summary :Setelah punya anak kedua,Kaito kepingin punya anak lagi, dan Miku berusaha menolaknya! Tapi saat seorang peri mengabulkan permohonan Kaito, kenapa Kaito yang jadi hamil?! XD nggak pandai buat summary/ author newbie! / RnR please!

Ryu : hallohaa minna-san!

Rin : yoo Ryu-chan! XD

Len : author baru!

Gakupo : apa author baru ini waras?

Rin : sepertinya tidak! *watados*XD

Kaito : *ngenjilat eskrim* authornya gila dong? XD

Miku : tentu sajaa!

Ryu : kenapa jadi ngejek Ryu! *nangis di pojokan*

Len : bukan ngejek tapi ngehina! XD

Ryu : …. Lupakan!*cuekin Len* oh iya, cerita ini berasal dari mimpi Ryu! Dan Ini fic pertama Ryu~ jadi mohon di maklumi jika banyak kekurangan ya~

DISCLAIMER : vocaloid bukan punya Ryu, tapi itu punya Bapak(?) Yamaha dan Ibu (?) Crypton Future Media!

WARNING : gaje, hancur, sarap, abal, kaku, nggak nyambung, alur kecepetan, tipo bertebaran, garing kriuk-kriuk , humor gagal, OOC, tidak memenuhi bahasa EYD, lebay, aneh,romance gagal dan yang lain-lain.

Happy reading~

Di suatu pagi yang cerah, hiduplah sebuah keluarga yang tentram dan damai..

Ibu yang menyapu, Ayah yang sedang mengikuti istrinya, dan dua anak yang sedang bermain di halaman belakang. Ah, sungguh damai keluarga ini.. XD

"Kaiko-nee! Kita main yuk!" ajak pemuda kecil berambut tosca, menarik tangan kakaknya

Kakaknya yang bernama Kaiko itu hanya tersenyum tipis "Mikuo-chan mau main apa?"

"mikuo mau ma-"

" APAAAA?!"

Kata-kata Mikou terpotong suara cempreng dari ibu negi maniak.. mereka terdiam, saling memandang satu sama lain.

.

.

DUK DUK DUK! Mikuo dan Kaiko segera berlari menuju orang tuanya.

"Tou-san! Kaa-san! Ada ap- ?!" langkah mereka seketika berhenti, membeku.

"huee Miku-chan! Aku mau anak lagi!" rengek pemuda blue ocean yang bernama Kaito tengah menarik-narik baju istrinya layaknya anak kecil. Tapi sepertinya pasangannya yang bernama Miku itu masih cuek bebek, tetap pada pendiriannya.

"sekali tidak tetap tidak!" tegas miku sambil berusaha melepaskan cengkraman suaminya dari bajunya.

"hueee~ aku mau punya anak!"

Oh Kaito tidak malukah kah dengan anakmu dan para Readers?

"lepaskan tanganmu dari bajuku!Kau itu sudah besar! Lagi pula kita kan sudah punya dua anak kembar, baKaito!"

"eee tapi aku kan maunya sebelas anak!" kata Kaito watados.

Dan DUGHH! Dapatlah pangkongan sapu Miku the Negi Woman! XD #Plakk!

"HEHH?!KAU KIRA BUAT ANAK ITU MUDAAAH HAHHH?!" teriak Miku emosian.

"terserah deh, pokoknya aku mau anak lagi!"

"ya udah, buat aja sama orang lain sana!" seru Miku mulai ngelantur. Mikuo dan Kaiko tengah makan popcorn yang entah muncul dari mana itu hanya sweatdrop melihat mamanya yang mulai kehabisan akal sehatnya.

"eh? berarti Kaa-san nyuruh Tou-san selingkuhkan?"

"hush! Anak kecil nggak boleh tau! Kaa-san itu suruh Tou-san buat anak sama orang lain, bukannya selingkuh"

'itu kan sama aja -_-' batin Mikuo.

