Badai salju
Story by Akiko Mi Sakura
Naruto© Masashi Kishimoto
SasuSaku Teens+
Summary: Don't let them in. Don't then see. Let the storm rage on/ RnR?
Happy n enjoy reading ^o^
Salju. Putih dan dingin.
Indah dan rapuh.
Kenapa tak berhenti?
Ada sesuatu yang bergejolak di hati.
Begitu memaksa, hingga begitu menyiksa.
Angin malam berhembus pelan, membuat udara terasa begitu menusuk hingga ketulang rusuk.
Kueratkan mantel yang membungkus tubuhku.
Mencari kehangatan.
Kenapa?
'tolong, beri aku alasan!'
Walaupun aku mengenakan seluruh perlengkapan di musim dingin, tetap saja tak membuatku hangat.
'aku harus segera pulang!'
DEG!
Entah kenapa, rasa itu datang kembali.
Memori masa lalu yang terus berputar, bagaikan kaset usang yang sudah rusak.
Lambat dan tersendat-sendat.
Ingin ku mengambil langkah seribu untuk pergi dari tempat ini.
Tapi aku tak sanggup.
'oh tuhan! Pertanda apakah ini?'
Sesaat.
Angin berhembus lebih kencang dibandingkan sebelumnya.
Memainkan anak rambutku yang tak terikat dengan anggun.
Aku semakin membeku.
'Tapi...'
'Tunggu...'
'Hangat?'
Tanpa kusadari butiran kristal bening mengalir membasahi wajahku.
Aku terus berdiri ditempatku, tak bergeming sedikitpun.
Membiarkan salju berjatuhan di atas kepalaku.
Ingin ku berteriak sekencang-kencangnya,
Menumpahkan segala yang ada di hatiku.
Tapi... Entah kenapa lidahku mendadak kelu.
Tak sanggup berucap, walau hanya sepatah kata.
Sunyi dan sepi, terasa begitu mencekam.
Hari semakin larut.
Kurasakan tubuku yang mulai menggigil akibat atmosfir yang cukup dingin.
Kini butiran air mata itu berhenti berderai.
Ku mantapkan langkah kakiku.
Meninggalkan taman, di mana tempat memori itu berawal dan berakhir.
Aku terus berjalan, mengikuti kata hatiku.
Berbagai macam hal terus bergelut di pikiranku.
Terus-menerus seperti ini.
Meninggalkan jejak sepatu kets ku diatas tumpukan salju.
Waktu terus berputar.
Kini waktuku sudah sampai pada batasnya.
Sudah saatnya.
Pada akhirnya, semua akan menghilang dalam sekejap mata.
Dan mungkin, akan kembali ketempat asalnya.
Membiarkan angin membawa semuanya pergi.
Tidak. Tidak semuanya.
Angin itu masih meninggalkan memori itu disini.
Ya, di relung hati yang terdalam.
Dimana, siapa pun tak mampu untuk menjangkaunya, selain dirimu.
Badai musim salju.
.
.
.
.
-Owari-
Keep or delete?
Akiko Mi Sakura
20/05/2014