Inter-Clan Rivalry

Diclaimer © Masashi Kishimoto

Pairing : SasuSaku, GaaSaku, XxxSaku

Rate : M

Genre : Romance, Fantasy, Mystery, Spiritual

Warning : OOC, OC, Typo, Gaje, Abal, Sampah, dll

Summary : Persaingan antar Clan Uchiha dan Uzumaki. Siapakah yang akan memenangkannya? Lalu bagaimana dengan Vizzxia darah keturunan Uchiha-Uzumaki yang harus di musnahkan? Dan bagaimana dengan kalung 'Infern Luxibolus' yang ditemukan oleh Namikaze Naruto yang ternyata mata kalung itu adalah lambang kerajaan penguasa iblis?

.

.

.

Clan Uchiha adalah anggota keturunan yang hebat. Tetapi, Clan Uchiha mewarisi sifat dingin, cuek, Cool, dan sangat Arrogant. Ciri-ciri menonjol di Clan Uchiha adalah saat sedang marah kedua iris matanya berubah menjadi merah, kedua iris mata itu di sebut Sharingan. Lalu, semua keturunan Clan Uchiha memiliki wajah diatas rata-rata. Akan ada tiga orang yang berasal dari Clan Uchiha yang akan bersekolah di Konoha High School. Mereka bernama Uchiha Sasuke, Uchiha Sakura, dan Uchiha Gaara. Mereka adalah orang yang paling dikagumi oleh siswa-siswi di sekolah itu. Walaupun mereka memiliki sifat yang dingin dan Arrogant, mereka tetap di hormati. Dikabarkan Clan Uchiha memiliki Rival, yaitu Clan Uzumaki. Lalu, dikabarkan pula, Clan Uchiha bersahabat dengan Clan Hyuuga.

.

.

Xxx

.

.

Konoha International School

Terlihat perempuan berambut merah muda iris mata berwarna Emerald, hidung mancung, kulit seputih susu, memiliki tatapan mata yang tajam, ia bernama Uchiha Sakura.

xxx

Sakura Pov

Aku berjalan di sepanjang koridor sekolah. Tanpa ku sadari, banyak orang yang memperhatikanku, aku mengacuhkan setiap orang yang menyapaku. Lalu aku memasukan kedua tanganku ke dalam saku rokku, aku hanya memandang lurus kedepan dengan wajah datar.

"Hai Sakura,"

"Selamat pagi, Sakura,"

"Sakura, kau terlihat cantik pagi ini,"

Tiba-tiba seorang perempuan cantik berambut Indigo menghampiriku.

"Hai Sakura!" sapa Hinata dengan ramah, tak lupa senyuman manis terlukis di wajahnya.

"Hn," sedangkan aku, aku hanya membalas sapaannya dengan 'Hn' kebiasaanku.

"Da-dasar, orang yang irit kata!" kata Hinata sambil menggembungkan kedua pipinya. Dia selalu gugup kalau sedang berbicara, dan ia dari Clan Hyuuga.

"Hn,"

"Me-memangnya kata-katamu itu ha-hanya 'Hn' saja, huh?" balas Hinata sedikit berteriak. Sepertinya dia agak kesal, tapi aku tidak perduli.

"Berisik!" aku membalas perkataannya dengan dingin. Pagi-pagi sudah berisik, ck! Menyebalkan.

Terlihat Hinata memutar kedua bola matanya,"Ya, ya, ya. Kau tau? Nanti a-ada guru ba-baru," kata Hinata yang sudah kembali lembut seperti biasanya.

Guru baru? Siapa? Tapi tentu saja aku hanya membalas perkataannya dengan satu kata, "Oh."

"Huh! Dasar!"

"Hn."

Sakura Pov End

xxx

Terlihat pemuda berambut berwarna Raven Hitam kebiruan, dengan model Emo Syle, mata berwarna Onyx, hidung mancung, kulit seputih susu, dengan wajah Stoic dan dingin, memiliki tatapan mata yang tajam, ia bernama Uchiha Sasuke.

xxx

Sasuke Pov

Aku berjalan di sepanjang koridor sekolah dengan wajah datar, dengan memasukan kedua tanganku ke dalam saku celana.

