a/n: untuk #MariBerpuisi, prompt "teruntuk hatimu, hatimu, senja ini duka" milik Nairel Raslain. Fiksi pertama di fandom ini dan sudah kunistai hahaha #kicked. Hope my dear baby Antarc is doing well wherever he is now :")

.

this isn't our dooms yet

Houseki no Kuni (c) Ichikawa Haruko; i don't take any profit & no copyright infringements are intended.

.

.

.

Kau:
dari tiada menjadi ada. Salju adalah karibmu, suhu dingin yang bergemelutuk memanggil namamu
Aku:
bertahan ketika sepi, setengah pongah menganggap diri sebanding dengan nyala api
(yang mungkin saja mampu melelehkan kristal di hatimu, di matamu.)

Ada siang, lalu senja; deru angin
Kita berlarian, di atas padang yang tak lagi kukenali
Es-es berbisik, kata mereka aku harus tinggal di sini
Kata mereka, aku tiada berarti

Kupikir memang begitu, Antarc
apa artiku lagipula, jika akan datang saat di mana kau pergi
retak; pecah: tubuhmu, senyummu, dinginmu
retak; pecah: satu persatu bagian diriku.

Senja itu datang lagi sehabis siang
tak ada kabar yang menjelang, langit tak diliputi ratapan orang-orang bulan
tetapi aku berdiri di sini, di atas padang yang sudah terlalu kukenali
senja ini duka, Antarc, karena kau tak juga kembali
(tak akan pernah kembali)

Kemudian,

Aku:
bertahan di saat dunia membuka mata, menunggu dalam diam sampai hijau luntur bersama asa.
Kau:
meliuk, berputar, seolah berdansa, mengulurkan tangan dalam ingatan maya
Kau: dari ada menjadi tiada.***