Tittle : The Eyes

Genre : Brothership

Rating : K

Cast : Cho Kyuhyun a.k.a Cho Kyuhyun
Lee Donghae a.k.a Cho Donghae
Park Jung Soo a.k.a Leeteuk
Choi Siwon a.k.a Choi Siwon

Disclaimer : All them belong to themselves and GOD.I own only the plot. Terinspirasi dari "Precious Eyes" milik IyELF eonni tapi untuk jalan cerita benar-benar berbeda :p

Warning : Typos, Geje ,Abal Don't like it? Don't read it please.

Summary : "T-takut…Kyunnie takut hyung. Hiks.." / "Apa ini berkaitan dg Kyuhyunnie?" / ..Hae akan mlindungi Kyunnie, wlau nyawa taruhan nya.. / DENGARKAN AKU BODOH!"

_The Eyes_
(just prolog)

"Kyu…"

"…"

"Kyunnie!", panggilan kali ini sedikit lebih keras, tetapi tidak menghilangkan nada lembut itu.

"…" Sang pemilik nama masih bergeming pada tempatnya. Sedikit tidak sabar dengan kalakuan empunya. Ia menepuk pelan dan mengelus pipi gempal itu dengan sayang.

"Kyunnie, hyung memanggilmu. Kenapa diam saja, eoh?", Tanya namja berstatus 'hyung' tersebut sambil membelai surai kecoklatan dongsaengnya.

"Ahh! Mianhae hyung. K-kyunnie se-"

"Melamun lagi, eoh?" Belum selesai menjawab pertanyaannya, sang kakak sudah dapat menebak kegiatan(?) adik satu-satunya itu. Kyunnia a.k.a kyuhyun atau Cho Kyuhyun hanya menundukkan kepala dalam diam. Hingga beberapa saat kemudian, Kyuhyun mulai menggerakkan bibir cherry nya.

"Hae hyung…"

Tap!

Satu kata. Tapi mampu membuat hati donghae yang selalu dipanggil Hae hyung oleh orang yang tengah diperhatikannya itu berdesir hebat. Suaranya yang parau sarat akan kepedihan.

Kyuhyun masih menundukkan kepalanya. Tak sedikit pun niat untuk melanjutkan kalimatnya. Tak menunggu lebih lama, tangan donghae terjulur ke arah dagu Kyuhyun, mengangkat wajahnya secara perlahan.

Deg!

Air mata meluncur saja dari manik hitam Donghae. Hatinya serasa tercabik ribuan belati. Segera ia menggigit bibir bawah nya untuk menahan isakan yang hendak keluar.

Apa yang kau rasakan bila melihat orang yang paling berharga dalam hidup mu tersakiti? Sakit? Inilah yang dirasakan donghae. Melihat dongsaengnya beruraian air mata. Menangis walau tanpa suara.

Bukankah orang yang tersakiti saja yang mengalami hal seperti itu? Sakit. Donghae sangat membenci melihat adik nya menangis. Pasal nya, adik yang super keras kepala itu selalu menyembunyikan perasaannya rapat-rapat. Tak ingin membuat orang kawatir pikirnya. Tapi justru itulah yang membuat orang lain kawatir. Terutama hyung nya –Cho Donghae. Ia tidak bisa. Rasanya bahkan beribu-ribu kali lebih sakit.

"Ssst… uljima. Hae hyung ada di sini." setengah mati Donghae menyembunyikan getaran suaranya. Tak ingin dongsaengnya terbebani. Direngkuhnya tubuh rapuh itu dalam pelukannya.

"T-takut… Kyunnie takut hyung. Hiks…"

Sudah. Sudah cukup! Sudah cukup kyuhyun menyembunyikan perasaannya. Sudah cukup kyuhyun bersandiwara. Sudah cukup kyuhyun mengatakan bahwa ia baik-baik saja.

Setelah sekian lama ia mengubur dalam keterpurukannya. Sekarang, ia hanya ingin menangis. Melepas sesak yang menghimpit dadanya.

Donghae tak berujar. Ia hanya mengelus punggung adiknya menenagkan. "jangan takut. Hyung ada di sini. Hyung akan selalu di sampingmu, Kyunnie." Begitu seterusnya sampai tangisan Kyuhyun mulai mereda. Dielusnya kepala kyuhyun, dikecupnya beberapa kali. Berharap rasa sayang yang tak ternilai itu tersampaikan.

