HATE AND LOVE
DISCLAIMER: MASASHI KISHIMOTO
BY MIKO1415
RATING: T
.
.
.
PROLOG
.
.
.
"Hah!!!"
Sakura seketika terbangun dari tidur pulasnya. Ia merasa luar biasa aneh. Ia mengucek pelan matanya yang masih kabur... dan merasa bingung
'dimana aku sekarang?' pikir sakura bingung
Tiba-tiba sekelebat peristiwa melintas cepat didalam kepala sakura. Tidak terlalu jelas. Hanya sekelebat peristiwa yang tiba-tiba berlalu, namun semua itu sudah cukup untuk membuatnya panik. Terlebih dengan perasaan luar biasa aneh yang dirasakannya saat itu
Seketika sakura mendengar erangan pelan dari sampingnya yang mengirimkan ribuan sengatan listrik kesekujur tubuhnya. Ia menoleh cepat ke sumber suara dan menatap tak percaya sosok yang saat ini sedang tergolek tidur disampingnya dengan tenang. Bagaimana mungkin ada seseorang yang tertidur disampingnya sedangkan ia sendiri tidak tau? Setelah menatap lama orang tersebut sakura pun menyadari bahwa orang itu tidak memakai sehelai benang pun ditubuhnya. ia pun sadar bahwa keadaannya sama seperti orang yang sedang tertidur pulas ini. Dan dalam hitungan detik sakura pun langsung menarik selimut yang tampak nya bisa menutupi tubuh polosnya itu. Gerakan sakura yang tiba-tiba itu tentu saja langsung membangunkan orang tersebut.
Kini sosok tersebut perlahan-lahan bergerak bangun dan mengucek matanya pelan lalu menengok ke arah sakura yang masih terbengong dan...
1 detik berlalu
2 detik...
3 detik.. dan
"AAARRRGGGGHHHH"
Keduanya sama-sama menjerit histeris ketika otak mereka yang baru bangun tidur berusaha untuk mengenali identitas dari sosok yang saat ini ada depan mereka itu. Jelas sekali kepanikan terpancar di wajah masing-masing dari mereka.
"Apa yang kau lakukan di kasurku pinky!!???" teriak orang tersebut yang tak lain adalah Uchiha Sasuke sambil menarik selimut didekatnya untuk menutupi tubuh polosnya dari penglihatan gadis yang saat ini berada di dekatnya.
Tak kalah cepat sakura pun menarik selimut tersebut untuk menutupi tubuh polosnya yang saat ini benar-benar tampak menggiurkan.
"Seharusnya aku yang bertanya padamu pantat ayam apa yang sedang kau lakukan disini!? Dan kemarikan selimutnya!!!" balas sakura sambil menarik ujung selimut putih tersebut.
Tarik-menarik selimut diantara mereka pun terjadi tanpa ada yang mau mengalah. Setelah beberapa detik mereka saling menarik selimut dan...
Brettt!!!
Selimut itu pun sukses terbelah dua. Masing-masing dari mereka pun bertatapan kaget. Selama sedetik itulah sakura dan sasuke bertatapan kaget dan langsung menarik sobekan selimut tersebut lalu melilitkannya ketubuh masing-masing.
setelah melilitkan selimut itu, masing-masing dari mereka merasa bingung tentang apa yang sedang terjadi. Bagaimana mungkin mereka bisa berada dalam satu ranjang dengan musuh nomor satu mereka!!?Tanpa benang sehelaipun lagi!!?
Saat ini keduanya sedang bertatapan tajam, seolah mengintrogasi satu sama lain dan saling menyalahkan satu sama lain
"Hey Pinky apa kau melakukannya?" tanya Sasuke curiga sambil menatap Sakura dengan tatapan tajamnya
"Hah?? Enak saja! Jangan-jangan kau yang melakukannya padaku dan tidak mau mengakui kesalahanmu!! Iya kan!? " jawab Sakura tak kalah sewot
"Mana mungkin aku yang melakukannya Pinky!! Jelas-jelas ini apartemenku dan kau pasti merayuku kan!?" geram Sasuke sambil menguatkan ikatan selimut yang saat ini bertengger di bawah perutnya.
"HAH?? Mana mungkin aku masuk kedalam apartemenmu dan merayumu pantat ayam!!! Pasti kaulah yang sudah mencampurkan sesuatu kedalam minumanku di pesta itu kan!?" desis Sakura
APA?? PESTA??
Kali ini Sakura dan Sasuke kembali berpandangan bingung. Kini mereka sama-sama teringat pesta pernikahan Naruto dan Hinata 12 hari yang lalu. potongan demi potongan berlalu cepat. Tiba-tiba sekelebat memori bermunculan mengisi otak mereka. Silih berganti bagai deretan lampu mobil yang melaju kencang di jalan tol dan...
"Tidak mungkin!!! " bisik Sakura lemas
"Bohong!!! " desis Sasuke
Lalu, seakan menyadari sesuatu keduanya serempak melihat ke jari manis masing-masing dan...
"Oh.. Kamisama" teriak Sakura kencang
"Ya Tuhan" teriak Sasuke yang tak kalah kencang dengan Sakura
Sebuah cincin pernikahan melingkar manis di jari mereka. Seketika itu benda putih pipih tersebut menghapus rasa tak percaya mereka. Potongan-potongan memori kembali melintasi kepala mereka.
Pertunangan
Pernikahan
Bulan madu
Meskipun hanya potongan kenangan kabur, semua itu semakin melunturkan harapan mereka bahwa yang sedang mereka alami saat itu hanya mimpi buruk
"Bagaimana mungkin!!!??" teriak Sakura dan Sasuke bersamaan. Baik Sakura maupun Sasuke saat ini hanya dapat terbengong meratapi apa yang sekarang sedang terjadi pada mereka.
Ini semua pasti hanya mimpi buruk. Tapi mungkinkah mimpi buruk ini senyata cincin pernikahan yang melingkar di jari manis mereka? Apa mungkin mimpi bisa dialami oleh dua orang secara bersamaan dan terasa nyata? lalu jika ini mimpi kenapa mereka bisa merasakan kehadiran satu sama lain dengan begitu jelas?
Akhirnya setelah berpikir sekian lama, Sakura dan Sasuke hanya dapat berteriak pasrah untuk yang kesekian kalinya...
"AARGHHHHH!!!!!"
bersambung...
