktu berdua dengan bersantai. Bersantai dalam arti Kyuhyun adalah bermain game tanpa ada yang mengganggunya.
Siwon sama sekali tak keberatan walau ia hanya akan di diamkan oleh Kyuhyun, karna dengan begitu ia bisa puas memandangi wajah pusat dunianya itu. *taukan gimana daddy kalo lagi mandangin babykyu* Siwon sangat suka mengamati ekspresi Kyuhyun saat gadis itu menautkan kedua alisnya tanda ia sedang serius, mengerucutkan bibirnya saat ia terlihat kesal, atau senyum sumringah dengan mata melebar bulat saat ia berhasil memenangkan permainannya. Siwon sangat menyukainya, ia bisa menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk memandangi gadis menguasai hatinya.
Lagi-lagi Siwon tersenyum saat kyuhyun mengerucutkan bibirnya dengan dua alis yang terpaut. Siwon tau sebentar lagi pasti Kyuhyun akan meneriakan namanya kembali."ah wonnie" benarkan. "lihat aku kalah, padahal tinggal sedikit lagi. Aishhh" ucapnya kesal sambil menunjukan layar yang menampilkan 2 kalimat terkutuk untuk Kyuhyun. You lose. Siwon masih tidak merespon. Terlalu terpukau dengan pemandangan di hadapannya.
"wonnie" Kyuhyun yang mulai menyadari Siwon tidak menjawabnya akhirnya memusatkan pandangannya ke wajah Siwon. Seketika wajahnya memerah melihat tatapan memuja pria yang begitu di cintainya. "Choi Siwon pabbo sadarlah" teriak Kyuhyun sambil menjetikan jarinya ke kening Siwon. *sadis yah babykyu* "jangan menatapku seperti itu!"
Siwon yang seolah sadar mengerjabkan matanya menyadari sesuatu hal. "seperti apa baby?" tanya Siwon dengan senyum menawannya. Kyuhyun mendengus tau kekasihnya sedang menggodanya. "seolah2 aku akan menghilang dalam sekejap kalau kau berkedip sedikit saja." Kyuuhyun memalingkan wajahnya yang memanas. 'aish pabbo kyu'
Siwon kembali tersenyum melihat tingkah gadis pujaannya. Ia sangat suka menggoda kekasihnya, melihat rona merah menghiasi pipi chubby Kyuhyun. Kemudian ia mengambil PSP dari tangan Kuhyun dan meletakannya di meja tanpa menghiraukan protes dari kekasihnya. Ia menarik Kyuhyun dan mendudukannya di pangkuannya. Membuat wajah keduanya sejajar. Kyuhyun yang sadar wajahnya pasti memerah hanya menundukan wajahnya. Meletakan kedua tangannya di dada bidang Siwon. Sementara tangan Siwon sendiri melingkari pinggang Kyuhyun posesive.
"angkat wajahmu baby, aku belum puas memandanginya." pinta Siwon. "cheesy" jawab Kyuhyun sambil memukul pelan dada Siwon namun tetap mengangkat wajahnya. Mata Kyuhyun bertemu dengan mata Siwon. Ia pandangin wajah pria tampan yang sanggup merebut hatinya disaat dia justru memusuhi makhluk bertitle pria. Perlahan kedua tangan Kyuhyun terangkat menangkup wajah Siwon. Ia mengusap kedua alis tebal Siwon dengan ibu jarinya, berlanjut ke dua bola mata Siwon yang selalu memandangnya dengan pemujaan, hidung mancung Siwon yg sangat di sukainya ketika bertemun dengan hidungnya, dan terakhir kedua bibir Siwon yang selalu menuturkan kata indah untuknya serta sanggup melumpuhkan Kyuhyun saat siwon menciumnnya. Kyuhyun sungguh bersyukur bahwa tuhan mengirimkan Siwon dalam kehidupannya, membuatnya kembali mengenal kata bahagia, membawa kembali sinar dalam kehidupnnya. Sungguh kyuhyun bersyukur.
