.
.
WITHOUT HIM
HAEHYUK, KYUHYUK
ROMANCE, SLIGHT!ANGST
PG 13
PRESENT BY
MAYONICE08
A/N : DEPRESSED!AUTHOR, ABAL, YAOI, CHARADEATH
Dirinya bukan Lee Donghae, ia tahu itu. Hanya saja ia sudah terjerat pada malaikat rapuh milik Lee Donghae
.
.
.
Kyuhyun berdiri sambil menatap pintu coklat di hadapannya. Memandangnya dalam, seolah bisa melihat apa yang ada di dalamnya. Raganya memang terlihat tenang, tapi pikiran dan suara hatinya berkecamuk.
Seperti hari-hari yang lalu, namja itu menarik napas panjang. Menghembuskannya perlahan. Ia mengatupkan sepasang kelopak matanya, menyembunyikan bola mata hitamnya yang jernih. Raut bingung tampak di wajah putihnya yang tampan. Ia mendesah, bimbang. Masih memikirkan apakah ia harus tetap tinggal atau melenggang pergi saja dari tempat ini. Pergi dari sini dan tak pernah berpikir untuk kembali. Bisakah ia melakukan itu?
Jika saja ia bisa egois, namja itu lebih memilih meninggalkan rumah kecil itu. Menggubur kenangan yang tercipta di tempat itu, menganggapnya seakan semuanya hanyalah mimpi saja. Dan ketika ia terbangun, kehidupannya masih sama ketika dua tahun lalu. Ketika ia belum mengenal malaikat cantik yang mengacaukan pikirannya.
.
.
Kyuhyun tertegun. Sekuat apapun kewarasannya meminta untuk pergi, hasilnya tetap sama. Suara hatinya lah yang kembali menguasai. Menyuruhnya untuk mengetuk pintu dihadapannya. Membiarkan raganya patuh pada bisikan hatinya. Hingga saat tersadar, ia tengah duduk di sofa biru, menyandarkan punggungnya di sofa empuk itu yang terdapat di dalam ruang tamu rumah kecil tadi. Ia mengatur nafasnya lagi. Mencoba menghilangkan rasa bimbang dan risaunya.
"Semalam aku mimpi buruk. Kau pergi dariku. Kau meninggalkanku. Aku takkan tahu apa yang bisa kulakukan, jika kau menghilang―" namja mungil mendesah lega. "Syukurlah itu hanya mimpi," seru namja mungil yang mendekatkan dirinya di samping Kyuhyun.
Namja kurus itu menampilkan gummy smile-nya. Menelengkan kepalanya saat Kyuhyun tak memberi tanggapan apapun. Ia menggoyangkan bahu Kyuhyun, menarik lengan baju yang Kyuhyun kenakan. Suara rengekan keluar dari bibir plump merahnya, menyadarkan Kyuhyun dari lamunannya.
Kyuhyun memandang wajah namja yang sedang mem-poutkan bibirnya tersebut. Tersenyum tipis sambil mengelus pipi namja tersebut.
"Kau takkan pergi dariku, kan?" tanyanya lirih.
Kyuhyun terdiam. Bisakah ia pergi? Kyuhyun telah bertahan dengan luka perih dihatinya selama dua tahun, apakah saat ini ia kan menyerah?
"Hae…" panggil namja itu kepada Kyuhyun. Ia menatap Kyuhyun penuh harap. Mata bulatnya yang indah semakin memperangkap Kyuhyun untuk tak mampu mengelak.
Panggilan itu. Nama itu. Kyuhyun mampu merasakan hatinya berdenyut nyeri ketika Hyukjae memanggilnya 'Hae'. Ia mampu merasakan kegetiran di hatinya, keperihan yang mendalam. Namun sekali lagi, bisakah Kyuhyun mengabaikan namja manis bak malaikat dimatanya?
"Ya, Love?"
" Jangan pergi dariku, arraso? " Hyukjae bertanya lagi sambil menggigit bibir bawahnya.
Seperti namja bodoh, tanpa pikir panjang pun. Kyuhyun tahu jika jawaban yang sama akan keluar dari mulutnya.
" Aku takkan pergi darimu, Love. Takkan pernah," lirih Kyuhyun.
Ia akan bertahan, sekalipun harus berpura-pura menjadi Donghae. Untuk Hyukjae, Kyuhyun akan terus bertahan. Sekalipun ia lagi-lagi harus mengabaikan sakit dihatinya. Karena ia jauh lebih sakit, jika melihat Hyukjae menderita.
.
.
.
Annyeong haseyo~
Ini prolog fic Kyuhyuk terbaruku, sekaligus fic requestan dari Kira~
Kira saeng, semoga kau suka
Ceritanya membingungkan dan aneh, kan? Semoga pada mengerti, sejujurnya aku juga gag mudeng..XDD
Hanya ingin tahu seperti apa tanggapan kalian.
Apa fic ini layak untuk dilanjutkan?
Review ya..
