Hypersex

Cast : Lee Sungmin, Cho Kyuhyun etc

Gender Switch

Rated : M

Warning NC!


Prolog


Sungmin yang mendengar pintu apartemennya berbunyi, segera melesat dari dalam kamarnya untuk segera menyambut tamu yang sudah ia nantikan. Pintu itupun terbuka, menampilkan sesosok namja tampan berambut hazel lurus berponi yang lengkap menggunakan setelan jas kantoran berwarna hitam.

Sungmin yang tahu persis siapa namja itu, langsung saja menarik ujung jas tersebut, memaksa laki-laki itu segera masuk ke dalam apartemennya. Didorongnya tubuh tinggi itu ke dinding bercat putih, tak jauh dari letak pintu tersebut hingga punggungnya menumbuk benda keras tersebut.

"Waw.. Lee Sungmin.. mmhh.. chagii.."

Sungmin tanpa ragu menyerang namja itu, ia langsung saja meraup leher putih yang terpampang dihadapannya, menarik serta melepas kasar dasi berwarna merah yang dikenakan Kyuhyun, namja itu dan melemparnya ke lantai. Nafas Sungmin terdengar memburu disela-sela lumatan serta hisapan-hisapan lembut di leher Kyuhyun.

"Sungmin.. hhh.. bersabarlah"

"Diam dan nikmati saja, sayang" Sungmin membuka jas Kyuhyun dengan cepat, disusul dengan kancing-kancing kemeja putih Kyuhyun. Ciuman itu pun semakin turun, sedikit membasahi permukaan kulit leher dan dada Kyuhyun. Kyuhyun pun hanya bisa menikmatinya sambil meremas butt Sungmin.

Sungmin melepas kemeja yang melekat di tubuh Kyuhyun, hingga Kyuhyun sudah topless sekarang. Terpaan udara dingin dari AC diruangan tersebut segera lenyap saat Sungmin makin liar mencumbu tubuhnya. Bibir itu menyusuri setiap jengkal tubuh Kyuhyun, kadang dimainkannya lidah miliknya, menambah rangsangan bagi Kyuhyun yang hanya bisa diam pasrah.

"Minnhh… hhh… pi-pintar sekali chagi.."

Dengan mata terpejam, Sungmin memberi hisapan dan gigitan kecil di nipple kecoklatan milik Kyuhyun sementara tangannya memberi pijatan halus di perut dengan abs samar itu. Tangan Kyuhyun yang tadi meremas butt Sungmin, segera beralih menuju bagian depan. Ia susupkan tangannya ke dalam celana dalam yang Sungmin kenakan.

"He-hentikan.. Kyu.."

"Kenapa harus berhenti kalau kau menyukainya, sayang?" bisik Kyuhyun seduktif diikuti jarinya yang mengelus klitoris Sungmin. "Kau bahkan hanya memakai bra dan celana dalam ini, kau pasti sangat horny, Min" tambah Kyuhyun di telinga Sungmin dan dengan segera ia mengemut cuping telinga Sungmin, memainkan lidahnya secara acak.

"Aahh.. Kyunie~.."

Sungmin menggeliat, menegakan tubuhnya hingga tangan Kyuhyun pun keluar dari celana dalam yang dipakainya. Dielusnya rambut kecoklatan Kyuhyun dengan sayang, disentuhkannya kedua hidung mereka hingga nafas mereka beradu. "Apa aku mengganggu pekerjaanmu, Kyu?" kecup Sungmin sekali di bibir Kyuhyun.

"Bukankah pekerjaan utamaku adalah memuaskanmu, chagi?" Kyuhyun membalas kecupan Sungmin, dilumatnya bibir atas Sungmin yang sangat menggoda bagi Kyuhyun. "Kau tahu aku hanya basa-basi kan, Kyu" Sungmin tersenyum nakal lalu meneruskan ciuman dan lumatannya di bibir Kyuhyun.

