Kon'nichiwa, readers! Shokai suru, watashinonamaeha Djokroe desu. Aku adalah author baru di fandom Vocaloid, semoga readers menyukai fanficku yang 1 ini! ^^
Rin:akhirnya Djokroe buat sampah juga
Len : iya tuh akhirnya author GAJE muncul
Rin: setelah bertaun-taun baca fanfik orang akhirnya dai buat fanfic juga kita liat tanggapan Readers OK, START
Vocaloid © crypton
My Beautiful Butler © Djokroe
Pairing: Rin X Len,Miku X Kaito
WARNING: GAJE, OOC, OOT, TYPO, KEPO, GA-NYAM, Typo's,DLL
A/N: huruf tebal untuk penekanan kata
Rin Kagamire POV
-Sunday, 17 20xx-
Namaku Rin, umurku 18 tahun, dan aku bekerja di kediaman Kagamine len, disana aku bekerja sebagai Butler, eits jangan salah paham dulu aku bukan transgender atau banci jenis apapun, aku masih normal kok aku masih punya 'itu'(dua itu lho yang ada di tubuh cewe XD), untuk pekerjaanku itu aku hanya memakai baju Butler, karna Butler harus laki-laki aku menggulung rambutku kebelakang dan menjepit poniku (author:Rin ganteeeng kalo kaya gitu) agar terlihat seperti seorang pria, Oh! Satu lagi untuk urusan dada aku tidak mempermasalahkanya karna dadaku tidak terlalu besar, jadi aku bisa membalutnya dengan stagen, jadi kelihatanya datar.
Sudah 2 bulan aku bekerja disini, selama 2 bulan itu aku menjadi Butler pribadi tuan muda Kaito, menurutku menjadi Butler Kaito sangat menyenangkan karna ia bukan tipe orang yang bawel dan manja, bahkan ia jarang sekali memanggilku, ia lebih suka berpacaran (?) dengan Hatsune Miku, seorang Maid yang bekerja disini, Miku adalah sahabat dekatku.
Sebenarnya aku bekerja seperti ini untuk menghidupi adik-adikku, aku sebagai anak tertua mau tidak mau harus bekerja, lagi pula di sini butler digaji lebih mahal dibanding maid, karna itu-lah aku memilih untuk menjadi butler dibanding menjadi maid, aku punya 3 adik, yang pertama bernama Lenka dia sudah SMP sama dengan adikku yang kedua, Nero dan adikku yang terakhir adalah Neru, Neru masih kelas 6 SD, sementara orang tuaku, mereka bercerai dan tak peduli lagi pada kami, sudahlah aku tak ingin mengingatnya lagi, karna di tempat aku bekerja ada asrama jadi biasanya aku pulang ke rumah sebulan sekali.
"Natsukaze ga nokku suru mado wo akete miruto Doko kara ka mayoikonda tori no koe"
Ah! Handphone ku berbunyi sepertinya ada yang nelpon, Miku? Ada apa? Dengan segera aku menjawabnya.
"Moshi-moshi Miku ada apa?"
"Ini.. Rin-chan, sebentar lagi.. ada pertukaran tempat" seru Miku terputus-putus.
"Haa pertukaran tempat ?" tanyaku bingung.
"Udah cepetan kesini nanti aku jelasin Nona Butler " jawab Miku yeah agak... sarkastik (?).
"Hei jangan panggil aku dengan nama itu Miku!, aku pergi dulu ya" seruku sambil menutup telepon.
Yah Miku juga mengetahui kalau aku adalah seorang perempuan, tentu saja karna Miku adalah sahabatku sekaligus orang yang bisa kupercayai.
-Skip Time-
"Akhirnya kau sampai juga Rin-chan" sahut Miku dengan senyum manisnya.
Aku melepas helm ku dan memasang wajah cool ku, kuberi tahu ya jika aku memasang wajah seperti ini Miku akan memelukku dengan death hug lalu berkata "Aku mencintaimu Rin~~" dengan wajah memerah-Fangirl, aku yakin Kaito pun akan cemburu jika melihat 'adegan' ini.
