Gone
Author : Clou3elf
Main Cast : Kim Taehyung, Jeon Jungkook, and BTS member
Genre : Angst, Tragedy
Rate : T
Warning : BxB, Typos everywhere, aneh, alur ngebut
Disclaimer : Semua cast bukan milik saya. Mereka milik Tuhan, agensi, keluarga, dan fans. Tapi Taehyung punya saya.
A/N : Hanya mengisi waktu luang di tengah tumpukan ide yang tak kunjung terealisasikan xD. KookV. Saya baru-baru aja suka sama pairing ini xD. Gara-gara lagu Jin - Gone maka lahirlah ff absurd ini.
.
.
Don't Like Don't Read
.
.
Happy Reading
.
.
Malam yang kelabu. Setidaknya itu adalah situasi yang cocok bagi namja manis bernama Kim Taehyung ini. Namja bergolongan darah AB itu hanya bisa termenung di atas tempat tidurnya sembari menatap keluar jendela kamarnya.
Manik cokelatnya terasa kosong. Raut wajahnya pun terasa datar. Tapi siapapun tahu, ada kesedihan dan kehilangan yang mendalam disana. Kesedihan yang membuatnya tampak seperti mayat hidup.
"Jung...kook" hanya nama itu yang selalu disebutnya selama seminggu ini.
Jungkook. Jeon Jungkook. Kekasih yang sudah menemaninya selama 2 tahun itu kini telah pergi. Pergi jauh darinya karena sebuah kecelakaan yang cukup parah. Jungkook meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit di pelukan Kim Taehyung.
Dalam seminggu ini, setelah pemakaman Jungkook, Taehyung jadi pendiam. Tak mau bicara, tak mau makan, minum pun hanya sedikit. Bahkan dia tak mau keluar kamar. Taehyung seolah raga tanpa nyawa. Kepergian Jungkook adalah pukulan telak baginya.
"Kau jahat Jungkookie" air mata Taehyung kembali mengalir. "Kenapa kau lakukan ini padaku? Kenapa kau meninggalkanku?" Taehyung terisak keras.
Namja itu berharap ini mimpi, maka dengan senang hati dia akan terbangun dengan cepat. Dia berharap Jungkook masih berada di sisinya. Memeluknya, menciumnya, menjailinya, dan menghabiskan waktu bersamanya.
"Jungkook..hiks..JEON JUNGKOOK" Taehyung menjerit pilu.
Brak!
"Taehyung!" itu suara Seokjin, salah satu temannya dan Jungkook. Pemuda 24 tahun itu berjalan cepat menghampiri Taehyung dan disusul teman-teman yang lain.
Seokjin memeluk Taehyung erat. Mengabaikan berontakan Taehyung yang terus meneriakkan nama Jungkook. Taehyung juga tak perduli jika suaranya semakin serak.
"JUNGKOOK!...JEON JUNGKOOK~"
"Kim Taehyung! Sadarlah!" Seokjin mengguncang tubuh ringkih Taehyung. Berusaha menyadarkan namja itu. Setelahnya kembali memeluk namja itu.
Jimin mengambil posisi di sebelah Taehyung, menyeka air mata sahabatnya, "Relakan Jungkook, Tae. Kumohon" tangannya menggenggam tangan Taehyung yang bergetar.
"Jungkook...hiks..Jungkook-ku" Taehyung terus menangis dan menyebut nama Jungkook. Berharap namja itu akan datang.
Kim Seokjin, Park Jimin, Kim Namjoon, Min Yoongi, Jung Hoseok tau betapa berharganya Jungkook bagi Taehyung dan Taehyung bagi Jungkook. Tapi tetap saja, melihat namja se-hyper Taehyung menjadi sehancur ini karena kepergian Jungkook membuat mereka sesak.
Jeon Jungkook adalah segalanya bagi Kim Taehyung. Dan bagi Taehyung, Jungkook itu nyawanya. Jadi...bagaimana dia bisa hidup jika nyawanya pergi?
.
.
End
.
.
Nyahahahahahahaha maapkeun diriku~ aku cuman pengen bikin ini. Mohon bantuannya karena aku masih baru di dunia kookv *bow*
