Disclaimer: Semua character di KHR milik Akira Amano, setting dan karakter pengganti di Alice in Wonderland milik Walt Disney. Cerita asli juga milik Walt Disney, aku hanya mengubah inti cerita tanpa bermaksud apa-apa. Hanya untuk kesenangan.
Rate: untuk chapter ini K+
Genre: Fantasy, Adv,Friendship, Act, dan lainnya.
CATATAN: Terpikir saat mau tidur(judulnya) ceritanya saat terbangun. Kufufufufu
Warning: OOCness, cosplay-cross dressed, tetapi tidak ada change gender.
Lambo in wonderland
Katekyo Hitman Reborn!
Time line: Tidak tahu XD, anggap saja setelah lawan Mukuro.
"Uh.. Reborn menyebalkan!" Lambo sedang berada di gudang di rumah Tsuna. Dia baru saja mencoba..um..mencoba memusnahkan Reborn. Tetapi sialnya, senjata yang dia gunakan meledak dan mengenai dirinya sendiri. Lambo yang babak belur karena ulahnya langsung lari dari halaman rumah Tsuna yang menjadi ajang pertarungan. Tsuna yang menyaksikan kejadian itu langsung mengejar Lambo tetapi kehilangan jejak. Lambo yang lari tanpa arah ternyata masuk ke dalam gudang. Dia mendengar suara Tsuna yang memanggil-manggilnya tetapi dibiarkannya.
"Reborn bodoh.." Lambo mencoba menahan tangisannya. Dia tidak ingin Tsuna menemukannya. Di dalam gudang itu terdapat peralatan-peralatan yang sudah tidak terpakai atau memang baru disimpan. Karena siang hari, gudang itu tidaklah terlalu gelap. Lambo berjalan-jalan di dalam gudang dan menemukan sebuah lubang aneh di tanah.
"Oh..mencurigakan.." Lambo memandangi lubang itu."Apa tuan tikus atau tuan kelinci yang membuatnya?" Lambo kemudian memasukkan kepalanya kedalam lubang dan berkata dengan pelan.
"Pst..hallo apa ada orang?" Lambo menunggu. Lubang itu tidaklah terlalu besar. Ketika Lambo akan mengeluarkan kepalanya. Dia tersangkut karena tanduknya. Ketika mencoba dan berusaha mengambil tanduknya, Lambo terpeleset dan akhirnya terjatuh ke dalam lubang itu.
"Aaa..a...a"
~XxX~
"Hei, apa benda ini masih hidup? Bagaimana kalau kita biarkan saja. Kalau kita tidak cepat-cepat aku bisa terlambat.." Lambo membuka matanya. Samar-samar dilihatnya sepasang telinga kelinci bewarna silver.
"Kita tidak bisa meninggalkan dia disini, nanti dia bisa diserang monster.." Kini Lambo sudah membuka matanya.
"Oh, dia sadar." Di depannya Gokudera sedang memandangnya. Dia memakai pakaian lucu dan mempunyai telinga kelinci, dia membawa jam besar.
"Apa kau baik-baik saja?" Lambo menoleh ke arah suara itu dan melihat Tsuna. Dia memakai gaun berwarna biru. Rambutnya panjang dan diikat.
"Uh, Tsuna?" Mendengar kata-kata Lambo, orang yang mirip Tsuna dan kelinci Gokudera saling pandang.
"Eh, kau tahu namaku?" Orang yang mirip Tsuna itu bingung. Lambo langsung duduk. Dia menggaruk-garuk rambutnya.
"Ah..tentu saja aku tahu. Aku tidaklah bodoh~" Lambo meringis.
"Lalu, apa kau tahu namaku?" Kelinci yang seperti Gokudera itu memelototi Lambo yang membuatnya menjadi takut.
"I..iya, kau Gokudera..jelek!" Mendengar itu, kelinci Gokudera menjadi naik pitam. Dia akan memukul Lambo kalau saja 'Tsuna' tidak menghentikannya. 'Gokudera' kemudian berjalan pergi meninggalkan 'Tsuna' dan Lambo.
