Draw our music
#kuroko no basuke is not mine! Saya cuma pinjam karakter?tokohnya saja
#maaf kalo aneh, saya newbie
#pairing: [female kuroko tetsuya x Akashi.S] OcxAkashi, fem kuroko x kiyoshi
_ketika semua yang baik-baik saja berubah menjadi tidak baik. Ketika hanya ada tangis diantara kita. Hubungan yang seharusnya tidak kamu dan dia lakukan. Demi kamu yang sangat berharga, akan kulakukan segala cara agar kamu dan dia tak bersama. Karena aku, dan semua orang yang mengetahuinya tahu – apa yang kamu dan dia lakukan adalah jelas sangat salah!_
Chapter 1 (kuroko POV)
Angin luar berhembus melewati celah-celah jendela kamar ku di lantai dua, membuat rambut baby blue ku berayun. Perhatian ku tertuju pada mereka, dua orang yanf tengah mengobrol di halaman belakang rumah. Pria dengan surai deep blue dengan wajah manisnya, Kuroko Daiki yang tak lain adalah kakak ku. Serta pria dengan surai crimson dan sepasang mata heterokrom crimson emas yang tajam, Akashi Seijuro – itulah namanya, dia adalah sahabat kakak ku. Mereka begitu dekat, bahkan terlalu dekat!. Ah mungkin hanya perasaan ku saja. Tapi tetap saja muncul kacurigaan dalam benak ku tentang perhatian yang berlebihan dari Akashi terhadap kakak ku. Contohnya, Akashi sering sekali mengunjungi kediaman kami, padahal rumahnya dan rumah kami sangat jauh. Rumahnya berada di Kyoto, sedangkan rumah kamiberada di Tokyo. Dan tak jarang pula Akashi menginap karena tertinggal kereta. Oh, dan yang paling mencurigakan – aku pernah mengutak atik isi ponsel kakak ku, aku membaca pesan dari Akashi. "banyak sekali pesan darinya" gumam ku dalam hati. Dan betapa terkejutnya aku saat membaca pesan-pesan itu, semua pesan kelihatan seperti pesan antara sepasang :
From ; Sei-kun
Subject ; Hai!
Hai,manis. Sudah makan? Sedag apa? Jangan telat makan, aku tak ingin melihatmu sakit seperti minggu lalu , 3.
Aku mulai berpikir kalau kakak ku dan Akashi …..,ah tidak tidak! Kakak ku bukan homo! Iya benar, mana mungkin daiki-nii homo! Tidak mungkin!. Perhatian ku tertuju pada mereka lagi. Tiba-tiba perhatian ku buyar karena mendengan dering dari ponsel ku. Segera ku lihat siapa yang menelpon, da betapa tekejutnya aku! Tertera nama ID: Kiyoshi-senpai. Wajahku memanas, tumben kiyoshi-senpai menelpon ku.
"moshi-moshi Kiyoshi-senpai". Sapa ku , "ah, tetsuya-chan bisakah kau datang ke gallery sekarang?" jawabnya. Oh ternyata dia menelponku hanya karena ini, "baik ". Setelah itu kami mengakhiri percakapan di telepon. Setelah itu, aku bersiap-siap. Setelah itu aku melangkahkan kedua kaki ku keluar dari kamar. "ah, aku baru ingat kalau kaa-san membeli vanilla milk shake kesukaan ku tadi malam. Aku mau bawa ke gallery ah, sekalian menghemat uang –di maji burger harga vanilla milkshake agak mahal" gumamku pelan. Lalu aku menuruni tangga dan hendak ke dapur. Ya Tuhan! Aku terkejut! Aku sangat terkejut melihat kakak ku dan Akashi sedang berpelukan mesra. Refleks saja kututup mulut ini dengan kedua tanganku. Beruntung aku memiliki hawa keberadaan yang sangat tiis sehingga tidak ketahuan. Aku langsung bersembunyi di tembok tangga, aku mendengar pembicaraan mereka.
''A-apa maksud sei-kun tadi? A-a-aku salah de-dengar kan? ''ucap kakak ku dengan nada gugupnya.
''Kurang jelaskah ? akan ku ulangi'' ucap Akashi lalu dia terdiam sejenak.
''aku, mencintaimu Kuroko Daiki. Maukah kau menjadi kekasih ku ?''.sambungnya lagi.
''EEEHHHH !?''.kakak ku kaget.
Apa ! apa maksudnya ini ? aku sedang bermimpi ? barusan Akashi menyatakan perasaan pada kakak ku ! tidak mungkin !
~TBC~
nohe_helen