Hari ini, 3 Februari 2014...

Hari ketiga di bulan yang banyak orang bilang kalo bulan ini bulan penuh cinta. Tapi perasaanku mengatakan kalo bulan ini akan sama saja seperti bulan-bulan lain. Cuma hari ini beda, masalahnya hari ini semua baru, sekolah baru, dan teman-teman baru. Mungkin juga pacar baru...

Hari ini hari pertama aku masuk sekolah baru. Kami sekeluarga pindah ke Jakarta karena ayah harus dinas di Jakarta. Sebelumnya aku tinggal di Balikpapan, aku memiliki banyak teman disana. Sayang, aku harus meninggalkan mereka. Tapi ada seorang sahabatku juga yang pindah kesana, namanya Jordan. Ayahnya juga pindah dinas ke Jakarta. Mari kita mulai ceritaku...

Aku bangun pagi-pagi sekali, untuk bersiap-siap sekolah. Dari makan, mandi, dan ganti baju. Setelah semua selesai, aku mengecek-ngecek hp lagi sambil nunggu Pak Supir.

15 menit kemudian, pak supir datang. Namanya Pak Ryo.

Akupun masuk ke dalam mobil. Pak Ryo menyapaku, "Selamat Pagi, mas".

Karena kaget, hp yang kupegang hampir terjatuh... Lalu, kusapa balik Pak Ryo dengan senyumku.

Pak Ryo pun tersenyum. Pak Ryo mulai memakai sabuk pengamannya dan menyalakan mesin mobil. Kamipun berangkat.

Aku akan masuk SMA48. Aku lumayan senang, karena Jordan pun bersekolah disana. Seragam sekolah ini cukup keren. Sebuah jas biru, dasi merah, dan celana biru. Aku memakai sepatu basket andalanku, Nike LeBron 11 Gamma Blue.

10 menit berkendara, akhirnya kami sampai di sekolah. Aku pun turun. Tak lupa kuucapkan terima kasih pada Pak Ryo.

Aku berjalan memasuki gerbang sekolah. Tanggapan pertamaku tentang sekolah ini, sekolah ini bagus!

Aku berjalan ke ruang Tata Usaha yang menjadi satu dengan ruang Guru. Ada seorang guru yang melihatku dan berkata, "Selamat datang..."

Yang ada di pikiranku, "Wow, disini orang-orangnya ramah..."

Aku pun memasuki ruang TU. Petugas TU pun berkata kepadaku kalau aku menunggu disini untuk administrasinya.

20 menit berlalu, bel berbunyi... Seketika itu aku langsung berdiri dan mengambil tasku. Ada guru yang mengajakku ke kelas, karena kebetulan dia wali kelas ku. Aku masuk kelas 2A, kelas unggulan.

Seketika aku melihat Jordan. Dia berdiri dan mengucapkan, "Selamat datang, my old friend."

Aku memperkenalkan diri di depan kelas. Aku melihat seorang perempuan yang duduk sendiri di tengah. Dia kelihatan sangat manis dan imut.

Aku melihat kepadanya. Diapun tersenyum padaku.

Guru menyuruhku, "Fabio, kamu duduk di sebelah Cindy. Di situ." (Sambil menunjuk Cindy)

Dalam hati, aku berkata "Kok gurunya bisa ngerti ya...?"

-And the story begins...-