HARO, perkenalkan namaku rindiani panggil saja rindi,ini fanfic pertamaku baca ya :) , jangan lupa review nya :)


Kamichama Karin koge danbo

GOODBYE DAYS

WARNING: GAJE, MAKSUD, OOC, OC, ANEH, BISA PINGSAN,TYPO, ALUR GAK JELAS,

DE EL EL.


...Hallo perkenalkan namaku HANAZONO KARIN panggil saja aku KARIN. rambutku brunette, iris mataku emerald. aku tuh orangnya bawel,berisik,kepo,cantik,manis,ceria,kuat,kawaii, tapi salah satu kelemahanku yaitu BODOH, buktinya nilaiku gak ada yang diatas 50 hebatkan. Aku tinggal dengan bibiku dirumah yang besar,bibiku sedang diluar negeri sejak 3 bulan yang lalu aku tinggal sendiri dirumah sebesar ini, tapi ada sihhh pelayan disini. Orang tua ku sudah meninggal sejak aku berumur 2 tahun saat kecelakaan mobil, namun aku tetap semangat

...Umurku sekarang beranjak 13 tahun. Aku memeiliki penyakit yang bisa kambuh kapan saja, aku sering dilarang oleh bibiku untuk tidak terlalu kecapaian, jika aku kecapain saja aku langsung pingsan. Aku tidak suka dikasihani karena menurutku jika aku dikasihani hanya menyusahkan orang saja, apa lagi ditambah penyakit ku ini. Teman-teman ku yang tahu hanya Himeka dan Miyon mereka sahabat baik ku dari sd, bayangkan saja jika aku telat sedikit minum obat langsung diceramahi panjang lebar. Cita-citaku ingin menjadi seorang pelukis dan penyanyi, karena dengan melukis aku bisa menyampaikan perasaanku dengan melukisnya dan jika aku menjadi penyanyi aku bisa menyanyikan isi hatiku.

...Kisahku dimulai dari saat masuk SMP disekolah terkenal dinegaraku, sekolah orang-orang pintar, dan memiliki bakat yang memang harus dikembangkan, ya sekolahnya bernama Sakura Gaoka High School. Hari ini hari pertama aku masuk smp, gak bisa bayangin gimana nanti aku jadi siswi smp. Pasti seru kalau jadi siswi smp, banyak banget kayaknya lika-likunya apa lagi masalah anak ABG yang rumit tentang perasaan, tapi aku gak mau ambil pusing tentang perasaan suka yang aku pikirkan bagaimana dengan hari esok jika aku tidak bisa merasakan itu semua. Aku dengar dari anak-anak yang akan sekolah di Sakura gaoka katanya ada anak laki-laki yang keren,tampan,pintar,perhatian,cuek tapi dingin namanya Kazune dia sudah terkenal karena sikapnya yang dingin dan pintar sampai-samapi ada fansnya Kazune-Z dan devil Kazune-Z yang paling fanatik itu devil Kazune-Z mereka akan marah besar malah sampai disiksa kalau ada perempuan yang berani mendekati satria serem banget kan.

...kembali ke aku, aku sudah diberi tahu dokter umurku tinggal menghitung bulan saja karena penyakitku sudah parah, meskipun begitu aku harus tetap bersemangat, aku tidak boleh putus asa jalani saja sisa hidup ku dengan gemberi jangan diambil pusing yang penting bagai mana kita menjalani hari ini terlebih dahulu.

.hingga suat hari...

.

.

"Hey Karin " seseorang memanggil namaku didalam mimpi

"Siapa?" tanyaku

"Aku yang akan menenmani hidupmu mulai dari sekarang"

"Tunngu sebentar tetap diam disana" seseorang yang memanggil namaku mendekat, namun saat seseorang itu mendekat tiba-tiba jam weker ku berbunyi

"kringg,kringgg,krinnggg"

"Kau, mengganggu mimpiku saja padahalkan sedikit lagi aku akan melihat wajahnya, lagian juga kata-katanya aku akan menemani hidupmu mulai dari sekarang apa maksudnya?" aku pun mengambil jam weker lalu melihat jam

"Hah apa sudah jam setengah tujuh,bagimana ini tuhan aku terlambat" teriak ku dan langsung berlari mandi dan pakai baju tanpa sarapan.

