This is 'Road to Ninja', right?

.

Warn!

Ini masih chapter ENOL! Alias prolog! Alias preview! Alias—*plak!

Sherry akan tulis disclaimer, warn, rated, pairing, dhe el ell mulai chapter SATU.

.

.

Chapter 0: Interview bersama aktor TIRTNR

Jreng jreng~

"Selamat siang, para pemirsa(atau pembaca ya?). disini saya, Sherry akan memandu jalannya acara Interview bersama Aktor 'This is Road to Ninja, Right?'," ucap sang Author yang menjadi pembawa acara di acara abal ini.

"Nah. Disamping saya sudah ada para tokoh utama kita. Namikaze-Uzumaki Naruto dan Haruno Sakura. Selamat siang, Naruto-san, Sakura-san," sapa Sherry.

"Siang, ttebayo!"

"Selamat siang."

"Bagaimana perasaan Anda berdua karena diserahi tugas penting yaitu sebagai pemeran utama TIRTNR?"

"Jujur saja, senang, ttebayo! Karena pada dasarnya cerita ini dimaksudkan untuk semua orang yang sangat mencintai Naruto fandom. Aku sangat berterimakasih pada Sherry-san karena mau membuatkan cerita ini," ucap Naruto sembari memamerkan gigi kinclongnya.

"Kalau Anda, Sakura-san?"—Sherry tidak menggubris ucapan Naruto. Karena Sherry sudah sering mendengar ucapan itu di belakang layar. Bagaimanapun juga, Sherry kan udah bertemu dengan Naruto saat ia meminta ijin pada Kishimoto-sensei untuk membuat cerita nista ini.

"Jujur saja yaaah… aku agaknya kecewa. Karena disini, semuanya berbanding terbalik dengan canon. SUMPAH DEMI APA, KENAPA CHARACTER SEMUA PEMAINNYA OOC SEKALIII?!"

"Ara, Sakura-san… kau memprotes karena characternya atau protes karena pasanganmu dalam pair cerita ini bukan Uchiha Sasuke?" goda Sherry sembari mengorek informasi.

"Dengan Sasuke atau dengan Naruto, aku tidak peduli. Yang aku pedulikan adalah kenapa pair ku adalah seorang ce—"

"SSSTTT! Sakura-chan jangan bocorin fict ini!"

"Oh iya ya. Mangap deh kalo gitu."

Sherry hanya bisa sweatdrop akut.

"Err… kalau begitu bisakah kalian menjelaskan tentang emm… fict ini? Sebagian kecilnya saja, kay?"

Keduanya mengangguk. Lalu mereka berpandangan. Lalu mengangguk lagi.

"Emm… ceritanya… tentang kau tahu kan Naruto the movie yang ke enam? Yang sampe sekarang belum keluar nih. Road to ninja." Sherry Cuma manggut-manggut. "Fanfict ini ceritanya tentang itu. Yaah… parodynya lah. Awalnya lumayang sama. Karena akatsuki. Lalu konoha bertarung dengan akatsuki. Lalu aku dan Naruto terjebak di dimensi lain, atau lebih tepatnya dunia parallel. Daaaan… yang membuat berbeda adalah sifat mereka. Memang yang di movienya sifatnya berbanding terbalik. Tapi… ini bukan hanya sifatnya saja tapi—"

"Kurasa bocorannya cukup segini deh. Kalau diterusin, aku yakin semuanya bisa menebak apa yang terjadi," potong Naruto.

Sherry hanya bisa sweatdrop lagi.

"Ehem. Kalau begitu, mari kita panggilkan para tokoh yang lainnya dari… 'This is Road To Ninja, Right?'!"

Lalu para tokoh TIRTNR masuk ke acara tersebut. Awalnya dari Uchiha Sasuke lalu Hyuuga Hinata, trus Uchiha Obito (Tobi), lalu Uchiha Itachi, and then akatsuki (males nyebutin satu-satu atuuh), Gaara, Temari, Nara Shikamaru, Hyuuga Neji, dan Namikaze-Uzumaki Kyuubi.

"Selamat siang, minna-san," sapa Sherry—Shieri juga bisa sih.

"Siang."

"Menurut kalian, seperti apa sih fict TIRTNR? Bisa dijelaskan?"

Itachi mengambil mic dan mulai berbicara sebagai perwakilan aktor TIRTNR.

"Yaaah… TIRTNR ini sangatlah kocak. Karena si Author pengennya buat parody. Ceritanya juga menarik. Dan kalau mau kasih bocoran yaah… pair di TIRTNR ini tidak seperti pair-pair di FF lainnya. Oh iya. Disini juga ada gender bender. Siapa yang ngalami gender bender tidak bisa aku beritahu karena akan membocorkan semuanya."

"Itachi-san sendiri dapet peran apa?"

