Perkenalkan, namaku Satoda Uhitsu . Ini adalah Fanfict pertamaku , toong review dan kasih masukan ya .
makasih sebelumnya
Happy reading :D
.
.
Gombalin aku, Sasuke !
Disclaimer : Masashi Kishimoto
Writer : Satoda Uhitsu
.
.
Summary : Sasuke, kau cakep, pinter, bahkan populer ! Tapi, Kenapa kau tak bisa menggombal !
Apa kau rela, melihatku gombalan dengan si alis tebal itu, hah ? /"Aku ingin bermain rumah tangga denganmu"
Pagi yang amat sangat cerah , langit pun tampak bersih , angin pun bertiup sejuk . Aku menyukai pagi ini ! eiiiiitssss tapi ada yang lebih aku sukain dari pada pagi ini, yaitu pacarku.. Uchiha Sasuke . Kyaaaaaaaaaa, aku sedang berangkat sekolah bersama pangeran sekolahku ini. Seperti mimpi saja, bisa berpacaran dengan sang pangeran sekolah yang terkenal dingin, sangar, tampan, jenius, waaahh pokoknya mantepppp ! Tapi , dia punya kelemahan - yaitu … tak bisa menggombal !
"Apa yang kau lamunkan, Sakura ?"
Suara baritone khasnya membuyarkan lamunanku , sial .
"Eeehhh ? tidaaaakkkk ! nee sasuke-kun , aku mau gombal-gombalan dulu ya sama lee, soalnya Sasuke gak asik diajak gombal !" Aku berkata padanya dengan menjulurkan lidahku kearahnya .
"hn" jawabnya singkat .
Kalian mau tau , kapan terakhir aku gombal-gombalan dengan Sasuke ? Mari kita liat ! Cekidot !
.
.
-Flash Back-
Hari minggu , mungkin 2 minggu yang lalu, aku sedang bermain dirumah si pantat ayamku tersayang. Errr dia sedang asik memandangi laptop KESAYANGANNYA ! lihat ? Dia lebih sayang sama siapa coba ? Aku, tau laptopnya ? sudah, lupakan ! balik kecerita . Aku pun balas dendam padanya dengan menonton tv , ehem Facebookers !
"Sasukeeeeeee ! Liat Jessica Iskandar sama Olga deeehh, so sweeeeet !"
Kataku sambil menarik-narik bajunya Sasuke
"Hn" Jawabnya singkat
"Sasukeeeee kamu tau gak, Cinta ku padamu seperti apa ?"
Tanyaku sambil memberikan puppy eyesku yang paling dahsyat .
"Apa ?" Akhirnyaaaa dia melihat kearahku juga.
"Cintaku seperti angka dua . Dualeeeeeeeeeeeemmmmmmmmm banget !" Jawabku sambil mengeluskan pipiku di dadanya yang ehem , bidang.
"hn" Jawabnya singkat .
"Oh ya ! Sama seperti angka enam !" Jawabku antusias.
"kenapa lagi ?"
jawabnya singkat . Oke, sekarang dia lebih memilih melototi layar laptopnya lagi .
"cintaku enambaaaaaahh terus !" Jawabku sambil menyenderkan kepalaku ke bahunya Sasuke .
"Sakura, kamu dari desa ya ?" Tanya Sasuke kepadaku .
"Kok kamu tau ?" Tanyaku dengan harap-harap cemas, semoga dia mau membalas gombalanku .
"Kamu ndeso !" Sahut Sasuke dengan melemparkan tatapan tajamnya itu padaku .
.
.
KRIIIK KRIIIK KRIIIK
.
.
" !"
.
.
-Flash back off-
.
.
Gara-gara itulah, aku jadi males gombal-gombalan lagi dengan Sasuke . Dia aneh ! Sangat aneh . Akhirnya, aku lebih memilih untuk gombal-gombalan dengan si alis tebal .
.
"Hei Sakura, hei Sasuke !" Sapa sialis tebal itu padaku dan Sasuke
"Yo , Lee ! Ayo kita lanjutin gombalan yang kemaren !" Jawabku semangat 45.
"Sakura , kau bersemangat sekali . Aku suka semangat mu . Tapi maaf, ada yang lebih kusukai " Kata Lee dengan tatapan sedih .
"A .. Apa itu ?" Tanyaku . Aku kaget atas apa yang ia bicarakan .
"Yang lebih aku suka adalah kamu" Jawab Lee.
"Aaaaah, Kamu co cwiiit ! Kamu tau gak , aku gak suka kamu " Jawabku dengan maksud meledeknya
"Kenapa ?" Tanya Lee
"Aku gak suka kamu diambil orang lain" Jawabku dengan lirikan genit .
Sasuke yang melihat perbuatanku dengan Lee hanya bisa menyenderkan Tubuhnya yang bidang ke tembok sekolahku dan memasukkan kedua tangannya kedalam kantong baju seragamnya . Hambusan nafasnya dapat terdengar oleh telingaku . Mata onyxnya lalu menutup dan menghirup udara segar , sedangkan rambut ravennya diterpa oleh sang angin yang berhembus pelan. Aku yang melihat pemandangan ini, terhenti sejenak . Mataku hanya dapat terdiam pada satu titik , yaitu pada Sasuke. Gombal-gombalanku dengan Lee pun terhenti seketika karna pemandangan ini .
