FIND ME IN YOUR MEMORY

:

:

BY : HINAMORI VYA

:

:

PAIRING : LUNA ( LUFFY X NAMI )

:

:

DISCLAIMER : ONE PIECE BELONGS ONLY TO EIICHIRO ODA

:

:

NB: Dific Ini Mungkin Luffy Sama Nami Agak Ooc Ya,Harap Dimaklumi Ya . Lalu Di Fic Ini Luffy Umurnya Lebih Tua Dari Nami . Jadi Disini Luffy Berumur 21 Tahun Sedangkan Nami Berumur 17 Tahun , Jadi Yang Masih Bingung Dengan Fanfic Ini atau sekedar kasih kritik dan saran Silahkan Tanyakan Dikolom Review Terima Kasih. Silahkan Membaca .

:

:

CHAPTER 1 : MEET YOU

Di suatu hari disebuah sekolah menengah atas di Tokyo , ibu kota Negara Jepang ini. Seorang gadis cantik berambut oranye panjang sedang melamun, ah tidak lebih tepatnya memperhatikan seseorang pria tampan sekitar berumur 20 tahunan sedang berdiri didepan gerbang sekolahnya. Entah sejak kapan pria itu berdiri disana dan entah sejak kapan gadis itu memperhatikan pria itu. Ya pria itu , pria berambut hitam acak – acakan dan memiliki bekas luka dibawah matanya itu terus menunggu disana hingga terdengar suara bel sekolah berbunyi menandakan sekolah telah usai.

" Hey , NAMI ! AYO PULANG!"

" Iya … Iya Vivi , tunggu sebentar aku akan merapikan barang- barangku dulu ya ." kata gadis itu yang diketahui bernama Nami kepada temannya.

" Ok deh , aku tunggu digerbang sekolah ya , Nami ." kata temannya.

" Iya.. iya …" kata gadis itu kepada sahabatnya.

Setelah merapikan barang – barangnya gadis cantik itu segera berjalan menuju gerbang sekolahnya menuju temannya yang sedang menunggunya. Gadis cantik itu berjalan hingga melewati gerbang dan entah tanpa sengaja dia bertatapan langsung dengan pria berambut hitam itu .

" hey !" kata pria itu sambil menahan tangannya . Nami hanya tersenyum menanggapi pria itu lalu berkata,

" Maaf tuan , apakah saya mengenalmu ?" Tanya Nami kepada pria itu dengan ramah. Namun, pria itu terlihat kaget mendengar Nami mengatakan hal tersebut.

" Mungkin kau tidak mengenalku , tapi aku mengenalmu shishishi ."kata pria itu sambil tertawa ah lebih tepatnya menyeringai.

" Akhirnya aku menemukanmu , Nami," bisik pria itu kepada Nami, tapi Nami hanya memandang pria itu dengan tatapan bingung . Nami terus menatap pria itu hingga pria itu pergi dari sekolahnya mengendarai mobil bugatti veyron merahnya.

:

:

:

Perjalanan pulang sangat melelahkan serta menyenangkan bagi Nami dan temannya. Sepanjang perjalanan Nami dan temannya terus berbincang bincang hingga mereka tak sadar bahwa ada yang mengikuti mereka sedari tadi. Seorang pria yang tadi menunggunya disekolah sekarang sedang mengikuti Nami dan temannya secara diam – diam menggunakan mobilnya.

" Ada apa dengannya, kenapa dia tidak ingat padaku ?" Tanya pria itu kepada dirinya sendiri. Pria itu mengambil handphonenya lalu menelpon seseorang.

" Moshi – moshi luffy, ada apa ?" Tanya seseorang diseberang sana.

" Zorro, bisakah kau carikan aku informasi tentang seseorang ?" kata pria itu yang diketahui namanya Luffy.

" Kalau aku boleh tebak pasti tentang gadis itu lagi ya ." tebak seseorang itu yang diketahui bernama Zorro.

" Hm, bisakan ?" Tanya Luffy.