"Bagaimana ini aku sudah terlambat, dasar jam weker kurang ngajar aku kan memasang jam setengah enam" gerutu aku dalam hati sambil bergegas pergi.

"Non sarapan dulu" ucap Q-chan pelayan setiaku

"Tidak usah nanti saja" sahut ku sambil berlari

"Jangan lupa minum obat!"perintah Q-Chan

"Iya"

Aku pun berlari dengan cepat tanpa memikirkan apa pun, saat ditengah perjalanan tiba-tiba dari arah belakang ada seseorang yang menabrak ku.

" Bagaimana ini tuhan aku terlambat" ucap Karin sambil melihat jam tangannya yang berwarna putih.

"Brughhh" seseorang menabrak ku dari arah belakang. Karin & anak laki-laki yang menabrak Karin pun terjatuh.

"Hei kau ini punya mata atau tidak aku sedang terburu-buru, aku sudah terlambat mengerti tidak" bentak ku sambil berdiri dan membersihkan pakainku karena kotor

"Memangnya kau saja yang terburu-buru aku pun buru buru dasar cerewet" omel anak laki laki berambut blonde dan memiliki iris mata berwarna sapphire itu sambil berdiri membersihkan bajunya yang kotor.

"Aahhhh sudah lah aku tidak mau berdebat dengan kau membuat aku telat saja dasar laki laki yang dingin" ucapku dengan ketus.

"sungguh anak perempuan yang aneh,ribet lagi" kata anak laki-laki. Aku memegang dadaku ternyata penyakitku kambuh dan segera mengambil obat dan meminumnya.

"kau kenapa" kata ank laki-laki itu sedikit khawatir dengan memagang pundakku.

"tidak apa-apa, sudah awas" omelku melepaskan lengan anak laki-laki itu sambil bergegas berdiri dan berlari

"Aneh kamu" ucap anak laki-laki

Sesampainya disekolah aku masih lari terengah-engah menahan dada ku yang mulai sakit lagi namun aku mencoba menahan.

.

.

.

.

"Tidak gerbang telah ditutup bagaimana ini" batinku

"Gado tolong buka kan pintunya" ucap Karin terbaru baru kepada gado

"Enak saja kau sudah terlambat minta buka lagi" kata gado dengan ketusnya

"Ayolah gado sekali ini saja, kami-sama tolonglah" kataku

"Ahhh baiklah cepat masuk upacara sudah dimulai 30 menit yang lalu"

"Trimakasih gado" ucapku sambil menundukkan kepala, tanpa berfikir panjag aku berlari dengan cepatnya dan langsug baris dibagian paling belakang

.

.

.

.

"Ahhh kami-sama panas sekali hari ini,untung saja aku datang sesudah 30 menit upacara dimulai" batinku. Akhirnya upacara pun selesai Karinpun langsung berlari menuju mading untuk mencari nmanya. Karin berada dikelas I-A. Karin pun langsung bergegas jalan menuju kelasnya.

dikelas

.

.

.

"Ohayo" sapa Karin kepada teman-temanya namun tidak ada yang memperdulikannya.

"Ayolah Karin tetap tersenyum kau kan sudah biasa seperti ini" batinku sambil berjalan menuju bangku paling belakang dekat jendela. Aku langsung duduk dan melihat lihat halamn sekolahnya. tiba tiba tanpa Karin sadari anak laki laki yang tadi pagi menabrak aku duduk didepan ku. anak laki-laki itu pun menoleh kearah ku dan memukul meja ku dengan kencang, sontak anak anak kelas itupun menoleh kearah mereka berdua.

"Hey kau perempuan cerewet sedang apa disini" tanya anak laki laki itu pada ku namun aku menghiaraukannya karena sedang menhan rasa sakit yang sangat sakit di dada.

"Hey kau dengar tidak" bentak anak laki-laki itu pada Karin namun Karin tetap tak menghiraukannya. saat anak laki-laki itu hendak memukul Karin tapi tiba tiba Sensei pun masuk sontak anak laki laki itu mengurungkan niatnya untuk memukul Karin

.

.

.

"Ohayo murid-murid kelas I-A,hari ini kita perkenalan saja ya" kata Sensei

"Yoi" jawab murid-murid

...satu persatu murid-murid memperkenalkan dirinya dan yang belum memperkenalkan dirinya hanya anak laki-laki itu dan Karin.

