"For God's sake, come here now you little brat,"

"I'm sorry, you're so slow old man! "

"YA! KIM NAMJOON COMEBACK HERE ! "

"Well, catch me first "

Fyi i'm not a thief, he's my old man or father- i guess. Tak perlu khawatir aku hanya menggambil goldfish kesayangannya, dia butuh sedikit olahraga kau tau.

oh, i'm Namjoon or Kim Namjoon, anak lelaki seperti pada umumnya.

Usiaku 19 tahun dan tahun kemarin aku sudah menamatkan studi ku di Stanford University jurusan bahasa inggris.

hah, im not a thief and a liar okay?! Well, i'm pretty smart for a 19 years old boy.

Nah cukup dengan perkenalannya, aku tidak punya banyak hal untuk diceritakan yah membosankan sekali memang. Apa sudah takdir ku menjalani kehidupan monoton seperti ini...

"HEY NAMJOON WATCH OUT!!"

Dasar pria tua aku tidak akan tertipu dengan tipuan murahan ala anak kecil itu. Dia pikir aku sebodoh itu, no way!

"Don't try to fools me old ma- "

"SHIT!, watch your step ! Damn it,"

"a-ah aku tidak sengaja, jeongmal mianhaeyo,"

Ah rasanya pantatku memang cinta dengan aspal, sakit sekali. Siapa sih yang tidak melihat jalan seenaknya menabrakku

"Apa kau terluka ? Maaf aku sangat ceroboh, "

Ya, benar, sudah tau ceroboh bukannya berhati - hati malah menabrak orang seenaknya, stupid ass

" Ck, lain kali berhati - hatilah dasar bod- "

Pretty

"...oh,"

Shit, stupid joon! Harusnya aku lihat wajahnya dari awal, mulut ku memang tidak tahan mengatai orang, sial !

" a-ah maaf aku tau aku memang bodoh , maaf kan aku mmm.."

" Tidak tidak. Aku tidak apa - apa , maaf aku sudah kasar dan aku Kim Namjoon, panggil saja Namjoon "

Atau sayang, babe, maybe daddy ?

" Sekali lagi maafkan saya Kim-ssi, saya benar - benar tidak sengaja "

Wah selain cantik dia memang sopan, sampai membungkuk berulang kali.

Ah lihatlah pipi gembilnya, chubby seperti bayi. Bibir pink plum miliknya sangat menggoda, aku penasaran apakah rasanya manis seperti strawberry ?

" - Kim-ssi, apa anda tidak apa - apa ?"

" h-hah ya aku baik - baik saja, sudah kubilang panggil saja Namjoon. "

"Baiklah, Namjoon-ssi. Kalau begitu saya permisi dulu, "

Dia membungkukkan badannya- lagi, namun kali ini dia memberikanku senyuman terindah yang pernah aku lihat di galaksi ini.

Or maybe, he's my universe

" aAH UNTUK PRIA YANG MEMAKAI SYAL PINK, SIAPA NAMAMU ? "

Katakan aku gila, sinting, tidak waras atau apapun itu karena berteriak di tepi jalan memanggil orang yang tidak kukenal -belum, terserah kalian aku tidak peduli.

I'm crazy, because of him

" a - aku ? Aku Kim Seokjin, panggil saja Seokjin, Namjoon-ssi "

Nama yang manis seperti orangnya, aku akan menghubunginya nanti.

.

.

.

.

.

DAMN IT

AKU LUPA MEMINTA NOMORNYA

.

.

.

.

.

.

END

Hai, aku penulis pemula bahkan tidak bisa dikatakan sebagai penulis.

Ini bukan ' tulisan ' ku yang pertama, tapi anggaplah begitu hehe.

Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca shortfic eh maksudnya tulisan ' abal - abal ' ini , jika bisa tolong berikan aku review yaa.

Aku membutuhkan saran dan kritik kalian eheheheh. Terima kasih