Disclaimer: Beneran deh, Detective conan itu bukan punya ane….
Summary: Acara Prom nite yang 'wajib' dihadiri oleh Kazuha dan Heiji! Hahaha..
Author's Note: Ini fic sayah yang ketiga.. saya suka banget ama Pairing manis ini nyuehhehehehheeheheh~~ saya coba bikin 2 chapter :D
jadi saya bikin deh~ maaf ya kalo agak maksa.. Heiji kayaknya OOC ntuh.. gomenasai ,. Oh ya, disini saya bikin 3 karakter tambahan, biar ceritanya tambah hidup, ya minna san :D
oke deh, selamat membaca, minna saaaaan~
WARNING!!
Maybe OOC(banget)… Fluff..
"Jadi nggak?"
"Jadi,"
"Udah siap belum?"
"Belum."
"Oke, aku jemput 5 menit lagi. Dari sekarang!"
"HAH?? Heiji, tunggu dulu, aku-"
Tuut… Tuuut.. Tuut…
Telepon pun diputus.
Kazuha cengo. Apa apaan dia?? Seenaknya aja merintah merintah! Dasar seenak udelnya aja! Padahal waktu itu dia juga kan yang ngajak ke pesta? Kazuha merengut, mengingat kejadian minggu lalu..
Flashback~
"Teman Temaaaan…. Minggu depan kan kita udah selesai ujian nih… gimana kalau kita adain acara perpisahan??" Teriak seseorang,. Yang ternyata adalah ketua kelas di kelasnya Kazuha.
"Mmmmmmmmmau!!!"
"Setujuuuuuuuuuuu.."
"Okeeeeeeeee!!"
Heiji hanya diam, sama sekali nggak berminat ikut campur.
"Oke, kalau begitu, mau acara apa nih? Camping? Menginap di cottage? Atau mau adain acara prom??"
Maka acara voting pun dilakukan. Heiji menatap kertas selebaran yang dibagikan dengan malas.
'Apa apaan sih ini? Acara perpisahan? Menggelikan. Kayak anak TK saja… Tunggu. Kayaknya anak TK juga nggak gini gini amat deh..'
"Semua yang dibagikan kertas HARUS mengisinya, dan nanti HARUS datang ke acaranya, apapun acara yang nanti akan dilaksanakan. Jangan protes. Oke!" Teriak sang ketua kelas dengan berapi apinya.
"Okkkkkkkkeeeeeeeee" terdengar jawaban kompak seisi kelas.
Heiji sweatdropped.
'Nih anak mau demo atau mau bikin acara perpisahan?'
Heiji sekali lagi menatap sang kertas.
● Camping □
● Menginap di Cottage □
● Prom Nite □
"Cara pemilihannya adalah dengan menyilang acara yang kalian pilih di kotak yang telah disediakan di samping pilihan acaranya,"
"Nee.. nee, Kazuha, kamu mau acara apa nanti?" Tanya salah satu teman Kazuha, Kaori.
"Aku belum tahu, Kao-chan.." Sahut Kazuha. Sambil menatap kertas yang belum disilangnya sama sekali itu.
"Emangnya kamu mau pilih apa, Kao-chan?"
"Aku sih.. fufufufu.. Prom !!"
"Prom..? Pesta dansa maksudnya?" Tanya Kazuha
"Yaiyalah, Kazu-chaaan~~ Pesta dansa yang romantis~ hahahahaha.."
"Emang kamu udah punya pasangan?"
"Tuh," Kaori menunjuk pasangan kekasih hatinya yang tersenyum dan melambaikan tangannya ke Kaori dan Kazuha
"Wah.. Kamu beruntung, ya Kao-chan.. Kamu beneran jadian ama Sonusuke ya??" Tanya Kazuha.
"Iya dong.. hhehehehehe.. Beruntung? Kamu sendiri? Ah, masih lebih beruntung kamu, kali. Dapet pasangan yang jenius nan keren itu.. hahahahaha.."
"Jenius? Keren? Siapa?"
"Masih nanya lagi… udah jelas Heiji kan?"
