Author: Shin Sekyung #ganti uname, gapapalah, author labil gitu/?#
Cast: TaoRis (tapi disini lebih menekankan ke Tao-nya)
Genre: Sad
Length: oneshoot
Rate: T
Disclaimer: all of part on this fanfiction is mine!*bahasa Inggris ngaco*
Sebelumnya ff ini saya bikin 2MIN versionnya dibuku FF khusus gue yang ketiga *waks, banyak banget* sumpah, kata temen gue sih nyesek senyesek-nyeseknya sampe sesek napas-,- okeh, tapi kisahnya beda, kalo di buku gue itu Taemin side, kalo ini Tao side aja, banyak puisinya, gue cuma ngambil garis besar ff itu aja, nggak nyalin dan dirubah, soalnya ntar kacau, tulisannya agak amburandul sih*peace
DON'T BE SILENT READERS! PLEASE RCL, IF YOU WANT MEET YOUR BIAS! *apaan sih?
.::Diary of Love::.
Entah apa yang harus kulakukan
Tubuh ini terasa membeku
Aku sudah tidak tahan lagi
Kuharap keputusan ini tidak merugikan kita, gege
Rasanya diriku dicambuk oleh ratusan manusia keji
Aku harus mempercayaimu, atau tidak?
Namun, aku memilih tidak
Aku ingin mengakhiri hubungan ini, gege
Hei, wahai namja manis
Kutahu kau juga cantik
Apa salahku, jika diriku mencintainya
Perasaan ini, Tuhan memberikan ini padaku
Kusadari aku tidak sesempurna dirinya
Tapi, cinta ini, sempurna layaknya mahkota tanpa cacat sedikitpun
Sebodoh itukah diriku?
Hingga aku hanya menjadi pelampiasan dirimu?
Kusadari, ternyata kau mencintainya
Kenapa kau tidak bilang dari awal?
Aku membenci orang yang menipuku
Bahkan mengkhianatiku
Kenapa kau tidak pernah menyadari
Luka hati yang semakin melebar
Dalam diriku yang rapuh ini
Kusadari, kau mencintaiku sebagai seorang didi saja
Kau ttuijjang bodoh
Kau bodoh
Namun, aku lebih bodoh
Kenapa?
Itu karena KAU!
Kau yang membuatku terjerat dalam jebakan bodohmu itu
Kau yang membuatku semakin menderita
Kau tidak pernah sadar
WAJAHKU tidak secantik bidadarimu, Lay
Tapi HATIKU lebih cantik dari bidadarimu
Dia hanya memanfaatkanmu
Kau juga memanfaatkanku
Begitu mudahnyakah dirimu mengatakan 'Saranghae' tanpa hati yang tulus?
Begitu mudahnyakah dirimu mengatakan 'Wo ai ni' dengan tanpa ketulusan hati?
Dimana letak kebaikan hatimu?
Begitu sulitnyakah dirimu mengatakan 'aku memilliki cinta pertamaku, dan aku masih mencintainya' padaku?
Kau fikir aku mencintaimu? Ya. Sedikit.
Aku masih mencintaimu, namun rasa itu berkurang 50% karena kini aku tidak sendiri lagi
Seorang 'Oh Sehoon' yang tulus mencintaiku tanpa alasan
Bukankah mencintai seseorang tanpa alasan itu bukan karena hal lain bukan?
Sehoon mencintaiku karena hatiku. Ya, hatiku, bukan kepolosanku ini, ge
Baginya, jarang, atau malah tidak ada orang lain yang memiliki perasaan selembut hatiku
Baginya diriku adalah seorang manusia yang harus dilindung sepenuh hati
Baginya aku makhluk rapuh yang memiliki hati selembut sutra
Aku menulis ini hanya untukmu ge
Aku yakin, kau tidak menyesal
Apalagi diriku
Aku tidak akan menyesal
Aku tidak akan pernah menyesal
Karena aku pernah menjadi bagian dari hidupmu
Itu sudah cukup ge
Tapi tidak apa-apa kan jika diriku masih mencintaimu, walau kau tidak?
Oh iya, sedikit lagi tinta pulpenku akan habis, ge
Mungkin kisah kita telah berakhir disini
Bersamaan dengan habisnya tinta pulpen ini
Wo ai ni ge, saranghae
-Huang Zi Tao
-END-
A/N: huaaaa... Kurang panjang ya? gue udah terlanjur bingung mau nulis apa, kan remake, tapi dengan banyak perubahan karena nggak mungkin kan si Tao manggil Kris 'hyung'?
Kalo feelnya nggak dapet maklumin aja, ini ff juga puisi doang, gue masih mau bikin sequelnya, kalo ada yang mau, kalo nggak yasudahh #JDER
gue nggak yakin ni ff sad, soalnya gue nggak nangis..
Disini emang ceritanya gue mau bales dendam karena Kris itu dari banyaknya ff tukang selingkuh dih.. Jadilah saya buat ff ini xD
oh ya, sequelnya kalo mau gue bikinkan, tapi disini ceritanya flashback dari kisah TaoRis kenapa bisa jadi KrAy dan HunTao