Setelah lama Miku dan Kaito adu mulut tentang anak serta Mikuo dan Kaiko yang asyik memotret aksi nista orang tuanya, pintu depan rumah tiba-tiba saja terbuka dengan asap putih gaje yang entah dari mana. Mereka semua menoleh ke arah pintu. Terlihat seorang gadis kecil berambut hitam pendek dengan gaun putih menembus asap itu terbang menuju kearah mereka.

"a..apa itu?" Tanya Mikuo ketakutan. Miku dan Kaiko hanya menatap datar. Kaito malah histeris dengan gajenya.

Gadis itu melihat mereka dengan datar "namaku Ryu.."

"hah?! Ryuk?!" teriak Kaito yang nyasar ke fandom tetangga.

Dan teriakkan Kaito ini membuat Kaito mendapat tinjuan super dari peri bernama Ryu.

"aku Ryu ,baKaito. bukan Ryukk!" seru Ryu sambil meninju Kaito dan alhasil Kaito terlempar menabrak dinding rumah hingga hancur.

Semuanya hanya sweatdrop min Kaito yang sudah mati tergeletak (Kaito: aku belum matii!)

"huh!cantik-cantik begini, masa di samain dengan Ryuk sih!"ucap Ryu bete sambil memainkan rambutnya. (Readers : kantong mana kantong?! *muntah massal*)

"halo peri Ryu!" sapa Kaiko.

"halo juga~" ucap Ryu dengan senyum berbinar-binar,tapi malah membuat Mikuo jadi merinding gaje.

"apa yang terjadi sehingga Ryu bisa datang kemari?" Tanya Miku menyadarkan maksud kedatangan Ryu si cantik! XD. (Readers : ini pembohongann! *Seret Ryu ke KUA*)

"tadi ku dengar ada yang mempunyai permohonan. Aku bisa mengabulkan apa saja yang kalian inginkan!"

Kaito langsung bangun dari hibernasi(?)nya.

"benarkah?"

"tentu saja!" kata Ryu semangat yang membuat Kaito senyum-senyum gaje.

"kalau begitu, aku mau punya anak!" seru Kaito senang.

Miku menatap suaminya dengan wajah aneh.

'Kami-sama.. kenapa aku bisa menikah dengan dia ya?' batin Miku keheranan.

Mikuo dan Kaiko asyik dengan negi dan es krim yang entah muncul dari mana.

Ryu malah terkejut mendengar permintaan Kaito yang menurutnya sangat tidak logis itu.

"kau sungguh ingin punya anak, Kaito?"

"tentu saja!"

"yakin?"

"yakin!"

"sungguh?"

"iyaa!"

"baiklah!" kata Ryu sambil menghela napas. "tutup matamu!"

Kaito segera menurutinya sambil cengegesan.

Ryu mulai dengan mantra ajaibnya.. sambil berputar balet!

"nyaa~nyaa~ nyaa~ semriwing semriwing semriwing.. semriwingg~~ curut di lindes pesawat tempur,punyalah anakkk!"

semuanya sweatdrop sesaat. 'Dia peri gila!' batin mereka kompak.

Setelah mantra gaje itu selesai, Kaito membuka matanya perlahan.

Matanya terbelalak hampir keluar. Sedangkan Miku,Kaiko, dan Mikuo shock melihat keadaan Kaito sekarang.

"kenapa.." kata Mikuo ngegantung.

"perut Tou-san.."

"jadi buncitttt?!"

JDERRR! Background Kaito seperti petir yang menyambar!

"KENAPA PERUTKU JADI BUNCITTT?!" teriak Kaito dengan histerisnya.

"are? Bukannya Kaito-san pingin punya anak?" Tanya Ryu innocent.

"lalu mana anaknya?"

"itu" tunjuk Ryu ke arah perut buncit Kaito dengan watadosnya.

"selamat Kaito! Kamu punya anak!" Miku memeluk Kaito dengan kesenangan. Tanpa menghiraukan Kaito yang membeku dengan keringet dingin.

"bakaRyu! Kembalikan perutkuuu!"

"maaf Kaito! Tapi sihirku sudah habis, harus di isi ulang(?) di konter"

"jadi?"

"tunggu 9 bulan lagi ya! jaa~~"

TRING!