"Apa?" Tanya Kazuha kaget. "Tunggu dulu. Kami itu-"
"Ya, ya, kalian adalah teman dari kecil, nggak lebih nggak kurang, Hanya teman. Iya kan? Tapi, please deh, kalian kan udah SMA.. Bukan anak SD lagi. Lagian ya, anak - anak satu sekolahan tuh udah pada nganggep kalau kalian berdua itu udah pacaran, bahkan ada yang mengira kalau kalian udah menikah.. saking nempelnya, kayak perangko ama amplopnya.. huahhahahaha"
"Masa sih? Kayaknya nggak gitu gitu amat deh.. kalian semua berlebihan ..."
"Masih nggak percaya juga?? Wahai Kazuha, fans heiji juga banyak, tau. Kamu kira dia nggak laku apa? Walaupun dia item dan gayanya kayak abang abang ojek, dia itu banyak yang naksir! Banyak cewek yang jealous sama kamu karena mereka juga naksir Heiji! Tapi mereka nggak bisa berbuat apa apa karena kayaknya Heiji lebih interest ama kamu."
Sementara itu, secara tidak sengaja Heiji mendengar perbincangan mereka berdua.
'Sialan.. gwe dibilang kayak abang abang ojek…'
"Sudah memilih ? Ayo kumpulkan semua kertasnya!" teriak sang ketua kelas dengan semangat, sambil mengambil satu per satu kertas di meja para murid.
"E.. eh.. ??" dengan bingung Kazuha menatap kertasnya yang masih kinclong dari coretan menyilang yang harusnya ada di kertas itu.
Akhirnya dia menyilang prom nite.
Heiji? Ia malah bermaksud untuk membuang kertas itu, namun sang ketua kelas sudah keburu melihat gelagatnya dan cepat cepat menyuruhnya mengisi kertasnya, yang juga masih bersih, belum disilang.
Akhirnya dengan malas, Heiji menyilang.
Prom Nite.
"Hei, Kazuha,"
"Ngg? Apa?"
"Kamu nyilang apa?"
"Mau tau aja"
"Hei, aku serius!"
"Prom, kenapa?"
"Emang kamu udah punya pasangan?? Hahahaha…"
"Belum, sih.. Terus emangnya kenapa? Kok jadi kamu yang heboh.."
"Errr…" Heiji menatap kumpulan surat yang bau parfumnya menyengat setengah mati.
"Kamu mau jadi pasanganku minggu depan?"
Kazuha ikut ikutan menatapi surat itu, mau nggak mau karena baunya emang nyengat banget.
"Iya, deh, iya.." Kazuha menatap sebal pada Heiji.
'Kenapa gwe mau dimintain tolong ama dia sih?? Dasar bakaaaaaa…..' Kazuha memukul pelan kepalanya, tidak sadar kalau dari tadi ia diperhatikan oleh Heiji.
Dia tidak tau, bahwa sedari dulu, ada yang ingin disampaikan oleh Heiji kepadanya..
Dan mereka tidak tahu, bahwa sedari tadi anak anak sekelas memperhatikan mereka berdua, sambil cekikikan.
"Diam semua!! Sekarang adalah waktunya penghitungan suara! Sei, bacakan hasilnya, saya yang akan menulisnya di papan tulis," Kata sang ketua kelas. Penghitungan dilakukan sekitar 30 menit, lalu tak lama kemudian hasil yang keluar adalah...
……………….Prom nite.
End of Flashback~
Kazuha tersadar dari lamunannya. Yaampun!! Dia harus cepat siap siap!
--End of Chapter 1--
Pasti semua udah tau deh apa yang mau disampein Heiji ha.. ha… ha..
Memang keliatannya nggak nyambung, karena chapter 2 nya belum diupdet.. hahaha
*pundung*
Maaf ya kalau tidak memuaskan, saya akan berusaha untuk lebih baik lagi di chapter 2.. lol..
Thanks bagi readers yang sudah bersedia meluangkan waktunya untuk membaca fic saya ini..
*nunduk*
Review tetap dinanti :3