" Bisa sih bisa, tapi bukannya kamu pernah minta dicarikan informasi tentang gadis itu bukannya sudah jelas aku berikan semua informasi dari sekolahnya sekarang hingga alamat rumahnya yang ditinggalinya ." kata Zorro.

" Iya benar kamu udah nyariin aku semua info itu, tapi aku butuh kamu nyari satu info lagi." Kata Luffy.

" Apa?"Tanya Zorro.

" Dia tidak mengingatku. Cari kenapa dia melupakanku ." Suruh Luffy.

"Baik … baik aku akan carikan Bos." Kata Zorro sambil mematikan sambungan teleponnya. Setelah selesai menelpon Luffy kembali memperhatikan gadis berambut oranye itu yang sedang melambaikan tangan dengan temannya.

Dengan cepat Luffy mengemudikan mobilnya menuju gadis yang bernama Nami itu.

" TINT…TINT.. OE … butuh tumpangan , Nami ." kata Luffy yang diberikan tatapan tajam oleh Nami.

" TIDAK!" tolak Nami dengan tegas.

" Ayolah… Lihat langit mulai mendung , sebentar lagi pasti hujan ." bujuk Luffy.

" Sekali tidak ya tidak, maaf saja tapi aku tidak butuh tumpangan dari orang asing ." kata Nami.

" Cih , aku bukan orang asing , kan sudah kubilang bahwa aku mengenalmu ." Bela Luffy.

` " Tapi aku tidak mengenalmu , Tuan ." kata Nami .

" Ok ..OK …namaku Monkey. D . Luffy , panggil aku Luffy, puas sekarang naiklah aku akan mengantarmu ." kata Luffy.

" Tidak ." Kata Nami menolak.

" Hish, terserah lah kalau kamu gak mau ." kata Luffy frustasi lalu meninggalkan Nami. Namun sebelum Luffy menancapkan gasnya hujan tiba – tiba turun dengan derasnya.

"HEI, TUNGGU ! " Teriak Nami sambil berlari mengejar mobilnya Luffy.

"Apa !" bentak Luffy sambil menghentikan mobilnya.

" Ano…ummm..Apa tawaranmu yang tadi masih berlaku ?" Tanya Nami agak ragu.

" Tentu saja shishishishi,ayo naik! ." Kata Luffy sambil tertawa senang. Akhirnya Nami berlari kecil menuju ke mobil Luffy .

:

:

:

Sepanjang perjalanan mereka hanya diam , namun sesekali Nami yang membuka pembicaraan meskipun hanya sekedar menunjukkan arah rumahnya.

" Jadi Luffy – San darimana kamu mengenalku ?" Tanya Nami.

" hmm, panggil Luffy saja tidak usah pakai san dan aku mengenalmu hmmm pikirkan saja sendiri darimana mengenalmu shishishishi ." jawab Luffy. Nami yang mendengar jawaban luffy yang seperti itu langsung kesal kepadanya.

"Luffy aku serius ." kata Nami kesal.

" Shishishi… Kenapa kau sebegitu ingin tahu darimana aku mengenalmu sih ?" Tanya Luffy.

" Kau tahu , kau itu orang asing , tapi…entah kenapa aku merasa sudah dekat denganmu sangat lama sekali." Jawab Nami. Sebelum Luffy berbicara , Nami memotong pembicaraannya.

" Luffy , rumah depan itu rumahku ." Kata Nami Luffy langsung menghentikan mobilnya saat sampai dirumah yang dituju Nami. Didepan rumah Nami sudah ada yang menunggunya yaitu seorang gadis cantik berambut biru dengan membawa payung .

"Terima kasih ya Luffy atas tumpangannya ." Kata Nami sambil tersenyum.

"Iya, sama-sama shishishi ." kata Luffy. Saat Nami turun dari mobilnya Luffy langsung membuka jendelanya lalu berkata.

" Hitsashiburi Nojiko nee-san ." sapa Luffy kepada gadis berambut biru tersebut sambil tersenyum. Nami dan gadis yang disapa Luffy pun kaget mendengarnya.