Tiba-tiba seorang pemuda berambut coklat panjang menghampiriku.

"Hei!" sapa Neji dengan singkat.

"Hn," aku membalas sapaan Neji dengan singkat seperti biasanya.

"Sas, katanya ada guru baru," kata Neji dengan nada santai.

Guru baru? Siapa? Tapi tentu saja aku hanya membalas perkataannya dengan satu kata, "Oh."

"Hanya 'Oh'?" balas Neji dengan sedikit penekanan di kata-kata 'Oh'.

"Hn,"

"Ck! Dasar orang yang irit kata! Memangnya, tidak ada kata yang lain, apa!" kata Neji dengan sedikit berteriak. Ck! Pagi-pagi sudah berisik saja orang ini.

"Berisik!" aku membalas perkataannya dengan dingin dan datar.

"Ck! Kau ini!"

"Hn."

Sasuke Pov End

xxx

Bel sekolah berbunyi, masing-masing anak mulai memasuki kelas mereka masing-masing.

xxx

Diruang Kepala Sekolah

"Jadi kau guru baru yang mengajar di kelas 2a? Saya harap kau bisa sabar mengadapi kedua murid dingin disana," kata Tsunade yang sedang menatap guru baru itu dengan bosan.

"Memangnya, siapa kedua murid itu?" tanya seseorang guru baru yang diketahui bernama Uzumaki Kakashi.

"Uchiha Sasuke, dan Uchiha Sakura. Mereka memiliki sifat yang dingin, dan cuek. Tapi, banyak yang menyukai mereka. Saya mengharapkan anda bisa agak merubah sedikit perilaku mereka di sekolah ini," jawab Tsunade sambil meminum Sake nya.

'Uchiha? Kebetulan sekali..'

"Baiklah!" kata Kakashi dengan tegas.

"Mohon kerjasamanya tuan Uzumaki," kata Tsunade dengan senyuman manis di wajahnya.

"Tapi, saya tidak janji untuk merubah sifat mereka," kata Kakashi dengan nada ragu.

"Hah.." Tsunade menghela napas lelah, "Sudah kuduga.." kata Tsunade sambil tersenyum miris.

xxx

2a Class

"Anak-anak, harap tenang!" teriak Tsunade dengan tegas.

Seketika anak-anak yang berada disana langsung diam.

"Kita kedatangan guru baru. Tuan Uzumaki, silahkan masuk,"

'Uzumaki?'

BRAK

Sontak anak-anak menolehkan kepala ke arah pintu. Seorang pemuda itu berjalan menuju Tsunade

"Nama saya Uzumaki Kakashi, saya akan mengajar di kelas ini, mohon kerjasamanya," kata Kakashi sambil membungkuk.

"Wah.. masih muda, ya,"

"Tampan sekali.."

Terlihat Tsunade memutar kedua bola matanya dengan bosan, "Ya, dia memang masih muda. Seharusnya dia menjadi kakak kelas kalian. Tetapi, karena ia sangat jenius, sekolah ini menerima Tuan Uzumaki mengajar disini."

Terlihat di antara murid, ada empat orang murid sedang beribisik-bisik membicarakan guru baru itu.

"Kak, me-menurutku, guru ba-baru nya aneh, ya?" kata Hinata sambil berbisik dengan kakaknya.

"Ya, masih muda sekali. Iya kan, Sasuke?" kata Neji sambil menengok ke arah Sasuke yang sedang memasang wajah bosan.

"Hn," balas Sasuke dengan kata-kata singkatnya.

"Ka-kalau Sakura-chan?" tanya Hinata dengan gugup.

"Hn,"

"Siapa itu yang berbisik-bisik!" teriak Kakashi sesudah Tsunade keluar ruangan.

Lalu dengan gugup Hinata dan Neji mengancungkan tangan kanannya.

"Sa-saya, sensei," kata Hinata dengan gugup.

"Saya, sensei," kata Neji dengan malas.