"KYAAAAAA Rin-kun kau tampan sekali" sahut Miku dengan wajah agak merah, sepertinya ia sedang ber fantasi ria dengan wajahku yang seperti ini, ah dugaanku benar.
Satu hal lagi, Miku akan memanggilku dengan sebutan '–kun' jika aku sudah memasang wajah cool ini.
"Eh Miku Pertukaran tempat itu apaan?"tanyaku pada Miku dengan wajah innocent, mengingat perkataan Miku di telepon tadi.
"Ooh itu, itu artinya akan ada pertukaran majikan gitu"
"Maksudmu Kaitomu itu tidak menjadi majikanku lagi gitu ?"tanyaku disertai Evil Smirk ku yang Oh-Keren-banget.
Muka Miku menjadi merah padam mendengar kata 'Kaito-mu' di dalam perkataanku itu aku hanya tersenyum penuh kemenangan.
"Ah! Rin, bagaimana hubunganmu dengan Len? kurasa kalian sangat cocok, lagipula aku pernah melihat kalian beradu pandang beberapa kali" Miku balas menggodaku.
Len?
Len itu siapa?
kurasa aku tidak pernah mengenal seseorang bernama Len.
akupun cuma masang 'Poker Face' yang bikin Miku kesal setengah mati.
"Jadi, aku akan menjadi butler siapa?" Tanyaku.
"Gak tau !" jawab Miku ketus, mungkin dia marah karna ejekanya tak berhasil membuatku merona.
"Pengumuman untuk para butler dan maid, mohon untuk segera pergi menuju ruang tengah"
"Eh? Kita sudah di panggil, tuh. Ayo kita pergi ke ruangan tengah!" ajak Miku dengan nada gembira sambil menggenggam tanganku dengan erat.
Gembira? bukannya tadi dia marah denganku? ah Miku memang labil.
"Eh, Mik lepasin dong, nanti Kaito-kun cemburu, lho" sahutku dengan senyum jahil.
"Rin-chan, jangan menggodaku terus, dong!" sahut Miku lagi dengan wajahnya yang masih malu-malu kucing.
"Woi, kalian Maid dan Butler! Apa kalian tidak mendengar pengumuman tadi?! Cepat ke ruang tengah!" seru sang penjaga rumah yang mengganggu acara pacaran (?) aku dan Miku.
Dengan kecepatan super, kami pun berlari menuju ruang tengah. Ketika sampai disana aku melihat banyak Maid dan Butler yang sudah berada disana, lalu datanglah kepala para butler, Gakupo Kamui dan Megurine Luka,kepala para Maid tentunya. Mereka mengumumkan siapa Majikan kami, dan untuk Butler dan Maid yang tidak mendapatkan majikan mereka bertugas untuk merawat hewan peliharaan, memasak, membersihkan rumah, dan lain sebagainya, kalau tidak salah biasanya Butler lebih dulu dipanggil dibanding Maid, itu sih kata Miku.
Setelah 30 menit menunggu akhirnya aku dipanggil
"Kagamire Rin,Hotashi Rei,dan Atashi Rinto kalian ditugaskan untuk menjadi Butler Tuan muda Len Kagamine"
Len?
apa dia yang dimaksud Miku?
ah tidak mungkin, Lebih baik aku langsung ke tempat majikan baru.
Jika kami sudah di panggil tandanya kami harus segera menghadap ke ruangan 'tuan muda' baru, majikan baru lebih tepatnya.
"Dah Miik, akupergi dulu ya, semoga dapat Kaito" bisikku pada Miku sebelum pergi ke tempat majikan baru-Len maksudku, Tuan muda Len.
Aku tidak tahu banyak menganai Kagamine Len itu, dengar-dengar adalah tuan rumah ralat tuan mansion-tuan dari kumpulan mansion mewah yang ada di sini, jadi bisa dibilang ini adalah sebuah komplek,komplek mansion, kemballi lagi, ia sangat dingin dan dapat dengan mudah menebak pikiran orang lain dari mukanya.
-Mengerikan.
Aku dan beberapa butler lain memasuki mansion paling besar, tempat majikan baruku tinggal, aku kesini dengan memasuki jalan rahasia yang ada di bawah tanah, keren kan?