Kyuhyun tak kalah dalam ciuman panas tersebut, tentu saja namja evil ini berhasil mendominasi. Dihisapnya bibir Sungmin bergantian dengan kuat, hingga Sungmin mengeluarkan desahan tertahannya. Suhu tubuh Sungmin semakin panas, ia menggeliat tak nyaman dengan branya yang masih melekat di tubuhnya.

Kyuhyun yang mengerti sengaja menggoda Sungmin, ia hanya memainkan jarinya di punggung Sungmin, dengan sengaja melewatkan kaitan bra disana. Sungmin melumat bibir bawah Kyuhyun dan melepasnya, "Ku mohon..". Kyuhyun dengan cepat membawa tubuh Sungmin ke dalam gendongannya, membuat dada mereka menempel.

Sungmin melingkarkan kakinya di pinggang Kyuhyun, sehingga bagian privat mereka saling menggesek satu sama lain. Kyuhyun melepas kaitan bra Sungmin sambil terus berjalan, dibawanya tubuh nyaris telanjang itu ke sofa panjang di sudut ruangan. Sungmin mendongakan kepalanya saat Kyuhyun menjilat leher itu dari bawah menuju dagu Sungmin.

"Ngghhh.. Kyunieh.." basah dan hangat, rasa itu Sungmin rasakan saat lidah terampil Kyuhyun menyapu lehernya. Bra putih yang Sungmin kenakan lepas begitu saja saat tubuhnya Kyuhyun rebahkan di sofa tersebut. Rambut ikal Sungmin tergerai, menambah kesan seksi apalagi dengan kondisinya yang hanya mengenakan celana dalam berwarna senada dengan bra itu.

Kyuhyun berdiri dan menatap yeojanya itu tanpa berkedip, terlihat olehnya celana dalam Sungmin yang basah karena cairannya sendiri, tercetak dengan jelasnya. Kyuhyun pun dengan cepat membuka ikat pinggang dan celana panjang yang ia kenakan beserta boxer pendeknya. Kejantanan itu pun mencuat, sudah cukup tegang padahal belum ada service khusus dari Sungmin pada miliknya itu.

Sungmin semakin melebarkan kedua kakinya saat melihat milik Kyuhyun yang sudah berada di genggaman tangan Kyuhyun sendiri. Kyuhyun mengocok juniornya sendiri dengan perlahan, sambil terus menikmati tubuh Sungmin yang sudah tersaji dihadapannya.

"Hanya bermain solo? Untuk apa ada aku di sini, Kyuhyun sayang?" Sungmin sedikit mengangkat pinggulnya, memudahkan tangannya menurunkan serta melepas kain terakhir yang membalut tubuhnya. Totally naked, Sungmin memainkan satu tangannya di dadanya serta satu tangan lainnya di kewanitaannya sendiri. Nafas Kyuhyun tercekat, kocokan di juniornya semakin cepat.

Merasa Kyuhyun masih saja asik dengan kegiatan solonya, Sungmin pun tanpa ragu memasukan satu jari ke lubangnya setelah sebelumnya hanya mengelus klitorisnya yang sudah membesar. "Ngghh.. Kyuhyun~" seakan itu adalah milik Kyuhyun, Sungmin memejamkan matanya, menikmati saat jarinya itu menggesek dinding kewanitannya sendiri.

Kyuhyun yang tak tahan pun akhirnya menyerah, ia langsung menimpa tubuh Sungmin. Menarik keluar jari itu dengan cepat dan menghentikan pilinan jarinya di nipplenya sendiri. Kedua pergelangan tangan Sungmin dituntun Kyuhyun untuk melingkar di lehernya, menyuruhnya untuk mengaitnya dengan kuat.