Siwon memejamkan matanya meresapi sentuhan Kyuhyun. Ia tau Kyuhyun bukanlah orang yang mudah mengekspresikan perasaannya, oleh karena itu saat kekasihnya itu menunjukannya Siwon tidak akan melewatkan begitu saja. Tak berapa lama setelah merasakan kehangatan yang di salurkan cintanya Siwon membuka matanya. Pandangannya langsung bertemu dengan iris mata Kyuhyun. Ada cinta di sana untuknya, namun masih ada sorot luka yang belum berhasil Siwon sembuhkan. Namun sejak awal ia sudah berjanji pada dirinya sendiri bahwa ia akan menghapus segala luka dan kesakitan di mata Kyuhyun, Siwon berjanji hanya akan ada kebahagian di mata gadis tercintanya.
"baby~~" ucap Siwon memecahkan kesunyian diantara keduaya.
"hemm?"
"terima kasih." Kyuhyun yang tadi sempat menunduk memainkan kancing kemeja Siwon mendongak. "untuk?" tanyanya memandang Siwon dengan wajah bingung yang imut.
chup~~
Siwon mengecup sekilas bibir Kyuhyun, tidak tahan dengan tampang wajah di depannya. Kyuhyun mendelik sekilas namun tidak sanggup menyembunyikan rona merah di wajahnya. Siwon tersenyum tipis dan merapihkan surai karamel Kyuhyun yang sangat kontras dengan kulit putih susunya. Menyelipkannya ke bekakang telinga gadis itu.
"terima kasih, karna mengijinkanku untuk hadir dalam hidupmu, mencoba dan berusaha membahagiakanmu, membuatmu tersenyum, menempati ruang dalam hatimu, menggengam tanganmu, berlama memandangi wajahmu dan terima kasih karna mau menerima semua cinta yang ku punya untukmu." Siwon membelai pipi chubby Kyuhyun, menatap mata yang kini mulai memproduksi aliran kristal bening. "dan terima kasih karna selalu hadir dalam jangkauan mataku. Maaf jika aku belum sepenuhnya menghapus lukamu, tapi aku selalu berjanji bahwa suatu saat nanti takakan pernah ada tempat lagi dalam hatimu untuk sesuatu bernama luka. Kaulah hidupku, detak jantungku, oksigenku, pusat tata suryaku. Aku tidak akan menjadi Siwon jika itu bukan kau Cho Kyuhyun"
Kyuhyun sudah tidak sanggup menahannya lagi, membiarkan kristal bening itu mengalir melewatinya pipi putihnya. Ia membiarkan Siwon yang menghapus air matanya seperti ia mengijinkan pria itu berusaha menyembuhkan luka di hatinya dan mengisinya dengan semua cinta yang Siwon punya. "berjanjilah!" ucap Kyuhyun dengan suara parau.. "berjanjilah untuk tidak akan pernah meninggalkanku jika kau ingin tetap hidup tenang Choi Siwon. Berjanjilah."
Siwon menarik Kyuhyun dalam pelukannya, mendekapnya erat. Mengalirkan seluruh perasaan dan cinta kepada gadis yang begitu menguasai hidupnya. "aku berjanji. Dan ketahuilah aku memang bukan pria sempurna, tapi jika itu untukmu aku akan berusaha menjadi yang sempurna. Karna kaulah penyempurna hidupku"
Kyuhyun semakin terisak dalam ceruk leher Siwon, ia sungguh bersukur. Ia tidak tahu bagaimana kehidupannya berjalan jika tanpa Siwon. Kyuhyun akan mati tanpa Siwon. Siwon sendiri akan mati jika gadis yang di peluknya ini bukan Kyuhyun. Sekali lagi ia mengeratkan pelukannya sambil menciumi helai rambut kekasihnya meyakinkanya bahwa ini benar gadisnya. Dan Siwon membuka matanya ketika menghirup wangi yang sudah begitu di hapalnya. Benar ini gadisnya.
Siwon merenggangkan pelukannya, lalu menangkupkan kedua tangannya di wajah Kyuhyun yang sudah kembali tersenyum. Mengecup kedua mata gadisnya seraya berjanji bahwa tidak akan ada lagi airmata kesedihan, hanya kebahagian. Kecupan Siwon berlanjut pada hidung Kyuhyun, dan seolah tau apa yang akan terjadi selanjutnya Kyuhyun memejamkan matanya. Merasakan bibir siwon menciumnya lembut, menyalurkan semua perasaan yang ada dalam dirinya.
