Author : Melody-Cinta

Disclaimer : Masashi Kishimoto

Genre : Mystery/Horror

Langue : Indonesian

'mind'

"say"

---------------------------------

Let's enjoy!

-----------------

JREENGG!!

Sasuke telah selesai memainkan piano solonya. Dia segera member i hormat dan turun panggung.

Dia terus berjalan menyusuri backstage.

"Apa kau pernah dengar tentang melodi kematian?" Tanya seseorang

Sasuke tetap berjalan, ' paling-paling itu hanya gosip' Pikir Sasuke

"Oh, melodi yang kalau kita dengar berarti kita dekat dengan kematian, itu bukan?" Tanya seseorang lainnya.

Sasuke berhenti sejenak, 'Melodi kematian?' Sasuke mulai bertanya,

Dia lalu mendengarkan apa yang dua orang ini bicarakan.

"Iya betul, katanya, ada seseorang yang bisa memainkan melodi itu" Jelas suara pertama

"Oh, ya? Siapa?" Tanya suara kedua

"Sabaku no Gaara" Jawab suara pertama

'Sabaku no Gaara? Dia kan rivalku dalam bermain piano' Sasuke berpikir,

"Oh, ya, katanya dia juga telah membunuh ayahnya dengan melodi kematian" Sambung suara pertama

'membunuh?' Sasuke masih berpikir

"Sasuke!" Seseorang menegur Sasuke

"Sakura? Ada apa?" Tanya Sasuke kaget

"Tidak, aku hanya ingin menemuimu saja. Memang aku tidak boleh menemui pacarku?" Tanya Sakura ngambek

"Maaf, oh, ya, Sakura, apa kau tau tentang melodi kematian?" Tanya Sasuke

"Melodi kematian? Hm… Aku tidak tau" Jawab Sakura

"Memang kenapa?" Tanya Sakura

"Tidak" Jawab Sasuke, dia pun berjalan ke luar dari gedung itu menuju mobilnya.

Sasuke menaiki mobil Ferrari birunya disertai Sakura.

"Kita mau kemana?" Tanya Sakura pada Sasuke

"Ke toko buku" Jawab Sasuke

"hah? Tumben, biasanya kamu ke café" Heran Sakura

"Aku ingin tau tentang melodi kematian" Jawab Sasuke

-----------TOKO-----------------BUKU---------------

Sasuke masih sibuk memainkan tangannya untuk mencari sebuah buku yang tepat untuknya.

Dan tangannya berhenti pada sebuah buku, The mystery of death melody

Sasuke langsung membawa buku itu ke kasir (baca : dibeli).

Dia kembali masuk ke mobilnya, terlihat Sakura sedang tertidur pulas.

'Mungkin lebih baik kalau aku membawanya pulang dulu,' Pikir Sasuke

-----------RUMAH_____SASUKE-----------------

Setelah mengantar Sakura pulang, dia pun kembali ke rumahnya.

"Selamat datang tuan Sasuke" Sapa seorang pelayan

Sasuke tidak mendengarnya, dia terlalu fokus untuk mengetahui apa itu melodi kematian.

Setelah sampai dikamarnya, Sasuke langsung membuka buku itu.

Melodi kematian adalah melodi yang akan membawa kita menuju kematian.

Melodi itu, jika didengar oleh seseorang, dia akan menuju kematian.

Orang yang bisa memainkan melodi itu, dia akan masuk ke neraka.

Menjadi bagian dari para iblis-iblis jahat.

Tok..tok..tok..

Sasuke belum sempat membaca sampai selesai, beberapa ketukan pintu sudah terdengar.

"Masuk!" Suruh Sasuke

Lalu munculah seorang pelayan, "Tuan, anda kedatangan tamu,"

"Suruh dia masuk!" Suruh Sasuke

"Baik tuan,"

Lalu seorang laki-laki itu pun masuk ke kamar Sasuke yang luas.

"Selamat siang tuan Sasuke" Salam orang itu,

Pelayan Sasuke sudah tidak ada, sudah meninggalkan ruangan itu.

Sasuke kaget, mata Sasuke terbelalak.

Rasa takut langsung menyerang sekujur tubuh Sasuke.

Dia gemetaran.

TBC..

Siapakah orang itu?

Mengapa Sasuke bisa takut padanya?

Baca Chapter berikutnya!

Tapi sebelum itu, Aku minta senpai-senpai buat ngasih gimana cara ngelanjutin chapternya.

Soalnya aku belum tau.

Trims. And please R n R!