"Hn," kata Sakura dan Sasuke dengan tenang.

Terlihat Kakashi mengangguk-anggukan kepalanya.

"Apa kalian yang bernama Uchiha Sasuke, dan Uchiha Sakura?" tanya Kakashi dengan alis mata terangkat.

Sedangkan Neji dan Hinata saling berpandangan bingung, "Hah? Bukan, sensei,"

Sedangkan Sasuke dan Sakura menaikan sebelah alisnya.

'Untuk apa guru baru itu menanyakanku?' batin Sasuke, dan Sakura bersamaan.

"Itu Uchiha Sasuke," kata Neji sambil menunjuk-nujuk Sasuke dengan telunjuknya.

"I-itu Uchiha Sakura, sensei," kata Hinata dengan gugup, dan sambil menunjuk Sakura dengan jari terlunjuknya.

Sedangkan Sasuke, dan Sakura yang ditunjuk hanya memutar kedua bola matanya bosan, dan menghiraukan mereka.

"Hoo.." kata Kakashi dengan kesal, "Kalian berdua, bisakah kalian agak memperhatikan guru kalian kalau sedang berbicara?" sindir Kakashi dengan tidak sopan.

Sasuke, dan Sakura mendengus kesal, "Hn."

"Sopan lah sedikit! Jangan menjawab dengan 'Hn' saja!" teriak Kakashi dengan kesal. Maklum lah, Uchiha dan Uzumaki adalah Rival.

Sasuke, dan Sakura hanya mendelik kesal dengan guru baru berisik ini.

"Kau," Sakura menunjuk Kakashi dengan telunjuknya, "Guru baru, jangan mengaturku seenaknya," kata Sakura dengan dingin.

"Heh, guru baru! kau tidak punya hak untuk mengaturku," kata Sasuke dengan tajam dan beberapa penekanan di kata-katanya.

Sedangkan Kakashi yang ditunjuk-tunjuk seperti itu hanya mendelik kesal, "Berbicaralah yang sopan! Saya juga guru baru kalian!" kata Kakashi dengan kesal.

"Ck! Kau hanya berbeda setahun, Kakashi. Jadi, untuk apa aku harus bebicara sopan dengan mu?" kata Sakura dengan nada mengejek.

"Guru baru, kau tidak usah banyak bicara." kata Sasuke dengan dingin.

Lalu Sasuke, dan Sakura beranjak dari tempat duduknya, dan berjalan menuju pintu kelas, lalu keluar.

"Apa-apaan mereka?" kata Kakashi dengan mata sedikit terbelalak.

Sedangkan anak-anak disana hanya melihat itu dengan mulut menganga.

"Ma-maaf kan kelakukan me-mereka, Kakashi-sensei. Me-mereka memang seperti itu," kata Hinata dengan gugup.

"Maklum, mereka berasal dari Clan Uchiha. Dan mereka tidak mau diperintah dengan orang lain kecuali pemimpinnya. Apalagi, kau berasal dari Clan Uzumaki," jelas Neji panjang lebar, dan mungkin ada sedikit sindiran di dalamnnya.

"Terserah,"

xxx

Diluar Kelas

"Guru yang menyebalkan,"

"Sok mengatur!"

"Memangnya dia siapa? Dasar Uzumaki!"

"Tidak tau diri,"

Begitulah umpatan yang berasal dari Sasuke, dan Sakura. Ya, mereka kesal dengan guru baru yang aneh itu.

"Ayo kita kembali ke kelas," kata Sakura dengan bosan.

"Hn,"

xxx

Dikelas

Sasuke, dan Sakura memasuki kelas dengan sikap Stoic nya. Mereka memasang wajah datar. Tenang, seolah tidak terjadi apa-apa. Mereka berdua memasukan kedua tangannya di saku celana/rok nya. Mereka memasuki kelas dengan santai dan angkuh, membuat orang yang melihatnya terpesona.

"Kyaaa Sasukee,"

"Aaaa! Sakura,"

Itulah anak-anak, selau histeris karena mereka berdua.

