Chapter 1
Mungkinkah itu ...?
ketika mimpi itu datang... rasanya aliran itu tampak nyata...
ketika aku merasa itu tampak nyata... semuanya menghilang...
tak ada harapan lagi mendekat... mungkin ini sudah usai pendamku mendalam
tubuh kekar itu tak dapat ku gapai, tangan besar dan hangat itu, apalagi hatimu yang dingin itu
rasa? mungkin tidak akan terhapus dan tak 'kan terlupakan
angin semilir itu membuat yang paling terdalam itu menangis...
dan air mata tak 'kan berhenti menatap dunia ketika dunia mengingatkan mu...
aku mencintaimu...
tapi kau hanya pergi dan menghilang
PROLOG
Tampak segerombolan orang sedang bersenang-senang di bawah sinar bulan yang terang. Tertawa, saling melontarkan ejekan dan tinjuan candaan, melempar-lempar minuman kaleng yang telah kandas isinya mengenai dinding papan yang menjadi acuan tembak-menembak mereka. Sedangkan salah seorang dari mereka sedang berdiri menjauhi para pembuat onar itu dan mengotak-atik handphonenya, merindukan seseorang yang ingin dihubunginya tapi tak bisa...
Kakashi Hatake seorang pengawal terkemuka dan terintuisi tajam itu tampak bingung dan sedih. Ia merindukan wanita itu, sangat merindukannya, tapi mengapa begitu susah untuk menekan satu 'tombol hijau' (tombol memanggil) itu dan menunggu lawan bicaranya mengangkatnya... susah sekali lirih hatinya...
"Hei Kepala, ada masalah?" tanya salah satu anak buahnya
"Tidak ada." Jawabnya dingin
"Oh... mmm... tapi sepertinya Ketua punya masalah?" tanyanya kembali
Kakashi hanya diam dan kembali menatap layar handphonenya dan meresapi gambar gadis yang ada di layar kecil itu, lalu menutupnya sambil memejamkan matanya. Membagi rasa sedihnya dengan semilir angin malam yang menusuk, seolah berbicara dari hatinya terdalam.
Kakashi'sFlashback
Hari itu ketika aku mengantarkan Tuan Uchiha Fugaku ke kediaman Tuan dan Nyonya Besar Jiraya dan Tsudane untuk mengadakan rapat tertutup mereka, dengan sigap aku mengawasi tempat dan ruangan mereka rapat bersama anak buahku yang lainnya. Tiba-tiba ada seorang gadis ingin masuk sambil mendorong meja hidangan makanan yang ditutup kain putih. Dia mengatakan bahwa ia mengantarkan hidangan yang dipesan oleh Nyonya Tsunade. Tindakan dan gerak-geriknya cukup mencurugakan bagiku dan aku memeriksa meja hidangannya sambil menodongkan pistol ke depan kepalanya, aku tak percaya, tatapannya begitu janggal, aneh... entahlah tapi perasaanku mengatakan lain.
"Periksa apa yang dibawanya!" ucapku dengan sigap memerintahkan anak buah yang berjaga.
"Saya tidak melakukan apa-apa, Tuan. Cuma melaksanakan tugas yang diberikan pada saya." ucap wanita itu agak ketakutan.
Setelah beberapa menit kemudian, hasilnya tidak ada yang mencurigakan. Hanya seorang anak kecil yaitu anak dari Tuan dan Nyonya besar saja yang ngumpet dibawah meja ingin bertemu orangtuanya. Siapa lagi kalau bukan anak 'Setan' itu...
"Tidak Tuan Muda, anda harus menunggu disini. Tuan dan Nyonya sedang dalam pertemuan." Ucapku sesopan mungkin.
"Huh, Kakashi tak asik ah, aku cuma mau memberikan sesuatu." rengek Tuan Muda kecil itu
Sedangkan wanita itu telah masuk ke dalam untuk membawakan makanan dan minuman, setelahnya dia keluar dan Tuan Muda lansung menempel di kakinya. Siapa wanita ini, wajahnya baru dikediaman ini.
"Kakak, ayo main lagi... tapi kali ini aku yang menang ya" ucap Tuan Muda itu riang.
"Baiklah, bagaimana kalau kita membuat—mmm... apa ya-terserah Tuan saja." ucap wanita itu
Aku cuma memandangi mereka yang meninggalkan ku tanpa ucapan perpisahan terlebih dahulu, tapi yang membuatku penasaran adalah bagaiman dia bisa sedekat itu dengan Tuan Muda 'Setan' itu... Kejahilannya walaupun terbilang masih kecil usianya sangat menjengkelkan... aku tak peduli seberapa pintar dia sekarang tapi kejahilan dan rencana-rencananya sudah banyak memakan korban...
Tetapi wanita ini bisa menghandelnya dengan cara yang belum pernah ku lihat sama sekali... bahkan orangtuanya pun membiarkan saja...
Mungkin dia pengasuh baru ke sekian kalinya... mengingat Tuan Muda 'Setan' ini selalu membuat pengasuhnya memundurkan diri paling cepat satu hari.
Ah... aku harus fokus kembali ke tujuan utamaku hari ini.
Selamat Siang Reader, ini first Fanfiction saya... mohon bimbingannya untuk memberikan masukan dan saran...
\('*')/
pLease Review ya