"Awalnya peran antagonis. Kan aku salah satu anggota Akatsuki."

"Kalau Anda bilang awalnya, berarti akhirnya enggak antagonis ya?"

"Hm. Peranku termasuk baik. Yaah… di dunia parallel aku tidak membunuh keluargaku. Tidak ada pembantaian klan Uchiha. Disana hidup damai. Aku sangat menikmati peranku karena pairku sangat—"

"Ssst, Chi! Kau mau membocorkan berapa banyak?!" tegur Kyuubi.

"Oh. Iya ya. Di FF ini ada tokoh baru yang masuk. Namikaze-Uzumaki Kyuubi-san, bisakah Anda beritahu perasaan Anda diikutkan dalam proyek ini?"

"Tidak terlalu buruk juga."

"Eh?" Sherry sweatdrop dengan jawaban Kyuubi. "Bisakah Anda memberitahu kami seperti apa peran Anda?"

"Oh iya. Di movie, peran kakak dari Naruto adalah Menma bukan? Kalau di FF ini, aku adalah kakak Naruto."

"W-Wow! Bisakah jelaskan seperti apa jelasnya?"

"Tidak begitu jelas ya. Karena akan membocorkan cerita."

Sherry hanya bisa mengangguk pasrah (disini Sherry sebenernya kan udah tau ceritanya cuma pura-pura ga tau untuk interview kali ini).

"Di TIRTNR aku berperan sebagai seorang cowok yang keren (narsis nih orang). Karena sebagai kakak Naru, berarti peranku lebih ke dewasa. Peran yang kumainkan sangat emm… membingungkan. Karena di satu sisi, perannya adalah cowok keren yang dewasa, tapi begitu sampai di rumah dan bertemu keluarga, peranku jadi manja dan kekanak-kanakan. Dan aku juga protective sekali dengan Naru. Sebutannya… brother complex lah…"

"Peran Anda cukup membingungkan juga ya?"

"Hmm."

"Lalu… bukankah kalau di Fandom Naruto, biasanya kalau ada Kyuubi, berarti pair Anda adalah Itachi-san, bukan?"

Kyuubi dan Itachi saling berpandangan. Lalu mereka tersenyum penuh arti.

"Waduh! Kalau kalian berdua tersenyum seperti itu, apakah kalian benar-benar salah satu pair di TIRTNR sepertinya sudah terjawab. Berarti di fict ini Author sedang menuliskan yaoi juga ya?"

"Hmm… gimana yaa?"

"Aduuh… kalian membuat kami semua penasaran!"

"Tunggu saja fanfict paling menghebohkan ini saat dipublikasikan!"

"Hmm… kalau begitu, mari kita lihat preview THIS IS ROAD TO NINJA, RIGHT? ini!"

.

.

Preview 'This is Road to Ninja, Right?'

.

Berawal dari sebuah misi…

"Kalian kuberi misi S-class. Lindungi desa dari Akatsuki dan hancurkan Akatsuki."

.

"Kau… jinchuuriki Kyuubi, Uzumaki Naruto, hm?"

.

Tidak sengaja mendapatkan sebuah bola berwarna merah yang misterius…

"Hah? Apa ini? Bola?"

"NARUTO! LEPASKAN BOLA ITU!"

"Apa?"

.

Berpindah ke dimensi lain…

"Doko? Oretachi doko?"

"Konohagakure desu."

"HAH?"

.

"Mm… Sakura-chan, ini bener-bener Konoha kan?"

"Iya."

"Trus… kenapa patung hokagenya…"

"WHAT!?"

.

Bertemu dengan teman-teman yang sangat berbeda dengan yang ada di dunia sendiri…

"HINATA-CHAAN!"

"Siapa yang kau sebut 'Hinata-chan', dobe? Aku Hinato. Hyuuga Hinato."

"Ergh."

.

"Err, Sakura-chan?"

"Apa?"

"Itu… Sasuke kan?"

"Eh?"

.

"Hai, Sakura, Naruto, kalian habis dari mana?"

"Err… dari hutan?"

"Oooh…"

.

"Naru-chaan! Kau dicari oleh Oniichan-mu itu!"

"Ha? Onii-chan?"

.

Bertemu dengan keluarga yang tidak pernah kau rasakan kasih sayangnya…

"Tadaima."

"Okaeri, Naruto."

"Ittai yo!"

"Darimana saja kau, Naruto?! Kaa-san sampai bingung mencarimu!"

.

"BOCAAAAHH! Kembali kau kesiniiii!"

.

Bertemu dengan seseorang yang sangat mencintaimu…

"Hai, Naruto. Sedang apa?"

"Mm… jalan-jalan, mungkin?"

"Boleh aku disini?"

"Hm… boleh kok."

.

"Hinato-kun, kau sedang apa?"

"Hn."