"Ohayogozaimasu, watashi no namae Kujo Kazune" kata anak laki-laki itu

"Ternyata nama anak laki-laki yang tengil,sombong,sok,jelek,genit kaya cewe itu bernama Kazune"pikir Karin ,Karin pun melamun lalu dimarahi oleh Sensei

"Sori,Ohayogozaimasu watashi no namae ha Hanazono Karin" kataku

"Ternyata perempuan cerewet itu bernama Karin awas kau ya akan kubalas nanti" kata Kazune

Bel istirahat pun berbunyi, aku pun pergi kekantin, tiba-tiba dari arah belakang ada yang menarik lengan ku dengn cepat

.

.

.

.

"awwww, hey kau sia..." jawabku terpotong arena kaget melihat anak laki-laki itu alias Kazune

"Aku memangnya kau tak mendengar ucapanku tadi pas perkenalan dikelas? "tanya Kazune

"Terserah aku dong mau denger atau tidak bukan urusanmu" jawab Karin begitu polosnya

"Kau ini dasar perempuan cerewet jutek so cantik" kata Kazune begitu kejamnya pada Karin

"Memang aku cantik,aku cerewet,jutek memangnya kau sangat dingin sekali terhadap semua perempuan" ucapku PD

"Kau ini ya berani sekali kau mengucap seperti itu padaku" jawab Kazune dengan keras

"Memangnya kau siapa, artis? sampai kau bilang seperti itu" celetus ku

Kazune amat marah terhadap Karin Kazune hendak memukul Karin namun tiba-tiba.

.

.

.

.

"Kau tidak apa-apa Karin?" tanya michiru yang tiba-tiba datang menghapiri Karin. Micchi adalah teman Karin sejak kecil.

Karin hanya menggelengkan kepalanya bertanda bahwa dia tidak apa apa

"Haro Kazune,kenapa kau ingi memukul Karin?" tanya Micchi pada Kazune. Karin hanya terdiam sambil memikirkan ternyata Kazune teman Micchi juga

"Hey Micchi sedang apa kau disini?" Kazune balik bertanya pada Micchi

"Kau lupa aku kan sekolah disini Kazune" sambil memeluk Kazune

"Ahh lepaskan aku,kenapa sikapmu tidak pernah berubah?" michirupun melepaskan pelukan nya

"Nani, kau kenal Kazune Micchi?" ucap Karin pada Micchi

"Dia temanku sejak kecil" jawab Micchi

aku hanya membuka mulutnya membentuk huruf "O"

"Micchi kau ajak sana Kazune mu itu dia sudah mengganggu ku" perintah ku ketus

"Kau yang sudah mengganggu ku" jawab Kazune dengan cepat

"Baiklah Karin kan ku bawa Kazune, ayo Kazune kita pergi" Micchi pun menarik lengan Kazune

"Bye bye kujo" sambil melepaskan ciuman atau lebih tepatnya kiss bye pada Kazune namun tidak ikhlas. Karin pun pergi ke kantin karena tadi ada halangan gara-gara Kazune

"Hey Kazune sejak kapan kau bertemu dengan Karin" tanya Micchi pada Kazune

"Tadi pagi" jawab Kazune singkat padat dan pelit

"Kau tidak suka dengan Karin" tanya micchi lagi

"Kau ini Nishikiori berbicara apa?" tanya Kazune memastikan perkataan Micchi tadi

"Aku bilang memangnya kau tidak suka dengan Karin" ulang Micchi

"Tidak untuk apa aku suka pada perempuan seperti dia, sudah cerewet,jutek,sok cantik,kepo. tapi nishiMicchi aku sepertinya pernah melihat dia saat ku memegang tangannya terasa sekali hangatnya" ucap Kazune dengan sangat jujurnya

"Berarti kau..." jawab Micchi terpotong

"Jangan jawab yang tidak tidak" ucap Kazune

"Baiklah ayo kita masuk sebelum bel" seru Micchi

"Hai" jawab Kazune singkat padat pelit


apa yang terjadi setelah Kazune dan Micchi masuk ke kelas?

please review nya

biar bisa lanjutin cerita ok^-^