Ia bahagia. Kyuhyun bahagia. Dan ia berjaji akan bahagia bersama siwon. Yah Cho Kyuhyun berjanji.
Keduanya masih menyatukan bibir, seolah satu sama lain tidak ada yang ingin menghentikannya. Ciuman Siwon yang awalnya lembut perlahan berubah menjadu lumatan-lumatan dalam. Begitu juga Kyuhyun yang selalu terbuai dan selalu lupa diri jika Siwon sudah mencumbunya. Keduanya baru melepaskan tautan itu ketika paru-paru mereka berteriak membutuhkan oksigen.
Keduanya menghirup oksigen dengan hidung yang masih saling bersentuhan. Siwon tersenyum memandang wajah putih Kyuhyun memerah. Setelah cukup acara menghirup oksigennya ia kembali menarik wajah Kyuhyun dan kembali menciumnya dalam, bahkan kali ini Siwon memasukan lidahnya dalam mulut Kyuhyun mejelajah tiap deret ruang di dalamnya. Kyuhyun tak sanggup menolak karna tau ia akan kalah. Ia hanya melingkarkan erat kedua tangannya di leher Siwon menjaga agar tubuhnya tidak limbung karna buaian Siwon, walau ia tau ada kedua tangan siwon yang mendekapnya erat.
Kyuhyun masih di buat melayang oleh ciuman Siwon tanpa menyadari tangan Siwon yang kini menyusup dalam kemeja yang dipakainya. Ia baru sadar saat ada tangan kekar mengusap dadanya. Seketika itu juga Kyuhyun mendorong dada siwon dan melepas pangutannya. Dengan nafas yang masih memburu tangan indahnya menjitak Siwon dengan mesranya.
Bletak!
"Choi Siwon mesum !"
"aish... sakit baby..." ucap siwon mengelus kepalanya yang mendapat hadiah dari kekasihnya.
"salah sendiri membiarkan tanganmu mejelajah" jawab Kyuhyun dengan bibir mendelik kesal.
"hehehe" Siwon tersenyum garing "maaf baby aku terbawa arus"
Lagi Kyuhyun hanya mendelik mendengarnya.
"maafkan aku" ucap Siwon mengelus pipi Kyuuhyun.
Siwon dan Kyuhyun memang sepakat tidak akan bertindak lebih sebelum mereka menikah. Tapi Siwon tau bukan cuma itu alasannya. Ia tau Kyuhyun belum bisa menerima seluruh sentuhannya. Butuh waktu yang lama bahkan sampai Siwon bisa menciumnya seperti tadi. Namun Siwon bisa menerimannya, ia masih harus berjuang lagi. Hanya saja Siwon terkadang suka lupa diri jika itu berkaitan dengan babykyu-nya. Cho Kyuhyun.
Kyuhyun yang masih kesal hanya mengerucutkan bibirnya. Ia tau bukan Siwon yang salah. Dirinyalah yang belum sepenuhnya lepas dari masa lalu. Karna sejujurnya dia pun terkadang bisa lupa diri jika sudah berhubungan dengan Siwon. Ia harus mampu menyembuhkan dirinya sendiri. Demi kebahagiannya. Choi siwon.
"jangan mengerucutkan bibir seperti itu baby, aku jadi ingin menciummu lagi" goda Siwon.
"pabbo Choi Siwon!" jawab Kyuhyun memukul kecil dada siwon.
"I love you too, baby~~~~" Siwon mengecup sekilas bibir Kyuhyun. "only you" lanjutnya menarik Kyuhyuh dalam pelukannya.
Kyuhyun menyusupkan wajahnya dalam leher Siwon. "I love you more Choi Siwon, only you"
Keduanya berpelukan meresapi perasaan masing2 di hiasi sinar bulan yang entah sejak kapan mengintip dua insan dalam dunianya.
Note: ini fic wonkyu pertama saya, jadi mohon reviewsnya ^^
Pilih genderswitch karna saya belom sanggup bikin yaoi/bl, tp bukan berarti gak suka yaoi/bl...
Than규, annyeong~~~ keep spreading wonkyu love !
see u next time, keep spreading wonkyu love ! Annyeong ^^
Last, review pleaseu...
