Raudioactive Poorly Present

Vongola Residence

Katekyo Hitman Reborn (c) The Great Akira Amano

Sebelum membaca, harap siapkan mental untuk menghadapi kenistaan yang datang menyerang

Homo (dan kenistaan lainnya) bertebaran

Read at your own risk, enjoy reading!

.

.

.

Vongola Residence namanya. Adalah tempat tinggal berbagai keluarga absurd yang entah mengapa para warganya tak memiliki orang tua. Adalah komunitas makhluk ganteng berotak miring. Adalah tempat yang harus dihindari jika masih ingin waras.

Namanya sih Vongola Residence, namun sebenarnya perumahan berjudul keren tersebut hanyalah kompleks kontrakan berbentuk kotak yang ada di ujung kota. Ada keluarga Skylark yang isinya sangar-sangar-tsundere. Ada keluarga buah tropis yang isinya nista semua (kecuali seorang sih.). Ada keluarga api unggun yang isinya imoet semua. Ada keluarga kuda yang alay nan masokis. Ada keluarga tsundere maksimal yang suka malu-malu kucing mampir ke kontrakan tetangga. Ada keluarga happy-go-lucky yangdodolnya sudah tak tertolong. Ada keluarga extreme sumber polusi udara. Ada keluarga sapi korban bully tetangga.

Dengan isi yang absurd begitu, sang pemilik kontrakan hanya bisa memijit kening akan kenistaan yang senantiasa hadir di kompleksnya. Boleh nista asal jangan lupa bayar, kalau kata si pemilik kontrakan terduga korban sekte sesat.

Sang pemilik sendiri juga ikut tinggal di kompleks miring itu, di rumah paling besar bersama teman-temannya. Kalau kata penghuni kompleks, geng Arcobaleno 7 Rupa. Kumpulan bapak-bapak yang tak jelas keberadaannya, kadang hilang dan suka muncul tiba-tiba. Sering pulang malam dan bahkan ada yang menjelma menjadi bang toyib yang tak pulang-pulang bahkan setelah lewat 2 kali lebaran.

Mulai dari kolor yang tertukar, hilangnya keperjakaan seorang homo, hingga cerita cinta klasik ala rakyat metropolitan hadir di Vongola Residence. Jangan berani-berani mampir jika tak ingin dihantui makhluk cabul. Jangan berani-berani mampir jika tak ingin mimisan melihat uke-uke polos yang minta diterjang. Yang paling penting, jangan berani-berani tinggal di sana jika masih ingin waras.

.

.

To Be Continue

.

.

Halo, akhirnya saya kembali setelah sekian lama menghilang dari peradaban ffn.

Setelah sekian lama ingin menistakancoretmampir di fandom KHR, akhirnya mimpi itu tercapai juga, walaupun baru prolog sih.

Sebelumnya saya nongkrong di fandom Kurobasu dengan penname Atsuki Aichann. Mungkin ada yang kenal? /gAK

Berhubung saya ganti penname, panggil aja saya Rau. Atau kalau mau akrab, panggil aja sayang *winkwonk*

Maafkan jika ada banyak typo, maklum sudah lama gak ngetik di laptop.

Ngomong-ngomong, saya baru tau kalau ffn gak bisa publish dari hape. Saya sedikit kecewa sih.

Saya memang menuliskan 'TBC' di atas, tapi jika fanfic ini terlalu menyakitkan mata untuk dibaca, maka tidak akan saya lanjut.

Saya tau ide perumahan ini ide yang sangat klise, tapi saya tak mempunyai ide lain untuk menistakan para karakter. Mohon maaf jika ada kesamaan ide atau judul atau yang lainnya, itu sungguh tak disengaja.

The last but not the least, review please?

Sign,

raudioactive.