" LUFFY!" teriak gadis yang disapa Luffy sambil berlari gadis itu berlari kearahnya sontak Luffy keluar dari mobilnya.

" Darimana saja kau, bagaimana kabarmu, bagaimana kabar keluargamu, terus gimana caranya kamu tahu kami ada disini ?" Tanya gadis itu yang diketahui bernama Nojiko itu kepada Luffy.

"Slow down Nee-san , satu- satu kalau nanya." kata Luffy.

"Ah gak penting , ayo masuk dulu jawabnya didalam aja. Oh ya udah lama banget ya gak ketemu, sayangnya otausan lagi dinas di Saporo sih, kalu dia tahu kamu kemari pasti dia sangat senang ." kata Nojiko sambil menarik Luffy menuju ke dalam rumahnya. Seketika itu juga Nami bingung dengan situasi yang terjadi sekarang, Nami hanya mengikuti mereka berdua dengan pandangan bingung dan bertanya –tanya.

" Apa yang sebenarnya terjadi disini ?" Tanya Nami dalam hati.

:

:

:

Sepanjang menit Luffy ditanyai berbagai macam pertanyaan oleh nojiko hingga Luffy sendiri susah untuk menjawabnya satu persatu. Sedangkan disisi lain, Nami hanya diam memperhatikan kakaknya yang heboh melihat Luffy.

" Nee-chan aku masuk kamar dulu ya , aku mau ganti baju ." kata Nami pamit .

" iya .. iya…" kata Nojiko.

" Jadi Luffy jawab pertanyaanku tadi ." suruh Nojiko kepada Luffy.

" Tadi pertanyaannya apa saja Nee-san shishishi ?" Tanya luffy sambil ketawa.

" hahahaha gimana kabarmu, terus kabar keluargamu dan satu lagi bagaimana kamu tahu kami pindah kesini ?" Tanya Nojiko kembali.

"Shishishishi kabarku dan keluargaku baik Nee-san , lalu aku tahu kalian pindah kekota ini yah selama beberapa tahun ini aku menyuruh seseorang untuk mencari infomasi tentang kalian shishishi ." kata Luffy sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Pantas saja beberapa tahun ini aku dan otausan merasa ada yang ngikuti terus ." kata Nojiko sweetdrop.

"Shishishi .. owari Nee-san ." kata Luffy sambil tertawa .seketika Luffy teringat bagaimana Nami bisa melupakannya , tapi sebelum berbicara ada telepon masuk mengganggu Luffy.

" Sebentar ya Nee-san , aku jawab teleponnya dulu." Kata Luffy pamit.

" iya, jawab dulu teleponnya siapa tahu penting." Kata Nojiko.

" Moshi – moshi, ne Sanji…hai aku akan segera kesana . ya tolong urus dulu berkas – berkas yang dibutuhkan untuk rapat nanti. Iya .. iya.. aku gak telat lagi. Ok aku tutup ya ." Kata Luffy didalam telepon.

" Sumimasen , Nee-san aku gak bisa lama aku harus ke kantor,ada rapat yang harus aku datangi ." kata Luffy.

" Gak papa, luffy. Tunggu sebentar biar Nami yang mengantarmu keluar ya, sebentar aku panggilkan dulu. Tunggu dsini jangan kemana – mana !" perintahnya, tak beberapa lama Nami keluar dari kamarnya .

"Jadi kamu mau pulang." Kata Nami sambil berjalan menuju keluar rumahnya.

"Iya , aku akan sering- sering kesini kalau sempat, dan juga ." sambil mendekati Nami lalu Luffy mencium pipinya lalu berkata.

" Carilah aku dalam ingatanmu, jangan lupakan aku lagi ok." Bisik Luffy lalu berlari menuju mobilnya sambil tertawa membiarkan Nami berdiri shock dengan wajah memerah sambil memegang pipinya.

TO BE CONTINUE

:

:

Terima kasih telah membaca ficku yang telah aku buat ini,bila ada kesalahan kata ataupun tulisan aku mint maaf , tolong berikan kritik dan saran kedalam kolom review . nantikan chapter 2 nya