Setelah memasuki lorong panjang akhirnya kami memasuki sebuah Mansion yang angat bagus, lantainya terbuat dari marmer, dan sofa- ah ini tidak penting aku harus ke ruangan 'Tuan muda Len'.
.
Akhirnya setelah aku dan para Butler lainya menemukan ruangannya kami masuk ke sana.
Di sana ada seorang lelaki pendek nan shota yang sedang duduk, ia persis sekali dengan diriku, apalagi jika seperti ini, yang beda poniku yang kujepit kebelakang, dan rambutku yang kugulung, sedangkan rambutnya hanya diikat ponytail.
Tuan muda Len memerhatikan kami satu-persatu ralat sepertinya ia hanya memerhatikanku, kenapa matanya terus-terusan meliahat kearah mataku? Akhirnya aku menundukan kepalanya dan iapun berhenti menatapku.
"hmm.. itu adalah kamar kalian, pembagian tugas kalian kuserahkan pada Rinto" umumnya dengan nada sok berwibawa
Aku melihat-lihat sekeliling ruangan ini dan tidak mendengarkan orang itu berbicara
"Kagamire Rin Perhatikan Omonganku!" serunya dengan tekanan pada kata-kata yang ia ucapkan
Sementara yang lain hanya tersenyum kasihan padaku, Sialan.
"Nah kalian disini bla bla bla bla…. Dan seterusnya" ucapnya panjang lebar.
10 menit kemudian
"Silakan pergi ke kamar masing-masing"suruhnya pada kami.
Ah senangnya akhirnya aku bisa terlepas dari si shota ini pikirku dengan muka bahagia ria (?).
Dengan segera aku mengambil koper (yang entah dari mana) dan menaruhnya di kamarku, kamar ini lumayan besar untuk aku sendiri, disini terdapat sebuah meja, single bed, dan lemari, sebenarnya ini hanya ruangan yang diberi beberapa sekat jadi terllihat seperti kamar, di sini juga terdapat Air conditioner besar yang terletak diatas sekat untuk kami bertiga.
Aku menaruh koperku di atas Rajang, dan melihat jam tanganku menunjukan pukul 08:00 malam haaah waktu sudah banya berlalu, siapa ya majikan Miku? Ah aku kirim SMS aja toh…
To:Miku Hatsune
From:Rin Kagamire
Oooi Miku, sedang apa kau? Siapa Majikanmu?
….
…
Ping
Akhirnya Miku menjawab ping ralat pesan ku
To:Rin Kagamire
From:Miku Hatsune
Majikanku Kaito, aku sedang guling-guling di kasur XP, gimana Len? Dia ganteng kan cocok loh ama kamu Rinny
Dasar Miku mentang-mentang calon kaka ipar udah manggil bocah shota itu dengan sok akrab Mikuu.. Miku.
To:Miku Hatsune
From:Rin Kagamire
Miiikuuuu matamu buta ya dia Shota SHOTA bukan ganteng ganteng dari mana coba, udah gitu dingin lagi cuih
..
To:Rin Kagamire
From:Miku Hatsune
Subject:
Tar malah suka lhoo, eh udah dulu ya Kaito manggil nih bye..
Pasti sekarang Miku sedang pacaran dengan Kaito, lebih baik aku ganti baju dulu karna ini hari pergantian jadi beberapa majikan membolehkan kami libur,selesai ganti baju aku pun tidur.
9:50 PM
ugh, tidak bisa tidur, rasanya aku sesak, kuputuskan untuk melepas stagenku dan pergi tidur lagi.
10:00 PM
12:00 AM
Aggggh tetap saja aku tidak bisa tidur, mungkin aku bisa menikmati dingin malam agar aku mengantuk.
Tidak ada seorangpun disana,eh tunggu siapa sesosok bayangan itu?
Apakah dia?
.
.
.
To be continued
A/N:
Djo: gomen kalo jelek, soalnya aku baru
Rin + Len: emang JELEK kok abal banget Typo(s) lagi
Djo: JAHAAAAAAAT*nangis& lari entah kemana
Rin+Len: udah biarkan aja author GAJE itu yang penting
R
E
V
I
E
W
.
.