Peri gaje tersebut ilang entah kemana meninggalkan Kaito yang jawdrop ditempat!

"WAAA! BAKARYUUU, TANGGUNG JAWABBB!" teriak Kaito sampe kedengaran satu komplek!

Kaito melempar barang perabotan ke atas langit. Tapi cepat berhenti karena perutnya terlalu berat! XD.

"hueeee! Kenapa jadi begini?!"

Kaito pundung di pojokan ruangan.

"sabar ya! mungkin ini jati dirimu.." Hibur Miku menepuk pundak suaminya yang sama sekali nggak membantu itu.

Mikuo dan Kaiko cuek bebek sudah kabur pergi bermain.

"are..are, kenapa perut Kaito jadi besar?" tiba-tiba terdengar suara seorang gadis.

Miku dan Kaito yang pundung menoleh arah suara itu.

"kenapa kalian ada disini?!" teriak mereka bersamaan.

terlihat Luka, Len, satu banci nyasar (#ditebas) yang sedang minum teh dan Rin yang minum jus jeruk diruang tamu entah dapat dari mana.(Ryu : jangan di tiru ya anak-anak! Mereka memang nggak sopan! Semua : *bawa pisau* Ryu : glup..*kabur*)

"perut Kaito kenapa?" Tanya Len penasaran. Miku hanya tersenyum.

"Kaito hamil" ucap miku innocent.

"ohhhh~~" kompak mereka ber-oh ria dan meminun tehnya masing-masing.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

SROTTTTTT!

"APAA?!"

"KAITO-NII HAMILL?!"

"EHH?! KENAPA TIDAK GAKUPO AJA YANG HAMILL?!"

"….LUKA…."

"APA INI YANG DISEBUT EMANSIPASI PRIA?!"

"DUNIA KIAMATT!"

"NYAHAHAHA(?)"

Miku dan Kaito hanya sweatdrop melihat kelakuan temannya yang stress bin gila itu.

"kenapa Kaito bisa hamil?!" seru mereka kompak.

"begini ceritanya….(Ryu : baca dari awal ya! XD #plak!)Nah gitu ceritanya!" Miku mengusap perut Kaito dengan lembut.

Luka DKK (Dan Kuli Kuli) hanya mengangguk mengerti. Padahal nggak ngerti! XD.

"nee.. jadi selanjutnya gimana?"

"kita harus mengurus anak Kaito!" ucap Luka bersemangat.

"apaa?!" seru Len dan Gakupo.

"ya benar !" lanjut Rin bersemangat.

"ta..tapi Luka-sama kan juga baru hamil.."

"biarin aja!" kata Luka cuek bebek.

"ayo kita belanja!"

"ayo Kaitooo!" para gadis menarik paksa tangan Kaito yang hanya pasrah ditarik.

Len dan Gakupo menyusul dengan penuh keirian.

'andaikan kami yang hamil' jerit batin LenGakupo mulai ngelantur.

Ryu yang sedang mengetik hanya sweatdrop (?)

TBC~ (dengan gajenya)

Ryu : *liat ke atas * aduh! Kok jadi gaje ya..

Kaito : kenapa aku jadi hamil?! *bawa eskrim*

Len dan Gakupo : kenapa kami mau hamil?! *bawa pedang*

Luka : kenapa aku jadi istri terong itu?! *nunjuk Gakupo**bawa tuna*

Ryu : *swt* hehehe *kabur*

KLLG : *ngejar Ryu*

Apa yang akan mereka lalukan saat belanja?

"ehh kenapa perutnya besar?"

"bukan! dia terkena busung lapar! XD"

"AWASSS!"

"AKU NGGAK MAUUU!"

"hati-hati!"

"GYAAA!"

Ryu : *ngos-ngosan* kalau ada yang mau memberi ide, tinggal titip idenya di tombol review! Terima kasih telah membaca!

KLLG : MATI KAU RYUUUU! *bawa golok*

Ryu : GYAA! *kabur*

Miku Rin : untuk Author baru ini.. tolong REVIEW YAA~~ XD