Chapter 1
Jam 09.30
Pada hari minggu yang cerah seminggu sebelum masuk sekolah ke jenjang yang baru yaitu smp.
"Best Match" itu lah yang terdengar di TV yang sedang di tonton Shinichi atau Conan di kantor Detektik Mouri.
Shinichi sepertinya mulai terbiasa dengan tubuh Conan, bahkan sifatnya saja sudah seperti anak kecil berumur 12 tahun.
Jam 10.01
"Ran-neechan aku ingin main bola bersama teman-teman di taman", seru Conan.
"Tunggu Conan, kau harus gunakan topi agar tidak kepanasan", Ran memakaikan topi ke kepala Conan.
"Kau semakin mirip Shinichi", Ran berkata pelan.
"Eh ? Ran-neechan ngomong sesuatu yah ?", seru Conan dengan suara khas anak kecil nya.
"Ah tidak, sudah kau pergi saja", balas Ran dengan lembut.
"Oke", balas Conan dengan senyum nya.
"Tak kusangka aku telah tinggal bersama mu selama hampir 5 tahun ini, dan kau selalu menemani ku saat aku rindu akan Shinichi yg bodoh itu", seru Ran di dalam hati, lalu dia mengeluarkan air mata nya.
Rasa rindu Ran yang tidak bisa terbendung pun akhirnya keluar dan di gambarkan sebagai air mata dia
"Lagi-lagi aku merindukan orang bodoh itu lagi", seru Ran sambil mengusap air matanya
Di taman
10.12
"Wah Conan-kun sudah datang", seru Ayumi dengan senyum manisnya.
"Kau telat yah tuan detektif", Dikeluarkan lah kata tersebut dengan suara yang pelan serta diikuti dengan senyum sarkastik.
"Conan-kun kau telat, padahal kau sendiri yang menentukan jadwalnya", protes Mitsuhiko.
"Maaf, kemarin aku lupa kalau hari ini ada seri Tokusatsu baru hehe"
"Alasan macam apa itu",Genta mengomentari.
"Sudah-sudah yang penting Conan-kun sudah datang", seru Ai
"Ah,Haibara-chan kenapa kau pangil Conan-kun dengan Conan-kun? padahal biasanya kau memanggil kami dengan marga", Mitsuhiko bertanya
"Memangnya tidak boleh yah?",Ai balik bertanya di susul senyumnya yg membuat mitsuhiko terbang ke langit ke-7
"Baiklah, ayo kita mulai main bola nya", Conan berteriak layaknya anak kecil
"Kudo-kun aku ingin selalu bisa melihat senyum mu, tetapi jika aku terus melihat senyum mu aku pasti akan menyesal seumur hidupku", seru Ai di dalam hati
Jam 11.07
Setelah selesai bermain bola mereka duduk di bawah pohon untuk berteduh dan beristirahat
"Ah capeknya, aku jadi lapar", seru Genta
Yang lain hanya bisa senyum kecil mendengar pernyataan Genta tersebut
"Ah baiklah aku akan pulang, bye semua", seru Conan
"Baiklah kita jg harus pulang", seru Ai
Serentak semua menjawab, "Iya"
Jam 11.10
"Ah iya, tadi kenapa Haibara memanggilku dengan nama depan yah ?",dia berbicara dalam hati, "Ah mungkin bukan apa-apa"
Saat akan sampai ke kantor Detektif Kogoro, Conan melihat mobil hitam Porsche yang tidak asing bagi dia yang menjauh dri kantor Detektif tersebut
Conan langsung terbelalak.
Dia panik dan langsung lari menuju ke
kantor dan berharap tidak terjadi sesuatu yang buruk pada mereka.
Namun,apa yang Conan lihat sangat jauh dari apa yang dia harapkan
"RAN-NEECHAANN"
To Be Continued~