"Sudah selesai, Sakura ?" Suara baritonenya menggetarkan gendang telinga milikku.
"Umm" Jawabku yang masih terhipnotis olehnya.
"Ayo kita kembali" Ajaknya , dengan menggenggam tanganku .
Kadang, aku berfikir .. Mungkin, Sasuke memiliki cara lain untuk mengungkapkan perasaannya itu . Hhhhh, tapi aku ingin DIGOMBALIN ! sekali ajaaa !
Dikelas, aku dan Sasuke duduk bersebelahan . Lebih tepatnya, di samping kanan ku Sasuke, dan disamping kiriku Lee . Sama seperti biasa, aku dan Lee bermain gombal-gombalan. Bahkan karena seringnya kita bergombal, aku dan Lee mendapat gelar Mr. dan Ms. Gombal !
Tapi entah kenapa, hari ini Sasuke tidak banyak omong . Baiklah, mungkin Sasuke emang jarang bicara, tapi hari ini lebih parah !
"Sakura, tutup itu dong " Suara Lee mengagetkanku yang sedari tadi melamunkan Sasuke
"Eeeeh ? tutup apa ?" Tanyaku padanya.
"Tutup hatimu hanya untuk aku seorang !"
BRAAAAAKK !
DUAAAAKK !
Sebuah tangan kekar membanting meja sebelahku . Sebuah mata onyx melihat tajam seseorang yang baru saja mengatakan "Tutup hatimu untuk aku seorang" . Sebuah hantaman keras terlepas dari tangan kekar itu . Ya, tangan kekar itu .. Mata tajam itu .. Tak salah lagi, milik Uchiha Sasuke.
"JAGA OMONGANMU , ALIS TEBAL !" Suara kebencian terdengar dari mulut seorang uchiha. Lagi-lagi tangan kekar itu menarik kerah baju teman lawan bicaraku .
"Sa .. Sasuke , lepaskan cengkramanmu .. Lee hanya bercanda padaku" Kataku dengan nada yang sedikit bergetar karena takut.
"DAN SEKARANG KAMU MEMBELANYA ?" Tanyanya dengan nada yang sangat tinggi .
Aku pun tak berani menjawab . Menatap matanya pun aku tak bisa . Aku takut Sasuke yang seperti ini ..
Tiba-tiba, tanganku disentuh oleh sebuah tangan yang besar . Sebuah dorongan diberikan tangannya kepadaku . Baiklah, aku ditarik oleh pemilik tangan itu ke suatu tempat yang sepi .. Di atas atap ..
"Sekarang apa lagi, Sasuke ?" Tanyaku sambil menunduk .
"Sakura"
Suara Baritone itu mengalun lembut . Tangan yang kekar itu menarik badanku kepelukannya . Sebuah pelukan yang hangat dan damai .
"Apa yang kau inginkan, Sakura ?"
Terdengar suara sayup dari seorang Uchiha itu .
"Gombalkan aku, Sasuke .."
Jawabku seraya menenggelamkan kepalaku ke dada Sasuke yang bidang dan lebar.
"Sakura .. kau tau aku merasa sesak sekarang ?"
Perkataan Sasuke membuat aku tersentak kaget . Apa ? Sasuke sakit ?
"Sasuke , kau Sakit ?" Tanyaku dengan nada cemas.
" tidak . Aku merasa sesak, karena sebagian nafasku ada padamu "
Jawab si pemilik mata onyx itu padaku . Semburat merah tiba-tiba menghiasi pipi ranumku .
"Kamu tau, aku lagi mempelajari satu pelajaran. Tapi sampai sampai saat ini aku sulit mempelajarinya"
Suara Baritone itu mengalun lembut di telingaku , menghangatkan badanku .. Kali ini, apa gombalannya?
"Pelajaran apa , Sasuke ?"
Tanyaku seraya mengeratkan pelukanku padanya .
"Pelajaran untuk menaklukan hatimu . Bisakah, kau beri rumusnya ?" Jawabnya disertai sebuah tawa singkat
"hehehe, kau payah !" Ejekku padanya .
"Waktu kecil , kita selalu bermain rumah tangga . Tapi Sakura, setelah kita lulus kuliah .. Aku ingin kita bermain rumah tangga . Kamu mau ?"
Kali ini, dia bertanya padaku dengan sorotan mata yang tajam . Yang menandakkan, kalo dia serius .
Setetes air jatuh dari pelupuk mataku , menuruni pipi ranumku .. Seulas senyum bahagia terukir jelas di pipiku dan pipi Sasuke . Sebuah kecupan lembut mendarat di bibir mungil ku .. Sebuah kecupan yang berdurasi cukup lama dari biasanya . sebuah kecupan yang melelehkan hatiku .. bahkan tubuhku .
"Aku mau Sasuke .."
"I Love you "
.
.
Owari ~
Thanks yaaa ..
Maaf aku masih baru , jadi minta kritik dan saran ya ..
Terimakasih
.
.
Mind to review ?
