KEMBALIAN
DISCLAIMER: MASASHI KISIMOTO
WARNING:ABAL,GEJE,GX JELAS,
KRIIIIINGā¦.
Halo,,ya Bu aku juga merindukan Ibu, Iya aku baik-baik saja Ibu tenang saja , iya aku pasti jaga diri, kalo senggang aku akan berkujung asal tidak ada ayah tentu nya, baikā¦baik..Aku juga saying Ibu Tuut Tuut
Sambungan telfon pun terputus dan seorang gadis yang tadinya sibuk dengan telfon kini menata bunga-bunga di depan tokonya , Yosh..tinggal pasang tanda buka lalu selesai, inernya penuh semangat sambil mengangkat kepalan tangannya( kalo ada yg lewat pasti ngira gila angkat tangan sambil senyum2 gx jelas #di tendang)
Sementara di seberang jalan seorang pemuda berambut dan bermata kelam yang sedari tadi melihat gerak-gerik sang pemilik toko bunga, tak henti menampilkan seringainya Menarik,,gumamnya.
"Ohayou.. selamat datang di yellow floris" sapa gadis itu pada pembelinya yang pertama hari ini,
"Ohayo,,,saya ingin 1 buket bunga untuk berkunjung dan 1 tangkai bunga matahari"
"oh baiklah akan saya siapkan, ,,eh anda ingin berkunjung teman yang sakit atau kekasih ,,,mungkin?"
"Pemakaman!" jawab nya singkat
"uh oh Maaf,," ,lirih gadis tanda menyesal,
"tidak masalah..,buat rapi dan kalo bisa segar sampai sore,"
"Baiklah 1 buket bunga dan setangkai bunga matahari"
Beberapa menit pesanan selesai dan pelanggan meninggalkan toko setelah membayar bunganya tanpa mengambil kembalian dan kata apapun hingga menyisakan pegawai toko yang menyerahkan kembalian kepada angin,
"Terima kasih,,,"
teriaknya ,tak lama perempatan siku muncul pada jidat gadis itu,,Setidaknya ucapkan trimakasih hufh Aku kan sudah merangkainya secantik mungkin,,sudahlah mungkin makamnya jauh,paling tidak tabunganku bertambah dengan kembalian ini hhhhh lumayan kan.
xxx
"Bagaimana pendapat mu,,?"
"Lumayan!"
"-"
"Dia menarik,,,"
"Lalu?"
"Sedikit aneh !,"
"Hnnnmm?"
"Dia senyum2 sendiri dan mengakat tangan nya,"
"Terus?"
"Type banyak bicara dan berhentilah bertanya!"
"Ok oke baiklah ."
Dua orang pemuda turun dari mobil sedan nya setelah terparkir rapi di depan hotel termewah di kota ini Uchiha Hotel ,mereka menuju restoran mewah di sana tuk menemui orang paling mereka segani
"Konichiwa Oji-sama'' kata mereka serempak dan membungkuk hormat,
"Hmm duduklah kalian ,Bagaimana sudah kau putuskan pilihan mu,,,,SAI?" Tanya nya to the point ,
"Ya,, aku akan membawa calon istriku sendiri ke hadapan kakek " jawap Sai datar , wajah Danso sempat mengeras mendengar penuturan cucunya.
Yang tidak di sangka akan membangkang, hanya berlaku beberapa detik saja lalu ia menyeringai khas Danso sekali,
"baiklah buktikan pilihan mu itu menarik,"" Sai mengangguk sementara Shin yang duduk di sebelahnya hanya tersenyum menghadap sang kakek,
Danso berdiri " Baiklah,,aku masih ada rapat dengan uchiha, Shin lusa kita kembali ke Konoha,"
"Ha'i,," jawab Shin patuh dan Danso berlalu. Dua pemuda ini sudah menghabiskan setengah cangkir kopi yang mereka pesan,
"Ingat Sai waktu mu hanya 1 bulan, kau yakin bisa membawa pemilik toko bunga itu kepada kakek,"
"Nii-san tenang saja " Sai tersenyum dengan khasnya
Flash Back On
Di ruang tamu sebuah partement mewah
"Sai...kakek ingin kau meninggalkan lukisanmu dan mulai lah serius dengan cabang perusahaan di Konoha, Shin tidak mungkin bolak-balik Ame - Konoha untuk mengurusinya karna ia sudah menikah, dan aku juga sudah mencarikan mu calon istri untukmu di sana dia putri kolega ku"
Kalimat sang kakek, tak lama setelah datang ke tempatnya, Shin yang sedang di dapur membuat minuman hanya menghela nafas, pasalnya kakeknya memang tidak pernah mau di bantah, Sementara Sai duduk berhadapan dengan kakeknya sempat kaget tapi hanya diam
"Tapi,,jika kau bisa membawa calon mu sendiri ke hadapanku dan membuktikan dia pantas aku akan membatalkan perjodohanmu" .Danso menyeringai ia cukup tau cucunya tak pernah punya waktu untuk makhluk yang namanya wanita karna terlalu sibuk dengan lukisannya meskipun banyak wanita yang mencoba mendekatinya cucu tampannya ini ,dari para remaja sampai istri penggemar seni yang rata2 tertarik pada karya nya. Shin datang membawa minumannya, beberapa menit setelah berbincang ringan urusan bisnis tentunya Danso dan Shin pun beranjak
"Temui aku di Uchiha hotel tiga hari lagi dan katakan keputusanmu,,,"
"Ha'i,," jawab sai sambil membungkuk sekaligus melepas kepergian kakek dan kakaknya.
Flash Back OOF