'Dasar Uchiha! Sok keren! Memangnya dia sangat keren apa dimata anak-anak? Heh, bagusan Uzumaki dimana-mana. Dasar, keluar masuk seenaknya, dan membuat anak-anak menjadi berisik!' batin Kakashi dengan kesal.

"Harap tenang, anak-anak!" teriak Kakashi untuk menenangkan murid-muridnya.

Seketika anak-anak yang berada disana menjadi tenang.

"Kalian berdua! Jangan seenaknya keluar-masuk kelas!" teriak Kakashi dengan dahi yang berkedut-kedut.

Sedangkan Sakura, dan Sasuke hanya memutar kedua bola matanya dengan bosan, 'Dasar Uzumaki, selalu saja berisik.' Batin mereka bersamaan.

Lalu tiba-tiba ada seorang perempuan masuk kelas, karena diperintah oleh Tsunade.

"Nama saya Uzumaki Anko. Maaf, saya guru baru juga disini. Saya akan mengajarkan pelajaran biologi. Salam kenal! Saya juga setahun lebih muda dari kalian. Saya ingin bertanya, siapa yang bernama Uchiha Sasuke, dan Uchiha Sakura?" kata Anko dengan panjang lebar.

'Ck! Lagi-lagi..'

Lalu anak-anak serempak menunjuk Sasuke, dan Sakura dengan jari telunjuknya.

"Saya harap kalian merubah sifat dingin dan angkuh kalian," kata Anko dengan nada menyidir. Dasar, Uchiha dan Uzumaki tidak pernah akur.

Tiba-tiba Sasuke, dan Sakura berjalan kearah kedua guru baru itu dengan santai.

"Ada apa Uchiha Sakura?" tanya Kakashi.

"Ada apa Uchiha Sasuke?" tanya Anko.

"Kakashi, bisakah kalian diam? Apakah semua Clan Uzumaki selalu seperti kalian?" tanya Sakura dengan nada mengejek.

"Anko, bisakah kau diam?" tanya Sasuke dengan nada dingin.

"Ka-kalian tolong bersikap sopan! Kita sekarang guru kalian, walaupun setahun lebih muda dari kalian!" kata Kakashi dengan gugup.

"Ya! Sopan! Kalian harus sopan dengan kami!" lanjut Anko yang sedikit gugup.

Lalu Sakura mencondongkan dirinya ke Kakashi, sedangkan Sasuke mencondongkan dirinya ke Anko.

"Aku tidak perduli," kata Sasuke, dan Sakura bersamaan dengan tersenyum kecil.

"Kyaa mereka tersenyum,"

"Walaupun itu hanyalah tersenyum kecil, tapi ini kejadian langka!"

"Kyaaa,"

"Aaaaa,"

Sedangkan Kakashi dan Anko sedang menenangkan dirinya, terlihat kedua wajah Kakashi dan Anko sudah memerah seperti kepiting rebus.

'Fokus Kakashi! Kenapa muka jadi merah seperti ini sih?" batin Kakashi yang sedang ingin menenangkan diri.

'Anko! Kenapa wajahku jadi merah, sih? Ck! Fokus, Anko! Dia Uchiha!' batin Anko yang sedang menenangkan diri.

Sedangkan Sasuke, dan Sakura hanya mengeluarkan seringai dinginnya, lalu mereka kemabli ke tempat duduk masing-masing.

"Ehm! Sebaiknya saya keluar, saya sudah cukup memperkenalkan diri, kan? saya permisi," kata Anko sambil keluar kelas untuk menenangkan kegugupannya.

"Baiklah! Kerjakan Matematika halaman 125, 1-20!" teriak Kakashi yang memeberi perintah.

xxx

Kediaman Uchiha Sakura

Dikamar

Terlihat Sakura sedang bermain laptop dengan Headphone yang berada di telinganya, tiba-tiba..

TOK TOK TOK

Terdengar suara ketukan pintu dari arah luar, langsung saja Sakura melepas Headphone nya.

"Masuk," perintah Sakura dengan dingin.

Lalu pelayan itu masuk, dan membungkuk hormat kepada Sakura.

