Life after death

Chapter 1

Disclaimer naruto bukan milikku

Typo/typo/typo/typo/typo/typo/typo/typo/typo/typo/typo/typo/typo/typo/typo/typo/typo/typo

Hibupku sangat menderita, berulang kali aku mencoba mengakhiri hidupku yang menyedihkan ini tapi tak satupun yang berhasil aku masih saja hidup dalam penderitaan ini.

Namaku adalah uzumaki naruto, dan aku ingin sekali pergi dari dunia ini.

Aku adalah yatim piatu aku tidak tau siapa orang tuaku sejak kecil aku hidup sedirian dijalanan, berusaha sekuat tenaga untuk tetap hidup didunia yang kejam ini. tapi sejak setahun lalu aku memutuskan untuk mengakhiri hidupku karna aku tidak sanggup lagi hidup didunia ini.

Tapi usahaku untuk bunuh diri selalu saja gagal, dari mengiris pergelangan tanganku hingga terjun dari lantai sepuluh sebuah bangunan tapi semuanya gagal dan aku masih hidup.

Tapi semuanya sekarang berbeda aku tidak ingin lagi mati, aku ingin hidup lebih lama agar aku bisa merasakan kebahagiaan bersamanya.

Dia adalah orang yang menawarkanku kehidupan, dia memjanjikanku sebuah kebahagiaan, dia adalah uchiha sasuke.

Aku bertemu dengannya saat aku berusaha mengakhiri hidupku dengan cara melompat dari lantai lima sebuah gedung yang sudah tak terpakai, saat itu aku sangat yakin aku akan mati tdak ada yang akan menolongku seperti sebelumnya.

Tapi saat aku bersiap untuk terjun dan bersiap untuk meninggalkan dunia ini, aku merentangkan tanganku dan mengucakan salam perpisahan pada dunia ini, ada seseorang yang menarik tanganku, sebuah tangan yang hangat yang membawaku pada kebahagiaan.

Tangan itu adalah tangan milik uchiha sasuke.

Sejak saat itu aku tinggal bersama sasuke diapartemen mewah miliknya, aku tidak perlu lagi bekaerja keras untuk mecari uang sasuke bilang dia akan mengurus semua kebutuhanku, aku sangat senang karna ternyata didunia yang kejam ini masih ada orang yang memperdulikan orang lain.

Sudah dua bulan aku tinggal bersama sasuke, sejak saat itu juga aku mulai mengenal sasuke lebih jauh seperti sasuke sangat suka makan tomat, sasuke tidak banyak bicara tapi sangat dia memperhatikanku, dia selalu memperhatikan kesehatanku, dai selalu meberikan apa yang aku mau.

Aku rasa aku mulai menyukai sasuke, dia adalah penyelamatku cahayaku segalanya bagiku, sepertinya aku mulai mencintai uchiha sasuke.

Sasuke membuatku merasa aku ingin hidup lebih lama.

Tapi akhir-akhir ini sikap sasuke agak aneh, entah kenapa aku merasa sasuke jadi acuh padaku, apa aku melakukan kesalahan yang membuat dia marah, atau dia sedang memiliki masalah lain, tapi aku tidak mau berpikir negatif mungkin sasuke hanya lelah dengan pekerjaannya.

Hari ini sasuke bilang dia ingin mengajakku kesuatu tempat, apa dia ingin mengjakku kencan ya, ahh aku jadi malu memikirkannya, aku tidak sabar untuk pergi.

"sasuke sebenarnya kita akan pergi kemana?"

Sasuke hanya diam mendengar pertanyaan naruto, tangannya tetap menggandeng tangan naruto menuju mobil sasuke sementara naruto yang pertanyaannya tidak ditanggapi oleh sasuke hanya senyum-senyum tidak jelas melihat kearah tangannya yang sejak tadi digenggam sasuke.

Setelah beberapa saat kemudian mobil sasuke melaju ketempat yang sangat aneh menurut naruto, yang terlihat disini hanya rimbunya pepohonan, tempat ini hampir terlihat seperti hutan.

Kemudian mereka berjalan memasuki semak-semak mengikuti jalan setapak kecil, setelah melewati semak belukar yang membuat badan naruto gatal-gatal terlihat sebuah bangunan yang sepertinya sudah tak terpakai, bangunan itu terlihat tak terawat banyak lumut yang menempel pada dinding bangunan itu.

"sasuke kenapa kita pergi ketempat menakutkan seperti ini, bagaimana kalau muncul hantu"

Lagi-lagi sasuke hanya diam dan terus menarik tangan naruto agak kasar dan menariknya kedalam bangunan tua itu, suasana mencekam langsung terasa ketika memasuki bangunan itu, naruto hanya ketakutan sambil terus memeluk lengan sasuke.

Mereka menuju ruang bawah tanah rumah itu dan terlihat sebuah ruangan yang terang sepertinya ada yang melakukan sebuah kegiatan didalam sana.

Tiba-tiba pintu ruangan itu terbuka dan terlihat seorang pria berrambut panjang berwarna hitam dan berwajah pucat.

"sasuke ternyata kau sudah datang rupanya, dan kulihat kau sudah membawa mangsa baru kita"

Kata pria itu sambil melihat ke arah naruto yang ketakutan disamping sasuke, pria itu melihat naruto dari ujung kaki sampai ujung rambut.