"hiks… J-jangan tinggalkan kyunnie hyung…" Kyuhyun masih menangis. Seperti anak itik yang takut kehilangan induk nya.

"tak akan. Hyung tak akan meninggalkan Kyunnie." Dengan sabar donghae menenangkan adik nya. Walau harus menahan sesak yang menghimpit dada nya. Ia rela.

Donghae masih setia membelai surai kecoklatan adik nya itu. Sampai dengkuran halus membuat donghae menghembuskan napas lega. Setelah ber jam-jam menangisa di pelukan donghae. Akhir nya kyuhyun tertidur juga karena kelelahan. Lelah? Tentu saja. Bahkan itu jauh lebih melelahkan daripada berlali mengelilingi lapangan 24 jam. Ok kurasa itu berlebihan. Inti nya, kyuhyun benar-benar lelah dengan hidup nya.

Dengan hati-hati, donghae merebahkan tubuh kyuhyun di bed king size milik adik nya "jaljayo kyunnie", bisik donghae sembari mengecup kening kyuhyun.

Dongae menyandarkan punggung nya pada kepala tempat tidur. Tangan nya bergerak lincah pada smarphone milik nya, mencari contact person yang akan dihubungi. Setelahnya, donghae segera menekan tombol call dan menunggu sambungan telpon.

"Yeoboseyo…", sambut suara di sebrang telpon.

"Yeoboseyo Teukie hyung…"

"Ahh donghae-ah.", kata orang yang dipanggil teukieketika menyadari suara si penelpon. 'Ada perlu apa menelpon hyung selarut ini?", Tanya leeteuk lembut. "Apa ini berkaitan dengan kyuhyunnie?", desaknya lagi karena tak kunjung mendapat respon dari donghae.

"N-nde hyung. Hiks…Eottokhe hajyo? Bagaimana ini hyung? A-aku tak bias melihat kyunnie terus seperti ini. Selalu memakai topeng bahagia. D-dia punya mimpi." Donghae mengambil jeda pada kalimat nya. "kurang dari 2 bulan lagi hyung. K-kyunnie…. Hiks"

Desahan napas berat terdengar dari ujung telepon. Ia mengerti bagaimana perasaan donghae, orang yang sudah dianggapnya seperti dongsaeng sendiri. Begitupun dengan kyuhyun. Rumah leeteuk hanya berjarak beberapa meter saja dari kediaman kyuhyun dan donghae.

"Jangan menangis hae. Jika kyu tahu, dia akan sedih nanti. Bukankah hyung sudah berjanji akan terus membantumu? Kita selalu berusaha, kau tidak boleh menyerah. Kau harus kuat, Hae."

Donghae mengahapus air matanya kasar. "nde. Gomawo hyung. Aku akan kuat demi Kyuhyun."

"Aniyo. Tentu harus. Istirahatlah, Hae. Kau pasti lelah. Jaljja."

"Eum, baiklah hyung. Jaljja."

Bliip!

Setelah sambungan telpon terputus, donghae segera merebahkan tubuh nya di samping kyuhyun. "kyuhyunnie, hyung tak akan menyerah. Hyung janji akan terus berusaha."

Donghae benar-benar tidak sanggup melihat mata yang dulu berbinar ceria kini harus redup.

"Jika perlu, hyung tak apa menukar nyawa ini untuk mu, Kyu.", gumam donghae. Ingatan nya kembali pada 6 bulan yang lalu. Hari buruk, dimana kehidupan baru yang penuh dengan kenangan kelam dimulai.

.

.

.

.

Tik tok tik tok!

Kkkkk

Annyeong haseyo readerdeuuul ^^

Saya newbie alias pendatang baru… :p

Author yang masih sangat-sangat amatiran dan perlu banyak belajar

Saya yakin masih banyak kekurangan dan typo bertebaran

MIANHAEEE

Maka dari itu.. bolehkah saya meminta saran dan kritik reader semua ?

GOMAWO

Dan

Salam Kenal :p

Sign

Ekha sparkyu

07032014