"Jangan dipikirkan, dia memang begitu.." 'Tsuna' mendesah."Lalu, siapa kamu dan darimana?namaku memang Tsuna, tetapi aku dipanggil Alice. Kenapa kau tahu nama asliku dan Gokudera? Kami tidak pernah menyebut nama asli kami..hanya orang yang dekat dengan kami yang mengetahui nama asli kami." Lambo menjadi bingung dengan kata-kata Tsuna.
"Aku Lambo-san..assasin dari Bovino family, umur 5 tahun. Lahir 28 mei dan bergolongan darah A…" Mendengar itu, Alice atau Tsuna hanya terdiam. Dia merasa anak kecil yang memakai pakaian seperti sapi ini bukan berasal dari dunia ini. Tetapi yang pasti, akhirnya Tsuna dapat mengetahui namanya atau dia akan memanggilnya sapi.
"Nah Lambo-"
"Lambo-san, baka.." Tsuna mendesah lagi sedangkan Lambo hanya bermain dengan rambutnya.
"Lambo-san, bagaimana kau bisa sampai disini?"
"..Aku dari gudang tempat penyimpanan dirumah Tsuna.."
"Eh, rumahku?" Tsuna menunjuk dirinya.
"Bukan, rumah Tsuna si bodoh boss Vongola." Tsuna memandang Lambo dan memutuskan tidak akan bertanya lebih jauh karena informasi yang diberikan teman barunya ini sulit dimengerti.
"Kalau begitu, ayo ikut denganku. Tidak baik kita berlama-lama di daerah terbuka seperti ini.." Memang benar. Tsuna dan Gokudera menemukan Lambo di jalan setapak di dekat pohon besar yang sudah berumur ratusan tahun. Kalau saja saat itu bukan Tsuna dan Gokudera yang lewat di jalan itu, habislah Lambo.
"Oh ya, kemana Gokudera yang ber cosplay kelinci tadi pergi?" Lambo penasaran. Dia benar-benar penasaran dengan apa yang dilihatnya. Tsuna yang berambut panjang dan memakai gaun seperti sedang cosplay, Gokudera dengan telinga kelinci yang juga seperti sedang bercosplay, dan Lambo dapat melihat burung yang belum pernah dilihatnya sedang bertengger di pohon.
"Apa kita sedang mengadakan pesta?" Lambo menganggap Tsuna dan yang lain sedang melakukan permainan.
"Nah, menjawab pertanyaanmu. Gokudera sekarang mungkin sudah berada di kastil hati. Dan kalau kamu belum tahu, kita ada di Wonderland.." Tsuna berhenti sesaat. "Ratu hati sedang mempunyai masalah dan membuat semua penghuni Wonderland ketakutan. Dia memerintahkan pasukannya untuk menangkap pencuri."
"Eh, pencuri?"
"Err..aku tidak yakin apa yang hilang dari ratu hati dapat dikatakan dicuri." Tsuna lalu berdiri dan membersihkan tanah dari gaunnya."Ayo, kita harus benar-benar pergi sebelum tentara ratu hati menemukan kita..dan mungkin kau bisa membantu memecahkan masalah ini Lambo-san, kita akan menunggu kepulangan Gokudera dari istana dan mendengar bagaimana cerita lebih lengkapnya." Tsuna berpikir sejenak."Kami juga tidak mengadakan pesta Lambo-san.."Lambo hanya mengangguk lalu berdiri dan bergandengan tangan dengan Tsuna. Mereka lalu berjalan menuju ke arah hutan.
"Oh, jadi mereka tidak mengadakan pesta..padahal aku suka pesta.."
TBC~
Hehe, maaf kalau banyak kekurangan. Review, masukan dipersilahkan. Jika ada yang kurang jelas juga silahkan bertanya.