"ya ya seperti yang kau bilang ini memang barang bagus" lanjut pria itu yang sedang mengamati naruto

"hentikan basa-basimu orochimaru, aku sudah membawanya kesini jadi cepat berikan bagianku, aku tidak ingin belama-lama berada ditempat menjijikkan ini" ujar sasuke dingin pada orochimaru

"kau ini memang tidak sabaran ya sasuke" kata orochimaru pada sasuke sambil menyerahkan sebuah koper yang sudah dia siapkan. "jumblahnya pas tidak kurang dan tidak lebih kalau kau tidak percaya kau boleh menghitungnya sendiri" lanjut orochimaru.

Setelah menerima koper tersebut sasuke berbalik dan bejalan keluar rumah tua itu dan naruto juga mengikuti langkah sasuke yang mulai menjauh, tapi sesorang memegang lengannya hingga dia tersentak kaget.

"kau mau pergi kemana manis, kau sudah menjadi milikku jadi kau akan tetap disini" kata orochimaru dengan senyum mengerikan diwajahnya.

"lepaskan aku, aku mau pulang dengan sasuke" kata naruto yang berusaha melepaskan tangannya dari pria bernama orochimaru ini. Tapi tenaga orochimaru lebih kuat darinya hingga naruto tidak bisa melepaskan diri.

"tidak bisa anak manis, kau belum mengerti juga ya, sasuke sudah menjualmu padaku jadi sekarang kau adalah milikku, aku akan membedahmu dan mengeluarkan organ-organ dalammu lalu menjualnya kepada orang-orang kaya yang sudah pasti akan membayar mahal utuk itu" kata orochimaru yang sedang menyeret naruto kedalam sebuah ruang yang mirip dengan tempat operasi yang didalamnya terdapat alat-alat pembedahan.

"tidak mungkin, sasuke tidak mungkin menjualku. Sasuke! sasuke! tolong aku sasuke! aku takut..." naruto terus berteriak untuk memanggil sasuke dan berharap dia akan berbalik dan menyelamatkannya. Naruto mulai menangis tidak percaya dengan apa yang dialaminya.

"tidak ada gunanya berteriak, sasuke tidak akan kembali, kau ini sangat polos ya selama ini sasuke menampungmu dan merawatmu agar dia bisa menjualmu padaku, dia memilihmu karna kau adalah yatimpiatu jadi walaupun kau menghilang atau mati tidak akan ada yang mencarimu dan tidak akan ada yang akan melporkan kepolisi" kata orochimaru yang masih menyeret naruto. Sementara naruto semakin keras menangis dalam seretan orochimaru, naruto tidak ingin percaya pada apa yang Dikatakan orochimaru tapi kenyataanya berkata lain, sasuke memang meninggalkannya, sasuke memang menjualnya.

"jadi kau benar-benar berpikir sasuke tulus menolongmu, kau ini terlalu polos bocah, tidak mungkin ada orang yang seperti itu didunia yang kejam ini" kata orochimaru pada naruto. Dan setelah itu datang dua orang berbadan besar yang mengangkat tubuh naruto keatas tempat oprasi, naruto berusaha berontak dan melepaskan diri dari orang –orang yang memegangnya.

"lepas! Lepaskan aku!" bagaimanapun naruto berusaha, dia tetap tidak bisa melepaskan dirinya. Dan sekarang dia berada di atas tempat operasi, orang-orang tadi menutup mulutnya dengan kain dan mengikat tangan dan kakinya hingga dia tidak bisa bergerak.

"persiapan sudah selesai, operasi akan segera dimulai" kata orochimaru yang sudang berdiri disamping tempat dimana naruto dibaringkan, air mata naruto tak henti-hentinya mengalir.

Orochimaru mulai menggunting baju naruto hingga seluruhnya terlepas dan mulai mengambil pisau bedah yang ada disampingnya dan mengarahkanya keperut bagian atas naruto, dia menekan pisau itu hingga perut naruto mengeluarkan darah yang cukup banyak, naruto berteriak kesakitan karna perutnya terbelah, setelah itu yang ada hanya gelap, naruto tidak bisa merasakan apa-apa lagi.

Sekarang naruto berada ditempat yang sangat gelap, tubuh naruto mengambang ditengah kegelapan itu tanpa tau apa yang terjadi.

"Gelap disini gelap aku tidak bisa melihat apa-apa, apa aku sudah mati, ya pasti aku sudah mati, akhirnya impianku terwujud, bukankah aku memang selalu ingin mati harusnya aku senang, tapi aku mati disaat aku ingin hidup, dunia ini memang selalu mempermainkanku"

'kau manusia yang istimewa' naruto mendengar sebuah suara yang entah dariman datangnya, naruto mencoba mencari sumber suara itu tapi naruto tidak bisa bergerak dari tempatnya.

"siapa? siapa disana?" naruto mencoba mengeluarkan suara.

'kau manusia yang istimewa, karna kau istimewa aku akan mengabulkan permintaanmu'suara itu terdengar lagi ditelinga naruto.

'katakan apa permintaanmu?' suara itu kembali terdengar ditelinga naruto. Dan tanpa pikir panjang naruto berkata.

"aku ingin uchiha sasuke mati"

Tbc

REVIEW

REVIEW

REVIEW

OrionMIRAKURUN