"Eh? Hn apa itu?"

"Hn."

.

"Siapa kau?"

"Kau tidak ingat aku? Aku ini Senju Tsuna, hokage ke lima!"

"EEEEHH?"

.

"Tsuna-jiichan, kau pasti tahu kalau aku dan Sakura bukan dari dunia ini kan?"

"Ya."

"Kau harus membantu kami berdua untuk kembali ke dunia kami. Konohagakure… dalam bahaya!"

.

Rasa dicintai yang begitu besar…

"Naruto… kau bukan dari dunia ini?"

"Iya. Maafkan aku, Sasuko."

"Dan kau ingin segera kembali?"

"Iya. Karena teman-temanku sedang dalam bahaya besar."

.

"Loh? Kaa-san nggak ke kantor hokage?"

"Tidak. Kaa-san kan ingin bersama keluarga Kaa-san hari ini."

.

"Loh? Itachi-nee? Sedang apa?"

"Menunggu kekasihku yang tampan."

"Kyuu-nii?"

"Iya. Dan kau harus cepat-cepat mendapatkan Sasuko, Naru-chan."

.

Kehilangan orang-orang yang dicintai sekali lagi…

"Maafkan kami, Naruto…"

"KAA-SAAN! TOU-SAAN!"

.

"Naruto… aku mencintaimu…"

"SASUKOOO!"

.

"Bagaimana rasanya kehilangan orang-orang yang kau cintai, hm, Naruto?"

"Kau… BRENGSEK!"

.

"Naruto, agar kita bisa menyelesaikan ini, hancurkan bola merah itu!"

"Benarkah?"

"Tapi…"

"Tapi apa, Sakura-chan?"

"Kita akan segera kembali ke dunia kita setelah kau hancurkan bola itu…"

.

"Rasengan!"

.

Perpisahan yang menyakitkan…

"Naruto! Jangan pergi! Kumohoon!"

"Maafkan aku, Sasuko. Aku tidak bisa tinggal. Selamat tinggal, Sasuko…"

.

"Boku wa anata ga suki desu. Daisuki desu."

"Sayounara, Hinato…"

.

.

End Preview

.

.

"Nah, tadi sudah kita saksikan preview atau trailer FF TIRTNR! Sangat menarik bukan?"

"Previewnya udah membocorkan hampir keseluruhan ceritanya," cetus Naruto.

"Ceritanya aja ini preview," balas Sherry.

"Sudah, sudah… kalian berdua ini…" lerai Hinata.

"Oh iya! Peran Hinata jadi sangat cool dan irit bicara ya?"

"Umm… iya…"

"Jadi kayak Sasuke-san dong!"

"Hehe…"

"Kok cuma ketawa sih? Kok bisa jadi kayak gitu sifatmu?"

"Tanya pada dirimu sendiri, Sherry," ucap Sasuke dingin.

"Apa kau, Bre—*piiiiiiip*"

—HARAP TUNGGU SEBENTAR—

"Ahaha, maaf, maaf, kelepasan bicara."

"…"

"Oh! Karena waktunya sudah habis, mari kita tutup interview kali ini dengan bacaan ha—"

"Gila lo! Lo pikir ini acara pengajian ha?"

"Gomenne. Maksud Sherry adalah, mari kita tutup dengan sebuah lagu yang akan dibawakan oleh… Hyuuga Hinata-san~" (jangan lupa kalau seiyuu Hinata adalah Nana Mizuki)

"Eee? Watashi?"

"Nah, Hinata-san, silahkan bernyanyi~"

"T-tapi aku…"

"Ayolaaah~"

—tinggalkan saja acara itu karena kamera sudah dimatikan. Terlalu lama mas-mbak brooo!

.

.

Nah, kali ini Sherry datang membawakan fict baru yang kemungkinan besar akan multichapter. Tapi chapternya kemungkinan kurang lebih lima chapter. Yaah… karena… tau kan kalau Sherry masih punya tanggungan fict lain. Accidentely Exchanged dan The New World noh. sebenarnya Sherry lumayan punya banyak waktu luang, tapi sayangnya Sherry cukup puyeng dengan lanjutan dua cerita itu. bagaimanapun juga Sherry kan cepat bosan. tapi semoga saja Sherry diberi pencerahan sehingga Sherry bisa meneruskan dua cerita itu.

Oh iya. Fict ini adalah buah pemikiran Sherry sendiri atas imajinasi luar binasa Sherry. Sherry sangat menunggu Naruto Movie: Road to Ninja yang akan dikeluarkan pada tanggal 28 Juli (bener nggak sih?). makanya sembari menunggu, Sherry memutuskan untuk membuat fict gila, abal, gaje ini. Moga Reader-minna menyukainya~

Don't forget to review ya!

Jaa nee~

Love and Hug,

Sherry Kurobara