Author : halo, fanfic Ai sekarang tentang Naruto tapi menceritakan tentang peri, eits, bukan seperti Tinker Bell (ketahuan banget nih suka nonton), tapi ini perinya yang berpetualang dan tidak punya sayap.

Dan untuk tokoh utama, ada anggota Rookie 12, Sai, Gaara, Temari, Kankuro, Kakashi, Asuma, Guy, dan Kurenai.

Warning : Mungkin Typo, OOC, ada OC, kemungkinan ada yang dead end

Genre : Campur aduk tapi yang pasti ada Adventure dan Fantasy

Pairing : Entahlah, ada request?

Disclaimer : Masashi Kishimoto


.

.

Crystal

Prolog

.

.

Di suatu tempat yang lumayan tersembunyi, ada sebuah kastil besar yang terbuat dari ribuan kristal putih cantik. Di dalam kastil itu, ada seseorang yang sedang duduk di singgasana. Dan di depannya nampak ada 10 orang sedang berdiri.

"ada apa membawa kami ke sini Hashirama-sama?" tanya pemuda berambut kuning panjang yang memakai baju seperti ksatria dan membawa pedang pada pria yang ia sebut Hashirama.

"aku ingin berbicara sesuatu" jawab lelaki berambut coklat panjang a.k.a Hashirama.

"katakan saja" ucap perempuan berambut hitam yang menggunakan topeng.

"aku ingin kalian menjaga ini" kata Hashirama lalu mengedepankan tangannya, seketika di depan 10 orang itu ada kristal yang masing-masing berbeda warna, dari mulai merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu, putih, tosca, dan merah muda.

"untuk apa?" tanya pemuda berambut putih yang sedang memakan permen.

"kristal ini kekuatannya sangat hebat, kristal ini jangan sampai siapapun merebutnya dari tangan kalian, itu berbahaya!" kata Hashirama.

"di mana kita harus menyimpan ini?" tanya perempuan berambut kuning panjang yang di ujungnya di ikat.

"kristal merah aku percayakan pada Kurotsuchi untuk menjaganya di gua kegelapan" kata Hashirama.

"baik" ucap seorang perempuan berambut hitam pendek bernama Kurotsuchi.

"kristal jingga aku percayakan pada Shion untuk menjaganya di hutan daun merambat" kata Hashirama.

"baik" ucap perempuan berambut kuning panjang yang bagian bawahnya di ikat bernama Shion.

"kristal kuning aku percayakan pada Temuchin untuk menjaganya di kastil kayu tua" kata Hashirama.

"baik" ucap pemuda berambut kuning panjang yang memakai baju ksatria bernama Temuchin.

"kristal hijau aku percayakan pada Haku untuk menjaganya di reruntuhan cahaya" kata Hashirama.

"baik" ucap wanita berambut hitam yang memakai topeng bernama Haku.

"kristal biru aku percayakan pada Suigetsu untuk menjaganya di air terjun harapan" kata Hashirama.

"baik" ucap pemuda berambut biru pucat pendek bernama Suigetsu.

"kristal nila aku percayakan pada Omoi untuk menjaganya di bukit es ketakutan" kata Hashirama.

"baik" ucap pemuda berambut putih yang sedang memakan permen bernama Omoi.

"kristal ungu aku percayakan pada Hotaru untuk menjaganya di pantai menjerit" kata Hashirama.

"baik" ucap perempuan berambut coklat keemasan bergelombang bernama Hotaru.

"kristal putih aku percayakan pada Sora untuk menjaganya di kuil seratus kematian" kata Hashirama.

"baik" ucap pemuda berambut hitam yang memakai baju seperti biksu bernama Sora.

"kristal tosca aku percayakan pada Chojuro untuk menjaganya di tower batu terlarang" kata Hashirama.

"baik" ucap pemuda berambut biru muda bernama Chojuro.

"dan kristal merah muda aku percayakan pada Karui untuk menjaganya di pulau kabut kuno" kata Hashirama.

"baik" ucap wanita berambut shaggy pendek warna merah marun bernama Karui.

"kalau begitu, Tsunade, kakek ingin memberimu sesuatu" kata Hashirama pada cucunya(ceritanya Hashirama udah tua).

"apa kakek?" tanya gadis berumur 10 tahun yang memiliki rambut kuning di ikat satu pendek.

"ini" kata Hashirama lalu memberi Tsunade mahkota kristal yang ia pakai.

"kenapa memberiku mahkota ini?" tanya Tsunade.

"kau harus meneruskan jabatan kakekmu ini Tsunade, tolong ya, jaga tempat ini" kata Hashirama.

"kakek mau kemana?" tanya Tsunade.

"kakek akan pergi ke sebuah kuil dan mungkin tidak akan kembali" kata Hashirama sambil tersenyum.

"hm, baiklah" kata Tsunade lalu dia duduk di singgasana menggantikan Hashirama.

Hashirama perlahan-lahan jalan keluar kastil di ikuti ke-10 orang itu menyisakan Tsunade bersama pengawal-pengawal kastil.

.

Lama-lama Tsunade tumbuh menjadi ratu yang cantik dan berwibawa. Dan kini dia berumur 25 tahun.

"Tsunade-sama! Ada masalah!" kata seorang pengawal di kastil.

"ada apa?" tanya Tsunade.

"terjadi penyerangan di beberapa wilayah kuasaan kita" jawab pengawal itu.

"kalau begitu, taruh beberapa peri kita yang tangguh dalam bertarung untuk mencegah penyerangan itu!" perintah Tsunade.

.

Dan kini Tsunade sudah berumur 40 tahun namun wajahnya nampak masih muda. Terjadi beberapa penyerangan di daerah yang di kuasai oleh Hashirama, dan itu membuat resah Tsunade.

"pengawal, tolong beritahu tetua untuk segera melakukan rapat!" pinta Tsunade pada salah satu pengawal.

"baik" kata pengawal itu sambil berdiri dari posisi dia berlutut.

Apa yang akan terjadi selanjutnya?


Author : ini cuma prolog jadi dikit. Di sini saya mau buka lowongan OC tapi terbatas, hanya 20 orang. Mereka akan saya jadikan pengawal dari masing-masing tokoh utama. Saya butuh OC yang bisa mengendalikan api, bumi, racun, air, lumpur, hewan, cahaya, kayu, dimensi, gerak, es, pasir, cuaca, petir, daun, bunga, dan kabut. Kalo kegelapan udah di colong Akiko (Akiko : *Nyengir Kuda*). Dan angin sama bunyi udah OC saya. Dan buat ke-10 orang tadi gak bakal tua-tua, jadi nanti masih muda. Saya juga butuh latar belakang dari OC itu. Oke, sekian dulu, dengan sangat amat saya ucapkan, Dattebayo! Jaa!

.

Next Chapter : Knight