Cast: Babeh-Emaknya Sebong

Disclaimer : Jeonghan milik Seungcheol dan Seungcheol milik Jeonghan. Wkwkwkw.. Ngga ding :v

Warning! BL, cerita bikin eneg dan lelah jiwa. Bahasa amburegul. Ga suka don't baca ^^v

.

.

Jeonghan terbangun saat mendengar suara alarm yang berbunyi dari jam weker di atas nakasnya. Matanya merem-melek menahan kantuk. Dengan segenap hati dia berjalan menuju kamar mandi sambil sesekali menguap lebar. Lalu dia mencuci wajahnya yang kusut seperti seragam yang ga pernah disetrika. Setelah itu, Jeonghan melihat ke setiap kamar yang pintunya masih rapet pertanda penghuninya masih molor. Mungkin lelah setelah menghadiri acara fansign.

Jeonghan pun menuju kulkas yang ada di dapur dan ngubek-ubek isi kulkas barangkali ada makanan, akan tetapi nihil. Isinya kosong semua. XianYing..

"Tenang aja Hyung. Udah ada yang lagi ke Pasar, jadi sebentar lagi bakal keisi itu kulkasnya"

Jeonghan tersedak. "Mingyu? Ngapain disini?" Jeonghan kaget saat melihat Mingyu,Jihoon, dan Seokmin lagi pada sibuk masak.

"Masak lah Hyung" Jihoon jawab sambil mengiris bawang Bombay.

"Perasaan gue tadi disini kagak ada orang. Kok sekarang jadi rame? Lagian gue tadi lihat pintu kamar lu semua masih ketutup kok"

"Heleh.. lu aja kali Hyung bangun terakhiran" Jihoon yang dari tadi sibuk nyicipin makanan ikut nyahut.

"Bantuin Jihoon Hyung ngiris bawang tuh Hyung!"

Jeonghan manggut-manggut. Dengan sigap, dia ngambil pisau dapur dan mulai mengirisi bawang. Pikirannya kembali melayang saat acara fansign kemarin, dimana sang kekasih dengan tak terduga menggendongnya ala-ala koala yang wanjer sekali membuat Jeonghan jadi kayak orang gila tujuh turunan minta disembuhin. Ketawa-ketawa sendiri, senyum-senyum sendiri. Dan ngekek ga jelas.

"Kok senyum-senyum sendiri Hyung?"

"Apa?"

"Tuhkan ga denger"

"Ehehehe…" Jeonghan ketawa garing.

Setelah itu, Jeonghan mendengar suara gaduh dari arah ruang tamu. Ternyata, tim yang lagi ke Pasar udah datang. Dan Jeonghan terkejut melihat anggota tim tersebut. Seungcheol sama Jisoo -_-

Tim? Jeonghan ga yakin 2 orang bisa dibilang tim.

Hem.

Cuktau!

Dasar Kardus!

Lihatlah.. dengan tidak tau diri mereka malah sibuk bercanda sambil toel menoel pipi. Heol..

"Darimana aja?" lelaki yang biasa dipanggil kardus itu menghentikan aktivitasnya dengan pipi Hong Jisoo. Jakunnya bergerak dari atas kebawah pertanda ia sedang menelan ludah karena melihat Jeonghan yang sudah seperti macan laper nemu mangsa. Tidak lupa dengan pisau yang dia genggam sudah menunjuk kea rah Sang Kardus.

"Eh.. ayang udah bangun" Seungcheol mencoba menjawab dengan tenang setelah meletakkan barang belanjaannya di atas meja dapur mengikuti Jisoo yang saat ini sibuk membersihkan ikan. "Ini aku habis nemenin Jisoo ke Pasar".

"Kok ga bangunin aku?"

"Eh? Hehe.. kamu tadi tidur nyenyak banget, ga tega aku mau bangunin"

"Halah omdo! Bilang aja kamu mau pengen berduaan sama Jisoo. Iyakan? Ngaku kamu!"

"Ih, ayang su'udzon mulu. Seokmin tadi kan lagi boker tuh, terus si Jun juga sakit. Jadi ya sebagai leader yang baik aku gantiin jadwal mereka ke Pasar"

"Lah! Kardus!"

Member yang ada di Dapur pun langsung melongo melihat tetua mereka jadi asyik jambak-jambakan rambut.

.

.

TBC/END?

Seperti biasa, ane kembali nulis cerita gaje bin aneh. Wkkwwkw :D

Dan btw apa cuma ane yang masih kobam ama jeongcheol gendong-gendongan? Muehehehe :v

Kritik dan Saran boleh dong ya?

Review boleh juga dong ya?