"Maaf kan saya Nona Sakura. Saya hanya ingin memberintahukan, nanti keturunan Clan Uchiha sebagian besar akan berkumpul di Uchiha Castle malam ini, pukul 7. Orang tua anda juga baru pulang dari Prancis, dan langsung menuju ke sana, terimakasih." Kata pelayan itu dengan sopan.

"Hn,"

Lalu pelayan itu membungkuk hormat, dan meninggalkan kamar Sakura.

xxx

Jam 06.30 p.m, dirumah Sakura

Sakura memakai dress perpaduan warna hitam dan biru, rambut merah jambunya terlihat berkilau, lalu ia memakai Flat shoes berwarna perpaduan hitam dan biru, Khas Uchiha.

Lalu Sakura memasuki mobilnya, dan menuju ke Uchiha Castle.

xxx

Uchiha Castle

Uchiha Casle, Istana Uchiha yang megah dan mewah, sedang ramai karena beberapa keturunan Clan Uchiha sedang berada di istana megah dan indah ini.

Setiap anggota Clan Uchiha memasuki ruangan, selalu di beri hormat oleh prajurit yang berada disana.

Lalu mereka semua berkumpul di ruangan utama. Di masing-masing meja yang ditempati, terdapat segelas Wine bercampur darah segar, minuman itu minuman Favorite Clan Uchiha yang bernama, Blood Wine.

Terlihat Silvara Queen (Ratu Uchiha) dengan anggun berdiri untuk membicarakan hal yang penting

"Semuanya sudah berkumpul?" tanya Silavara Queen dengan anggun.

"Hn," jawab seluruh anggota Clan Uchiha dengan serempak.

"Baiklah, kita harus berhati-hati dengan Clan Uzumaki, karena mereka bertujuan ingin mempengaruhi Clan ini dengan merubah sifat Clan Uchiha menjadi seperti Clan Uzumaki. Terutama kau Uchiha Sasuke, dan Uchiha Sakura. Di sekitar kalian dikelilingi oleh beberapa Clan Uzumaki yang bernama Uzumaki Kakashi, Uzumaki Anko, dan beberapa anggota Clan Uzumaki lainnya. Kalian harus berhati-hati, ingat! Mereka musuh kalian, dan kalian jangan sekali-sekali menuruti perintah mereka, ingat darah Uchiha kalian, disini!" jelas Silvara Queen dengan perkataan yang tegas dan dingin.

"Baik," balas Sasuke, dan Sakura dengan sopan.

"Dan untuk Uchiha Gaara, mulai besok kau akan bersekolah di Konoha International School. Persatukanlah kekuatan kalian! Tentang mentah-mentah Clan Uzumaki terkutuk itu!" perintah Silvara Queen dengan dingin dan tegas.

"Baik," balas Gaara dengan sopan.

Silvara Queen mengangguk, "Bagus, hancurkan Clan Uzumaki! Tolak mentah-mentah! Jangan sampai kita dikendalikan oleh mereka! Jaga Image kita! Saya dengar, dikabarkan salah satu dari Clan Uzumaki yang bernama Uzumaki Nagato akan besekolah di Konoha International School. Kalian bertiga harus hati-hati, anggota yang berasal dari Clan Uzumaki bertambah di sekolah itu! Begitu juga kalian semua, kalian semua harus waspada dengan keberadaan Clan Uzumaki!" kata Silvara Queen dengan amarah yang memuncak.

Lalu semua anggota Clan Uchiha bertepuk tangan, kedua iris mata mereka sudah berubah menjadi merah menyala.

"Mari kita minum Blood Wine kita! Bersulang!" kata Madara Uchiha sambil mengangkat gelas yang berisi Blood Wine tinggi-tinggi.

TING

Serentak mereka semua menyulang Blood Wine mereka, dan meminum bersamaan.

'Clan Uzumaki, lihat saja, kalian tidak akan menang dari kami!' batin Silvara Queen dengan penuh kebencian.

.

.

.

TBC

buat nyoba-nyoba aja, terserah apa kata kalian