Tanpa diperintah, Sungmin sudah melebarkan kakinya hingga milik Kyuhyun sudah tepat berada di depan lubangnya. Sungmin mencoba menggapainya, mencoba mendekatkan lubangnya ke kepala kejantanan Kyuhyun hingga memasukinya. "Kyuh.. cepatlah~" rengek Sungmin saat usahanya itu tidak berhasil.

"Tidak sabaran sekali, chagiya" Kyuhyun menyeringai dan menurunkan wajahnya menuju nipple Sungmin. Diemutnya benda kecil itu, desis kenikmatan pun keluar dari mulut Sungmin. "Kyuhyun..aahh~ la-langsung saja chagih.." Sungmin menggeliat saat hisapan itu semakin liar dan disertai gigitan-gigitan.

Sungmin melepas kaitan tangannya dan memberi pijatan halus di kejantanan Kyuhyun, ia sudah tak tahan dan juga ia tak memiliki banyak waktu sekarang. "Minnggh.. teruskan sayang.. hhh.." Sungmin mempercepat kocokannya sambil membuat kissmark di dada kiri Kyuhyun. Junior itu semakin membesar dan mengeras di genggaman Sungmin, dengan tidak sabarnya Sungmin menuntun dan langsung memasukannya ke lubangnya sendiri.

"Kyuniee~"

"Mingghh.. hangat.. ngghh.."

"Masukan le-lebih dalam, Kyuhh.."

Kyuhyun melesakkan miliknya lebih dalam hingga menumbuk titik terdalam di sana, Sungmin menjerit saat Kyuhyun terus saja melakukannya berulang kali. Dengan cukup kuat rambut Kyuhyun ia remas sebagai pelampiasan. Tubuh mereka sama-sama bergerak secara berbarengan, sesuai dengan genjotan Kyuhyun.

"Kyuhh.. lebih cepat.. fasterrhh…"

"I did, honey… hhhh"

Tubuh mereka sama-sama sudah berpeluh dengan wajah merah karena nafsu yang sudah tak terbendung lagi. Mereka berlomba mendapat kenikmatan puncak mereka dengan terus bergerak dan mendesah sebagai bukti betapa nikmatnya kegiatan mereka.

"Aaahhh~ ja-jangan berhenti, Kyuuhh.. hyuniee.."

Tiba-tiba terdengar suara dering dari handphone Sungmin yang berada di kamar Sungmin.

"Shit! Ahh.. ahhh.. Kyuuhhh.. lebih cepaat.. a-aku tidak punya.. hhh.. banyak waktu"

"Hhh.. memangnya ada apa, Minghh?" Kyuhyun mempercepat gerakan in-outnya, mencoba mengabaikan dering yang sudah mengganggu kegiatannya dengan Sungmin. "A-aku harus segera ke bandara.. Kyuniee.. aku akan keluaarr.. ngghhh.. aahhh"

"Keluarkan saja, chagi.. aku.. aku jugaa.."

"Kyuniee!~"

Tubuh Sungmin melengkung, nafasnya mendadak terhenti sebentar saat hasrat yang sudah ia tahan akhirnya keluar, membasahi milik Kyuhyun yang masih setia bergerak. Matanya memejam sempurna, ia menginginkannya lagi tapi..

"Lee Sungmiinnn!"

Sungmin meremas ujung sofa putih miliknya saat sperma Kyuhyun terasa memenuhi miliknya, menyalurkan rasa hangat di dalam sana.

"Aku harus segera pergi, Kyuhyun sayang"

Sungmin bangkit lalu berjalan menuju kamarnya dengan terburu-buru. "Ke mana, chagi?" tanya Kyuhyun cukup keras. "Ke Macau, honey! Mungkin aku akan berada di sana selama seminggu" balas Sungmin tak kalah keras.

Kyuhyun memejamkan matanya dan menarik nafas panjang.

"Tck, lagi-lagi"


TBC or END?

Yeey aku datang lagi membawa prolog ff baru dengan rated yang sama -_-

Review ya, lanjut atau ngga terserah readers sekalian^^